Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bermodal Tusuk Gigi, Sindikat Pembobol Rekening Kuras Rp467 Juta di Tiga Provinsi

Bermodal Tusuk Gigi, Sindikat Pembobol Rekening Kuras Rp467 Juta di Tiga Provinsi Polresta Tasikmalaya tangkap komplotan pembobol ATM. ©2021 Merdeka.com/Mochammad Iqbal

Merdeka.com - Kepolisian resor Tasikmalaya Kota menangkap tiga dari empat pelaku spesialis pembobol rekening ATM (anjungan tunai mandiri). Aksi pembobolan tersebut dilakukan dengan modal tusuk gigi.

Kapolresta Tasikmalaya, AKBP Doni Hermawan mengatakan penangkapan para pelaku setelah polisi menerima laporan dari korban. Ketiga pelaku ditangkap setelah membobol rekening ATM BCA di sekitar jalan Perintis Kemerdekaan Kota Tasikmalaya pada Januari 2021.

"Korban saat itu melapor ke kita. Dalam laporannya, korban mengaku uang dalam rekeningnya berkurang padahal tidak melakukan transaksi. Korban mengalami kerugian Rp 467.815.250. Uang di rekening korban dikuras habis," kata Doni, Kamis (15/4).

Dalam penyelidikan diketahui bahwa pelaku berjumlah empat orang. Polisi langsung mengejar para pelaku dan berhasil menangkap tiga orang di antaranya. Ketiga orang yang sudah ditangkap diketahui berinisial NA (38), AA (28) dan V (25).

"Seorang lagi masih DPO berinisial NB 32 tahun," kata dia.

Berdasarkan pemeriksaan yang dilakukan terhadap para pelaku, mereka diketahui merupakan jaringan pembobol ATM lintas provinsi. Mereka tidak hanya melakukan aksi pembobolan di Kota Tasikmalaya saja, namun juga di kabupaten/kota lainnya di Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.

Dari tangan pelaku, pihak kepolisian setidaknya mengamankan 89 kartu ATM milik para korban. Selain itu, pihaknya juga mengamankan sejumlah satu bungkus tusuk gigi yang digunakan untuk mengganjal, pisau kater untuk mengikis, dan mobil yang digunakan oleh para pelaku.

Saat menjalankan aksinya, dijelaskan Kapolres, pelaku memiliki peran yang berbeda, mulai memasang tusuk gigi di mesin ATM, yang pura-pura membantu dan menukar kartu ATM yang asli dengan palsu, pemerhati PIN, dan memonitor situasi di sekitar tempat kejadian.

“Uang dari aksi pembobolan itu dimanfaatkan oleh pelaku untuk sekadar berbelanja. Tidak hanya belanja pakaian, mereka juga membeli kebutuhan pribadi lain dengan ATM korban. Karena perbuatan pelaku, mereka terancam kurungan selama 7 tahun penjara," jelasnya.

Sementara itu, salah seorang pelaku, NA mengaku bahwa dirinya sudah melakukan aksi tersebut sejak Desember 2020. Setiap melakukan aksi tersebut, NA mengaku masing-masing bisa mendapatkan uang sebesar Rp 70 juta.

NA menyebut bahwa aksi tersebut tidak pernah dilakukan sendiri, namun dipastikan bersama timnya. “Jadi dari hasil ratusan juta itu saya kebagian upah Rp70 juta. Yang paling banyak itu NB, hampir setengah (dari total curian) ia dapat," kata dia.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
5 Perampok Bercadar Sekap Karyawan SPBU di Kediri, Gasak Uang Rp35 Juta
5 Perampok Bercadar Sekap Karyawan SPBU di Kediri, Gasak Uang Rp35 Juta

Kedua tangannya diikat dengan sabuk dan mulutnya disumpal kain.

Baca Selengkapnya
KKB Tembak Polisi dan Warga di Lapangan Terbang Paniai, Berikut Kronologi Lengkapnya
KKB Tembak Polisi dan Warga di Lapangan Terbang Paniai, Berikut Kronologi Lengkapnya

Kedua korban tersebut langsung dievakuasi menuju RSUD Nabire untuk dilakukan penanganan medis lebih lanjut.

Baca Selengkapnya
Sepak Terjang Sindikat Pembobol ATM Sekitar Soekarno-Hatta: Incar Tamu Hotel, Ajak Bisnis HP Lalu Kuras Duit Korban
Sepak Terjang Sindikat Pembobol ATM Sekitar Soekarno-Hatta: Incar Tamu Hotel, Ajak Bisnis HP Lalu Kuras Duit Korban

Dalam aksinya terakhir, korban mengalami kerugian hingga ratusan juta.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Diduga Korupsi Rp46 Miliar, Eks Pimpinan BNI Bengkalis Dijebloskan ke Penjara
Diduga Korupsi Rp46 Miliar, Eks Pimpinan BNI Bengkalis Dijebloskan ke Penjara

Tersangka diduga melakukan pencairan kredit pada 450 debitur perorangan di Bank BNI OBO Bengkalis dilakukan pada 2020 sampai 2022.

Baca Selengkapnya
Aksi Ganjal ATM Tepergok, Pencuri Dikepung dan Dikurung Warga di Ruangan ATM
Aksi Ganjal ATM Tepergok, Pencuri Dikepung dan Dikurung Warga di Ruangan ATM

Aksi pelaku langsung mengundang amarah warga sekitar berujung pengurungan di ruangan ATM.

Baca Selengkapnya
Anggota KKB yang Merampas Senjata Api di Papua Tengah Akhirnya Diringkus Polisi
Anggota KKB yang Merampas Senjata Api di Papua Tengah Akhirnya Diringkus Polisi

Jukius Tabuni terlibat dalam peristiwa perampasan senjata api anggota Pospol KP3 Udara Polres Puncak pada 1 Februari 2024

Baca Selengkapnya
Pentolan KKB Abu Bakar Kogoya Dilaporkan Tewas usai Baku Tembak dengan TNI-Polri
Pentolan KKB Abu Bakar Kogoya Dilaporkan Tewas usai Baku Tembak dengan TNI-Polri

osok pentolan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB), Abu Bakar Kogoya dilaporkan ditembak mati.

Baca Selengkapnya
Kesaksian Bos Toko Semangka Kramatjati Karyawannya Jadi Korban Penganiayaan OTK Hingga Tewas
Kesaksian Bos Toko Semangka Kramatjati Karyawannya Jadi Korban Penganiayaan OTK Hingga Tewas

Korban dianiaya dengan cara disiram diduga dengan air keras lalu dibacok dengan celurit.

Baca Selengkapnya
Polisi Ciduk 3 Orang Pembobol ATM Jakut-Bekasi, Kerugian Capai Ratusan Juta
Polisi Ciduk 3 Orang Pembobol ATM Jakut-Bekasi, Kerugian Capai Ratusan Juta

sasaran tersangka hanya mesin ATM yang berada di sekitar Jakarta Utara dan Kota Bekasi

Baca Selengkapnya