Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cegah Aksi Simpatik Bom Bunuh Diri di Makassar, BNPT Maksimalkan Pembinaan Napiter

Cegah Aksi Simpatik Bom Bunuh Diri di Makassar, BNPT Maksimalkan Pembinaan Napiter TKP Rumah Terduga Teroris di Condet. ©2021 Merdeka.com/Iqbal S Nugroho

Merdeka.com - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPT) terus berupaya menangani radikalisme di masyarakat. Peristiwa bom bunuh diri yang terjadi di Gereja Katedral Makassar merupakan ancaman serius yang membahayakan keselamatan bangsa dan negara.

Direktur Deradikalisasi BNPT Irfan Idris menyampaikan, pihaknya berupaya meningkatkan kerja sama dengan berbagai mitra deradikalisasi, khususnya di wilayah Makassar.

"Dalam program deradikalisasi, ada dua program yang menarik baik di dalam lapas mau pun di luar lapas," kata Irfan dalam keterangannya, Selasa (30/3).

Menurut Irfan, untuk program di dalam lapas, ada upaya rehabilitasi, reedukasi, hingga reintegrasi bagi mereka yang akan keluar. Sementara di luar lapas dilakukan identifikasi, pembinaan keagamaan, wawasan kebangsaan, hingga program kewirausahaan.

"Bagi mereka yang berpotensi atau simpatik dengan aksi bom katedral kemarin itu tentu kita menggandeng napi-napi teroris sebelumnya yang sudah kooperatif untuk kita maksimalkan pembinaan-pembinaan, pendampingan, dan pemberdayaan teman-teman untuk kewirausahaan. Agar nanti jangan ada yang bersimpatik kedua, ketiga, dan seterusnya bersama suami istrinya melakukan bom bunuh diri lagi," ujar dia.

Irfan menegaskan, sesuai instruksi Kepala BNPT Boy Rafli Amar, pihaknya mengoptimalkan dan menguatkan program deradikalisasi di Sulawesi Selatan. BNPT akan memaksimalkan yayasan yang mewadahi mantan narapidana teroris maupun simpatisan, untuk mengembangkan berbagai kegiatan positif.

Tentunya dengan dukungan dari pemerintah hingga masyarakat, mulai dari RT, RW, juga Pemerintah Daerah.

"Untuk di Makassar sendiri, program pencegahan yang disampaikan oleh Wali Kota Makassar itu sangat menarik dengan masuknya program deradikalisasi dari pendidikan, lingkungan keluarga, hingga organisasi keagamaan. Dengan sinergi bersama mitra deradikalisasi tentu diharapkan ini dapat menjadi upaya deteksi dini agar mata rantai paham yang bertentangan dengan ideologi bangsa bisa hilang," Irfan menandaskan.

Reporter: Nanda Perdana PutraSumber: Liputan6.com

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sepanjang 2023, Kepala BNPT: 148 Teroris Ditangkap
Sepanjang 2023, Kepala BNPT: 148 Teroris Ditangkap

Penangkapan teroris itu berjalan linier dengan menurunnya aksi terorisme di Indonesia.

Baca Selengkapnya
BPIP: Bangsa Ini Sudah Biasa Bertindak dengan Menghargai Perbedaan
BPIP: Bangsa Ini Sudah Biasa Bertindak dengan Menghargai Perbedaan

Dengan perilaku toleransi tinggi, Indonesia diyakini kebal dengan serangan paham radikal terorisme ingin pecah belah NKRI.

Baca Selengkapnya
Perjuangan Pj Gubernur Bahtiar Galakkan Budidaya Pisang Cavendish di Sulsel
Perjuangan Pj Gubernur Bahtiar Galakkan Budidaya Pisang Cavendish di Sulsel

Bahtiar lebih banyak menghabiskan waktu kerjanya di daerah dibandingkan di Kota Makassar.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pemerintah Matangkan Skenario Pemindahan PNS ke Ibu Kota Nusantara, Ini Fokus untuk Jangka Pendek
Pemerintah Matangkan Skenario Pemindahan PNS ke Ibu Kota Nusantara, Ini Fokus untuk Jangka Pendek

Pemindahan IKN pada tahun 2024 dilakukan secara bertahap, yaitu dalam Jangka Pendek, Jangka Menengah, dan Jangka Panjang.

Baca Selengkapnya
Bintang 2 TNI Peraih Adhi Makayasa Tinggalkan Jabatan Komandan Polisi Militer, ini Sosok Penggantinya
Bintang 2 TNI Peraih Adhi Makayasa Tinggalkan Jabatan Komandan Polisi Militer, ini Sosok Penggantinya

Momen serah terima jabatan (sertijab) Komandan Pusat Polisi Militer (Danpuspom) TNI

Baca Selengkapnya
Pejabat BPPD Potong Intensif ASN Rp2,7 Miliar untuk Bupati Sidoarjo
Pejabat BPPD Potong Intensif ASN Rp2,7 Miliar untuk Bupati Sidoarjo

Permintaan dana insentif itu disampaikan tersangka secara langsung dan ASN dilarang membahasnya.

Baca Selengkapnya
Polisi Militer Tiba-tiba Tampar & Pukul Bintara TNI AD Baru Dilantik, Ternyata Adiknya Sendiri
Polisi Militer Tiba-tiba Tampar & Pukul Bintara TNI AD Baru Dilantik, Ternyata Adiknya Sendiri

Ada satu sosok polisi militer di tengah-tengah pelantikan Bintara TNI AD.

Baca Selengkapnya
Bersaksi di Sidang MK, Menko Muhadjir Sebut Bansos Bukan Program Dadakan Jelang Pilpres 2024
Bersaksi di Sidang MK, Menko Muhadjir Sebut Bansos Bukan Program Dadakan Jelang Pilpres 2024

Muhadjir mengklaim bantuan pangan itu merupakan program lama yakni 2023, bukan program dadakan awal 2024 atau jelang Pilpres.

Baca Selengkapnya
Bupati Demak Apreasiasi Bantuan untuk Korban Banjir dari LKPP
Bupati Demak Apreasiasi Bantuan untuk Korban Banjir dari LKPP

Menurut Bupati Eisti'anah, bantuan dan perhatian dari LKPP sangat membantu warga Demak.

Baca Selengkapnya