Ayah Mirna ogah ketemu Jessica dan keluarganya
Merdeka.com - Darmawan Salihin tampak begitu marah pada Jessica Kumala Wongso yang ditetapkan tersangka pembunuhan anaknya Wayan Mirna Salihin. Dia bahkan tak mau bertemu keluarganya apalagi Jessica.
"Emoh," tegas Dermawan di Ditreskrimum Mapolda Metro Jaya, Senin (1/2).
Menurut Darmawan, pertemuan dengan Jessica tak ada gunanya karena kasus sudah terjadi dan putri kesayangannya telah meninggal dunia.
"Nggak mau ah. Sudah begini mau ngapain. Suruh ngomong ke polisi aja. Ketemu di pengadilan," tegasnya.
Dermawan mengharapkan Jessica cukup berkata jujur atas apa yang terjadi.
Jessica sudah dijadikan tersangka pada Jumat malam lalu. Meski demikian, polisi belum menjelaskan secara rinci bukti apa yang dimiliki hingga menetapkan Jessica sebagai tersangka. Polisi juga mengesampingkan motif pembunuhan terhadap Mirna. Terpenting buat polisi semua bukti cukup kuat menetapkan Jessica sebagai tersangka.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang polisi berpangkat Kombes menceritakan bahwa sang ayah hanya seorang Tamtama TNI, kini dirinya selangkah lagi bisa jadi Jenderal Polisi.
Baca SelengkapnyaSaat mengetahui pilihan sang putra, sosok sang ayah disebut sempat merasa kaget.
Baca SelengkapnyaDari perceraian tersebut, HA wajib memberikan nafkah terhadap anaknya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kabar duka datang dari keluarga eks Kapolri Jenderal (Purn) Idham Azis.
Baca SelengkapnyaSang putra melesat berbintang empat, ayahnya justru hanya berpangkat rendah.
Baca SelengkapnyaKedua orangtua menjadi polisi, rupanya hal tersebut membuat sang buah hati turut meniru.
Baca SelengkapnyaSemua bermula ketika sang ayah menegurnya dengan nada suara kencang. Aksi sang anak tercinta kemudian berhasil menyentuh hati pria itu.
Baca SelengkapnyaSukma atau akrab disapa Ujang, merupakan putra seorang polisi berpangkat Peltu
Baca SelengkapnyaLantaran anak sesekali tersenyum melihat aksi ibunya saat berdinas, sang Provos justru memberi pernyataan tegas.
Baca Selengkapnya