Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bambang Widjojanto: Korupsi itu bersifat masif & penjahatnya hebat

Bambang Widjojanto: Korupsi itu bersifat masif & penjahatnya hebat Bambang Widjojanto bertemu Peradi. ©2015 merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Pengadilan Negeri Jakarta Selatan hari ini memutuskan penetapan tersangka Komjen Budi Gunawan oleh KPK tidak sah. Pimpinan lembaga pemberantas rasuah itu pun menyikapinya dengan menggelar rapat mendadak.

Di saat-saat seperti itu, Wakil Ketua KPK, Bambang Widjojanto menjadi pembicara dalam seminar nasional yang digelar Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) yang mengusung tema 'Mewujudkan Negara Kesejahteraan'.

Dalam kesempatan itu, Bambang mengatakan, cita-cita kemerdekaan Indonesia untuk mewujudkan keadilan dan kesejahteraan sosial masih belum terwujud. Menurut Bambang, semua itu lantaran kekayaan alam Indonesia dikorupsi.

"Bila saat ini kesejahteraan negara belum terwujud, maka kita bisa tuntut negara, karena tujuan negara sesuai UUD 1945 keadilan sosial dan kesejahteraan sosial," kata Bambang di Hotel Grand Cempaka, Jakarta Pusat, Senin (16/2).

Praktik korupsi, menurut Bambang, bisa begitu masif karena tiga hal. Salah satunya karena masyarakat tidak peduli dengan praktik korupsi yang ada.

"Kejahatan (korupsi) itu bersifat masif dan Anda tidak peduli dan penjahatnya sangat hebat," tambahnya.

Dampak dari maraknya praktik korupsi itu, menurut Bambang, akan berdampak pada tingkat kesejahteraan buruh. "Kalau ini saya kaitkan dengan buruh, masak sih SDA kita kaya begini. Buruh kita masih seperti sekarang buruh tetap miskin," pungkasnya.

Seperti diketahui, Bambang Widjojanto ditetapkan sebagai tersangka oleh Polri, sepuluh hari setelah KPK menetapkan calon tunggal Kapolri Komjen Budi Gunawan sebagai tersangka kasus rekening gendut. Bambang kini masih disidik oleh penyidik Bareskrim. Sementara, berdasarkan putusan praperadilan, penetapan Budi Gunawan sebagai tersangka tidak sah.

(mdk/ren)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bicara Filosofi Sapu Lidi, Prabowo Ajak Masyarakat Bersatu Berantas Koruptor
Bicara Filosofi Sapu Lidi, Prabowo Ajak Masyarakat Bersatu Berantas Koruptor

Prabowo berkomitmen memberantas korupsi di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Jokowi Diusulkan Pimpin Koalisi Besar, Ini Respons Airlangga dan Zulkifli Hasan
Jokowi Diusulkan Pimpin Koalisi Besar, Ini Respons Airlangga dan Zulkifli Hasan

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menanggapi kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) diusulkan memimpin koalisi besar Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
Hasto Kritik Jokowi, dari Karir Keluarga hingga Pembagian Bansos
Hasto Kritik Jokowi, dari Karir Keluarga hingga Pembagian Bansos

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto melontarkan kritik keras kepada Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kaesang Efek, Perolehan Kursi PSI Naik 400% di NTT
Kaesang Efek, Perolehan Kursi PSI Naik 400% di NTT

Kehadiran Kaesang menjadikan PSI sebagai representasi partai yang dipilih oleh Presiden Joko Widodo.

Baca Selengkapnya
PDIP Nilai Paslon 02 Unggul Dalam Emosi, TKN Balas: Mereka  Sedang Tak Baik-Baik Saja
PDIP Nilai Paslon 02 Unggul Dalam Emosi, TKN Balas: Mereka Sedang Tak Baik-Baik Saja

Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Juri Ardiantoro mengaku, tidak ingin menanggapi apa yang disampaikan oleh Hasto.

Baca Selengkapnya
Andi Widjajanto: Tema Debat Kelima Mas Ganjar Banget
Andi Widjajanto: Tema Debat Kelima Mas Ganjar Banget

Ganjar telah secara konkret memberantas kemiskinan dengan mengedepankan kesejahteraan rakyat.

Baca Selengkapnya
Sekjen PDIP Sempat Berdoa Jokowi Tidak Ikut Turun Kampanye dan Memihak ke Satu Capres
Sekjen PDIP Sempat Berdoa Jokowi Tidak Ikut Turun Kampanye dan Memihak ke Satu Capres

Sekjen PDIP Hasto Kritiyanto mengaku sudah sejak lama memprediksi jika Presiden Jokowi akan kampanye dan memihak satu Capres.

Baca Selengkapnya
Bupati Sidoarjo Sempat Lolos OTT, KPK Buka Suara
Bupati Sidoarjo Sempat Lolos OTT, KPK Buka Suara

OTT terkait kasus dugaan korupsi pemotongan insentif ASN Sidoarjo yang mencapai Rp2,7 Miliar.

Baca Selengkapnya
Ditetapkan KPK sebagai Tersangka Korupsi, Begini Reaksi Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali
Ditetapkan KPK sebagai Tersangka Korupsi, Begini Reaksi Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali

Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali atau Gus Muhdlor menyatakan menghormati langkah (KPK menetapkan dirinya sebagai tersangka korupsi.

Baca Selengkapnya