Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Basarnas evakuasi dua jasad korban tsunami di perairan TNI AL Palu

Basarnas evakuasi dua jasad korban tsunami di perairan TNI AL Palu Operasi SAR di Balaroa. ©2018 handout/Basarnas

Merdeka.com - Operasi SAR hari ini memasuki hari ke-13. Tim Basarnas, kembali mengevakuasi 2 jasad mengambang di perairan, depan markas komando pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Palu. Di lokasi lain, di Balaroa Palu, sudah sekitar 300 jenazah ditemukan dan dievakuasi.

Belum diketahui pasti identitas kedua jasad itu. Tim Basarnas, yang memang sedang berada di sekitar mako Lanal, bergegas melakukan upaya evakuasi, agar segera ditangani medis.

"Temuan jasad tadi, sekitar jam 5.45 sore. Personel Basarnas yang ada di KN Wisanggeni (kapal SAR Basarnas Balikpapan), melakukan proses evakuasi 2 korban mengapung itu," kata Kasi Operasi dan Siaga Basarnas Kaltim-Kaltara, Octavianto, Rabu (10/10).

Di lokasi lain, tepatnya di Perumnas Balaroa Palu, sepanjang hari ini, Basarnas dan relawan gabungan, belum menemukan kembali jasad korban gempa dan tsunami, yang terjadi Jumat (28/9) sore lalu.

"Hari ini belum ada temuan. Tapi, kita upayakan untuk membongkar, titik reruntuhan bangunan yang dicurigai (sebagai lokasi korban yang tertimpa bangunan)," kata Komandan Regu Basarnas Balikpapan, Iwan Setiawan Abbas.

Operasi SAR Basarnas hari ini di Balaroa, termasuk di dalamnya tim 5 yang berisi Basarnas Balikpapan da Basarnas Palu, melibatkan 10 ekskavator, dari banyak pihak. Operator pun menggerakkan alat berat dengan hati-hati, menyisihkan puing bangunan.

"Kalau di lokasi ini (Balaroa secara keseluruhan), ada sekitar 300 orang korban yang ditemukan, dalam kondisi meninggal dunia," ujar Abbas.

Ditanya lebih jauh, batas waktu operasi SAR Basarnas, Abbas belum bisa memastikan. "Belum tahu (batas waktu operasi SAR). Tergantung pemerintah setempat di sini, soal masa tanggap daruratnya," demikian Abbas.

(mdk/ded)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mengunjungi Pantai Pancer, Pernah Dihantam Tsunami Kini Jadi Penghasil Ikan Terbesar di Banyuwangi
Mengunjungi Pantai Pancer, Pernah Dihantam Tsunami Kini Jadi Penghasil Ikan Terbesar di Banyuwangi

Baru-baru ini, puluhan bahkan ratusan lumba-lumba kompak menampakkan diri di perairan Pantai Pancer

Baca Selengkapnya
Gunung Ruang Masih Semburkan Abu Vulkanik, Kapal Perang TNI Dikerahkan Evakuasi Warga di Pulau Tagulandang
Gunung Ruang Masih Semburkan Abu Vulkanik, Kapal Perang TNI Dikerahkan Evakuasi Warga di Pulau Tagulandang

Tidak hanya mengirimkan bantuan berupa kebutuhan pokok untuk pengungsi, TNI AL juga menyiapkan 400 prajurit dari berbagai satuan ke lokasi.

Baca Selengkapnya
Korban Tewas Banjir Bandang dan Lahar Dingin di Sumbar Bertambah jadi 43 Orang, 15 dalam Pencarian
Korban Tewas Banjir Bandang dan Lahar Dingin di Sumbar Bertambah jadi 43 Orang, 15 dalam Pencarian

Dari 43 tersebut, 19 orang berasal Kabupaten Agam, 14 Tanah Datar, 8 Padang Pariaman serta 2 dari Padang Panjang.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Penduduk Diminta Waspadai Tsunami akibat Erupsi Gunung Ruang
Penduduk Diminta Waspadai Tsunami akibat Erupsi Gunung Ruang

PVMBG meminta penduduk sekitar Pulau Ruang untuk mewaspadai potensi tsunami yang bisa timbul akibat erupsi Gunung Ruang di Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya
Bertambah Lagi, Korban Meninggal Akibat Banjir Bandang dan Lahar Dingin di Sumbar Jadi 37 Orang
Bertambah Lagi, Korban Meninggal Akibat Banjir Bandang dan Lahar Dingin di Sumbar Jadi 37 Orang

Banjir tersebut akibat tingginya intensitas curah hujan di wilayah itu pada Sabtu (11/5) malam, sehingga membawa material bebatuan besar serta ranting kayu.

Baca Selengkapnya
Berpotensi Picu Tsunami, Ini Fakta Erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara
Berpotensi Picu Tsunami, Ini Fakta Erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara

Bupati Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro) menetapkan Status Tanggap Darurat selama 14 hari terhitung mulai 16-29 April 2024.

Baca Selengkapnya
Dampak Erupsi Gunung Ruang, Penerbangan Bali-Jepang Via Manado Dibatalkan
Dampak Erupsi Gunung Ruang, Penerbangan Bali-Jepang Via Manado Dibatalkan

Seperti diketahui, erupsi Gunung Ruang yang terjadi sejak Rabu (17/3) tengah malam membuat Bandara Sam Ratulangi di Manado harus ditutup sementara.

Baca Selengkapnya
Mirip Tangkuban Perahu, Pulau di Sumatra Utara Ini Dikisahkan Terbentuk dari Sosok Anak Durhaka
Mirip Tangkuban Perahu, Pulau di Sumatra Utara Ini Dikisahkan Terbentuk dari Sosok Anak Durhaka

Konon pulau ini tidak ditemukan, namun akibat sebuah peristiwa yang luar biasa, Pulau Si Kantan ini muncul.

Baca Selengkapnya
Meninggal Dunia, Balita Dipatuk Kobra Saat Masukkan Tangan ke Lubang
Meninggal Dunia, Balita Dipatuk Kobra Saat Masukkan Tangan ke Lubang

Peristiwa memilukan itu terjadi minggu petang sekitar pukul 18.30 WIB.

Baca Selengkapnya