Angin Kencang Rusak 15 Rumah Warga di Sinjai
Merdeka.com - Sebanyak 15 rumah rusak akibat angin kencang di Kabupaten Sinjai, Provinsi Sulawesi Selatan. Peristiwa ini terjadi pada Selasa (16/11) pukul 23.30 WIB.
Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Abdul Muhari mengatakan, angin kencang terjadi setelah Sinjai diguyur hujan.
“Terdapat 15 KK yang terdampak,” ujarnya, Rabu (17/11).
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sinjai menjelaskan, dari total 15 rumah rusak, delapan di antranya rusak berat. Kemudian tiga rumah rusak sedang dan empat rumah rusak ringan.
Warga yang terdampak angin kencang ini bermukim di Desa Pulau Padaelo, Kecamatan Pulau Sembilan. Hingga kini, tidak ada korban jiwa.
Menurut BPBD Kabupaten Sinjai, kebutuhan mendesak masyarakat saat ini yaitu terpal. Para warga berinisiatif menutupi atap rumah mereka untuk menghindari kerusakan perabot dan lantai rumah akibat hujan.
Merujuk hasil analisa InaRISK, Kabupaten Sinjai memiliki potensi risiko cuaca ekstrem dengan kategori sedang hingga tinggi. BNPB mengimbau masyarakat melakukan mitigasi bencana serta meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana hidromeorologi yang dipicu faktor cuaca.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat menerima nasi bungkus, kakek ini sengaja tak menghabiskan sayur dan lauknya lantaran untuk sang istri di rumah.
Baca SelengkapnyaSiapa sangka, rumah sederhana ini bisa dihuni puluhan keluarga.
Baca SelengkapnyaSatu orang meninggal atas nama Amsiah usia 70 tahun, delapan orang luka ringan,
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mereka terdampar di pulau yang sangat terpencil di Samudra Pasifik.
Baca SelengkapnyaBerikut penampakan rumah mewah Ibu Ani anak jenderal yang tinggal di rumah bak hutan terbengkalai.
Baca SelengkapnyaSeorang ibu di Surabaya menyiksa anak kandungnya sendiri yang masih berumur 9 tahun secara sadis.
Baca SelengkapnyaBermula dari hobi, pemudi asal Indramayu ini ciptakan kain simpul yang bernilai ekonomi tinggi
Baca SelengkapnyaSimak potret rumah masa kecil Fikoh LIDa sebelum terbakar!
Baca SelengkapnyaPara pelaku kesal dengan tingkah laku Dimas di dalam sel.
Baca Selengkapnya