Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

BMKG Gandeng PT Len Produksi Massal Sejumlah Peralatan Operasional

BMKG Gandeng PT Len Produksi Massal Sejumlah Peralatan Operasional Kepala BMKG Dwikorita Karnawati. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menandatangani perjanjian kerja sama dengan PT Len Industri (Persero) untuk produksi massal dan komersialisasi produk hasil rekayasa peralatan operasional utama meteorologi, klimatologi dan geofisika. Masa kerja sama berlangsung selama lima tahun.

Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati menyampaikan, BMKG sebenarnya telah membuat berbagai peralatan operasional utama meteorologi, klimatologi dan geofisika. Produk-produk tersebut pun telah teruji kemampuan dan kualitasnya serta teregister paten.

"Hanya saja, produk buatan BMKG tersebut tidak diproduksi massal dan dikomersialisasikan," kata Dwi, Sabtu (23/4).

Contoh produk yang diproduksi oleh BMKG adalah Automated Weather Observing System (AWOS). Alat tersebut pernah dipasang di landasan pacu ke-3 di Bandara Soekarno-Hatta dan Yogyakarta Internasional Airport.

AWOS dilengkapi sejumlah sensor seperti suhu dan kelembaban, tekanan, curah hujan, arah dan kecepatan angin dan radiasi matahari.

"Meski buatan BMKG, tapi sejak dipasang dan sampai hari ini tetap baik-baik saja dan data yang dihasilkan selalu tepat dan akurat," ujarnya.

Sementara itu, produk hasil rekayasa peralatan operasional utama meteorologi, klimatologi, dan geofisika yang akan diproduksi dan dikomersialisasi bersama PT Len Industri (Persero) ini antara lain, alat pengukur intensitas getaran gempa bumi/intensity meter, sistem pengamatan cuaca otomatis bandara/automatic weather observation system (AWOS).

Produk lainnya yaitu, sirine peringatan dini tsunami terintegrasi, dan sistem pengukur tinggi muka air laut otomatis.

Selanjutnya, Sistem Pemantau Cuaca Maritim Otomatis/Automatic Weather Station (AWS) Maritim; Peralatan Pengambilan Sampel Debu Rekayasa/High Volume Air Sampler (HVAS); Sistem Pengambil Sampel Air Hujan Otomatis Rekayasa/Automatic Rain Water Sampler (ARWS); Sistem Penakar Hujan Otomatis IoT/Automatic Rain Gauge (ARG); dan Instrumen PM2.5 dan PM10 REKAYASA/Particulate Matter (PM) 2.5 dan Particulate Matter (PM)10.

Dwikorita berharap, kerja sama dengan PT Len Industri dapat menjadikan produk teknologi memiliki peluang dan posisi di internasional, dan melepaskan ketergantungan Indonesia akan produk impor.

"Saya yakin kerja sama ini akan semakin meningkatkan daya saing Indonesia di kancah internasional. Khususnya dalam bidang meteorologi, klimatologi dan geofisika," pungkasnya.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
BMKG Bicara Potensi Puting Beliung Ekstrem Muncul di Jakarta, Apa Cirinya?
BMKG Bicara Potensi Puting Beliung Ekstrem Muncul di Jakarta, Apa Cirinya?

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) berbicara soal potensi angin puting beliung ekstrem muncul di DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya
BMKG: Waspada Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang Berpotensi di 27 Daerah Ini
BMKG: Waspada Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang Berpotensi di 27 Daerah Ini

Hari ini, sebagian besar daerah di Indonesia berpotensi mengalami hujan lebat yang disertai dengan petir dan angin kencang

Baca Selengkapnya
Waspada, Ini Ciri-Ciri Angin Puting Beliung Ekstrem Muncul seperti di Rancaekek
Waspada, Ini Ciri-Ciri Angin Puting Beliung Ekstrem Muncul seperti di Rancaekek

Deputi Bidang Meteorologi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Guswanto mengungkapkan ciri-ciri angin puting beliung.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
BMKG: Waspada Hujan Lebat Disertai Petir Landa Jakarta hingga Papua Selama Sepekan ke Depan
BMKG: Waspada Hujan Lebat Disertai Petir Landa Jakarta hingga Papua Selama Sepekan ke Depan

BMKG minta masyarakat waspada cuaca ekstrem periode 3-10 Januari 2024

Baca Selengkapnya
BMKG Minta Masyarakat 27 Provinsi Ini Waspada Hujan Badai
BMKG Minta Masyarakat 27 Provinsi Ini Waspada Hujan Badai

Kepala Pusat Meteorologi Publik Andri Ramdhani mengatakan dalam sepekan ke depan cuaca ekstrem tersebut dapat terjadi di sebagian besar Sumatera.

Baca Selengkapnya
Mengintip Dapur Produksi Bawang Goreng di Kampung Jaha yang Beromzet Ratusan Juta per Bulan
Mengintip Dapur Produksi Bawang Goreng di Kampung Jaha yang Beromzet Ratusan Juta per Bulan

Kampung Jaha terkenal sebagai sentra pengrajin bawang goreng di Bekasi.

Baca Selengkapnya
BMKG Ungkap Rentetan Getaran Gempa Perbesar Kerawanan Longsor di Sumbar
BMKG Ungkap Rentetan Getaran Gempa Perbesar Kerawanan Longsor di Sumbar

BMKG mencatat selama periode tersebut lebih dari 35 kali gempa dangkal yang berpusat di daratan Sumatera Barat dengan rata-rata berkekuatan 3 magnitudo.

Baca Selengkapnya
BMKG Umumkan Gelombang Tinggi di Perairan Selatan Banten, Waspadai 9 Titik Ini
BMKG Umumkan Gelombang Tinggi di Perairan Selatan Banten, Waspadai 9 Titik Ini

Warga dan wisatawan dilarang berenang karena berpotensi terseret.

Baca Selengkapnya
Kepala BMKG Sebut Data Kelautan yang Akurat dan Andal Penting untuk Hadapi Perubahan Iklim
Kepala BMKG Sebut Data Kelautan yang Akurat dan Andal Penting untuk Hadapi Perubahan Iklim

Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menilai saat ini kondisi bumi mengkhawatirkan dan tidak mudah diprediksi.

Baca Selengkapnya