Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Belasan ABG Terlibat Prostitusi Online Digerebek dari 3 Kamar Hotel di Makassar

Belasan ABG Terlibat Prostitusi Online Digerebek dari 3 Kamar Hotel di Makassar ABG di Makassar terlibat prostitusi online. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Belasan anak baru gede (ABG) diamankan dari sejumlah kamar hotel di Jalan Pandang Raya, Kecamatan Panakkukang, Senin (8/3) malam. Mereka yang sedang bertransaksi seks digelandang ke Mapolsek Panakkukang. Hingga Selasa (9/3), masih menjalani pemeriksaan intensif.

Jumlahnya 15 orang, masing-masing empat perempuan belia dan 11 laki-laki. Rata-rata mereka masih di bawah umur, mulai dari usia 16 tahun hingga 18 tahun.

"Mereka membuka tiga kamar di salah satu hotel. Saat digerebek, dalam satu kamar itu ada yang dua perempuan dengan tiga laki-laki, ada yang satu perempuan dengan tiga laki-laki," kata Perwira Unit (Panit) 1 Polsek Panakkukang, Ipda Abdul Rahman.

Kasus prostitusi ini terungkap dari informasi masyarakat. Awalnya ditemukan di salah satu kamar hotel. Lalu dikembangkan, dan remaja yang ditemukan di satu kamar ini menunjuk dua kamar lain serta yang sedang berjaga di lobi hotel. Sehingga totalnya 15 orang diamankan. Di antara mereka ada yang ditemukan membawa busur dan obat-obatan.

"Dari hasil interogasi awal dari mereka ini, empat remaja perempuan yang masih berstatus pelajar di SMA dan SMK itu sudah menjalani kegiatan transaksi seksual secara online sejak 2 bulan lalu. Dan khusus di hotel tempatnya mereka diamankan itu, sudah empat hari lamanya menginap untuk melayani pelanggan," kata Abdul Rahman.

Ditambahkan, sementara ini pengakuan mereka itu bahwa melakukan kegiatan transaksi seksual itu atas inisiatif sendiri, tidak ada germo atau muncikari yang memfasilitasi.

"Jadi awalnya lewat medsos MiChat. Kemudian dari berlanjut ke komunikasi lewat WhatsApp hingga terjadi transaksi seksual," jelas Abdul Rahman.

Lantaran mereka yang diamankan dalam prostitusi online masih di bawah umur, polisi berkoordinasi dengan Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Makassar.

ABG Perempuan berinisial Sfk (18) mengaku, layani satu orang dengan tarif sampai Rp 500 ribu. Para pelanggan, tutur Sfk, masih seputar teman-teman sendiri.

ABG ini asal Kabupaten Jeneponto. Sudah yatim piatu. Tinggal di Makassar bersama calon mertua dari calon suaminya berinisial Ags yang kini masih status kekasih.

"Pacar saya tahu kalau saya seperti ini, layani orang. Dari pada saya mencuri," tutur Sfk dengan polosnya.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Rumah Prostitusi Online di Karawaci Digerebek, Pasutri Perdagangkan Anak di Bawah Umur ke Pria Hidung Belang
Rumah Prostitusi Online di Karawaci Digerebek, Pasutri Perdagangkan Anak di Bawah Umur ke Pria Hidung Belang

DL berperan sebagai mucikari/mami dibantu RA sebagai operator menyediakan dua wanita UYN dan AF dengan tarif Rp500ribu sekali kencan.

Baca Selengkapnya
Pacar Terlibat Prostitusi Online, Mahasiswa di Makassar Tewas Ditikam Laki-Laki Hidung Belang
Pacar Terlibat Prostitusi Online, Mahasiswa di Makassar Tewas Ditikam Laki-Laki Hidung Belang

Mahasiswa bernama Alwi Fadli tewas ditikam oleh pria inisial P (23) yang hendak menyewa kekasihnya terkait prostitusi online.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Pelaku Pembunuhan Mayat Perempuan dalam Koper Terekam CCTV Keluar Hotel Pukul 6 Sore
Detik-Detik Pelaku Pembunuhan Mayat Perempuan dalam Koper Terekam CCTV Keluar Hotel Pukul 6 Sore

Mayat perempuan ditemukan di sebuah koper oleh warga sekitar pinggir aliran sungai Kalimalang, Bekasi, Jawa Barat

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pengakuan Ibu di Bekasi Bunuh Anaknya Pakai Pisau saat Tidur Karena Dapat Bisikan Gaib
Pengakuan Ibu di Bekasi Bunuh Anaknya Pakai Pisau saat Tidur Karena Dapat Bisikan Gaib

Ibu di Bekasi tega menikam anak kandungnya yang masih berusia 5 tahun karena bisikan gaib.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Detik-Detik Argiyan Arbirama Perkosa Mahasiswi di Depok Berujung Tewas
Terungkap, Detik-Detik Argiyan Arbirama Perkosa Mahasiswi di Depok Berujung Tewas

Berdasarkan bukti yang ditemukan dari ponsel pelaku, banyak ditemukan video porno.

Baca Selengkapnya
Polisi Ungkap Hubungan Pelaku dan Mayat Perempuan Dalam Koper, Sempat Datangi Hotel di Bandung
Polisi Ungkap Hubungan Pelaku dan Mayat Perempuan Dalam Koper, Sempat Datangi Hotel di Bandung

Penemuan mayat dalam koper menggegerkan warga Kalimalang, Bekasi

Baca Selengkapnya
Alasan Polisi Setop Usut Laporan Mahasiswi PKL yang Mengaku Jadi Korban Pelecehan Seksual di NTB
Alasan Polisi Setop Usut Laporan Mahasiswi PKL yang Mengaku Jadi Korban Pelecehan Seksual di NTB

Polisi menghentikan penyelidikan kasus dugaan pelecehan seksual yang dilaporkan mahasiswi kampus ternama yang sedang menjalani program PKL di salah satu hotel.

Baca Selengkapnya
Jelang Sidang Vonis, Terdakwa Penyebaran Video Porno di Makassar Kabur
Jelang Sidang Vonis, Terdakwa Penyebaran Video Porno di Makassar Kabur

Terdakwa dituntut 2 tahun penjara dan denda Rp10 juta oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Negeri Makassar.

Baca Selengkapnya
Ibu Bunuh Anak Kandung di Bekasi Tak Perlihatkan Gestur Sedih, Anggap Korban Masih Hidup
Ibu Bunuh Anak Kandung di Bekasi Tak Perlihatkan Gestur Sedih, Anggap Korban Masih Hidup

Gestur itu diungkap KPAD Kota Bekasi saat mendampingi tersangka menjalani pemeriksaan di Mapolres Metro Bekasi Kota.

Baca Selengkapnya