Anak di Kupang Aniaya Ibu Kandung Hingga Luka Berat, Begini Kronologinya
Merdeka.com - HF (43), warga Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) tega menganiaya ibu kandungnya. Pemuda tersebut menganiaya ibunya Naomi Maol (72) menggunakan parang hingga mengalami luka berat di kepala dan tangan.
"Kejadiannya itu kemarin Minggu (26/2) motifnya kita belum pastikan karena HF diduga sedang mengalami gangguan jiwa," kata Kapolres Kupang, AKBP FX Irwan Arianto, Senin (27/2).
Menurutnya, kejadian tersebut belum dilaporkan ke aparat polisi sehingga polisi membutuhkan waktu untuk melakukan pemeriksaan terhadap pelaku dan sejumlah saksi. Sehingga agar mendalami motif pelaku melakukan penganiayaan terhadap ibunya itu.
"Belum ada LP makanya kita butuh waktu untuk pendalaman," ujar Irwan Arianto.
Kronologi
Peristiwa tersebut berawal saat HF dan ibunya sempat terlibat cekcok. Setelah itu, korban pergi ke rumah saudara kandungnya bernama Yustinus Teuf. Namun terus dibuntuti pelaku sambil membawa sebilah parang.
"Karena curiga, Stefanus Fuakan (suami korban) membuntuti anaknya (pelaku) dari belakang, namun saat sampai di TKP, korban ditemukan tergeletak di tanah," jelas Irwan Arianto.
Stefanus kemudian memberitahukan kejadian itu kepada kepala desa setempat Yeheskial Naben. Korban langsung dilarikan ke rumah sakit umum Naibonat untuk menjalani perawatan medis.
"Saat ini korban masih dirawat karena ada sejumlah luka serius," tutup Irwan Arianto.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ra tega menghabisi nyawa ibunda yang sedang tidur jelang Magrib.
Baca Selengkapnya"Begitu di sana kita olah TKP, barbuk hanya pisau saja, pisau sempat dicuci, pisau dapur."
Baca Selengkapnya"Menurut keterangan saksi Siti Rohaini, korban meninggal dunia akibat dipukul oleh sebuah batu konblok oleh anaknya yang diduga mengalami gangguan kejiwaan,
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Si Pria yang merupakan anak korban mengaku tega memukul sang Ayah yang sudah pikun karena kesal meninggalkan rumah.
Baca SelengkapnyaBocah tersebut ditemukan dengan luka 20 tusukan, salah satunya di bagian dada sebelah kiri
Baca SelengkapnyaMeski hanya diurus sang ayah, bocah tersebut terlihat terawat.
Baca Selengkapnya. Usai ibunya meninggal, ayahnya menikah lagi dan menitipkannya pada tetangga.
Baca SelengkapnyaKorban HR merupakan pedagang ponsel keliling. Dia tinggal bersama tiga korban lain, yakni ibunya dan dua anaknya sejak bercerai dengan istrinya dua tahun lalu.
Baca Selengkapnyapembunuhan terjadi di rumahnya, Kamis (11/1) pukul 21.30 WIB. Saat itu, korban, SR, sedang tidur sendirian di kamar belakang
Baca Selengkapnya