Ahli supranatural ingatkan warga waspada gendam
Merdeka.com - Ahli supranatural, Diajeng Kartika mengingatkan warga Palembang untuk ekstra hati-hati saat bepergian. Sebab, kawanan penjahat dengan modus gendam kembali marak untuk mencari korban.
Menurut paranormal yang tinggal di Sako Palembang ini, kasus yang dialami Ngadini (65) warga Jalan Dipo Kelurahan Kertapati Palembang, mengalami kerugian uang tunai Rp 30 juta dan 12 suku emas pada Jumat (17/1) kemarin, merupakan bukti aksi gendam mulai menghantui warga Palembang. Mereka akan kembali melakukan kejahatannya dan mencari korban untuk dikelabui.
"Kasus yang menimpa ibu Ngadini kemarin bukan hipnotis, tapi gendam. Kalau hipnotis tujuannya positif sedangkan gendam untuk kejahatan. Dan aksi kejahatan dengan gendam ini mulai marak terjadi," ujarnya kepada merdeka.com, Sabtu (18/1).
Dikatakannya, korban akan sangat mudah terpengaruh oleh pelaku jika sudah mendapat serangan gendam. Korban baru sadar jika barangnya sudah diberikan dan beberapa saat setelah pelaku pergi.
"Ini lah susahnya kalau orang sudah jadi korban, apapun yang ada pada miliknya akan diberikan," tukasnya.
Seperti diberitakan, Ngadini menjadi korban gendam usai memimpin senang di kawasan Kambang Iwak Palembang. Ia dihampiri pelaku yang mengaku warga Malaysia untuk menanyakan sebuah rumah sakit.
Pelaku menepuk pundak korban, akibatnya korban bingung dan bersedia mengabulkan permintaan pelaku. Akibatnya, korban mengalami kerugian Rp 30 juta dan 12 suku emas.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Airnya jernih dengan pemandangan hutan dan bukit yang memanjakan. Lokasi ini cocok untuk healing dari hiruk pikuk perkotaan.
Baca SelengkapnyaSurya Paloh menyatakan, partainya mendukung segala upaya mencari keadilan
Baca SelengkapnyaDN gelap mata mengetahui mantan istrinya AG (24) akan menikah lagi. Dia menikami wanita itu hingga terluka parah sedangkan calon suaminya FR (30) tewas.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pantun Palembang lucu menjadi sarana hiburan yang menyenangkan bagi masyarakat.
Baca SelengkapnyaDia pun menjelaskan, di gerbang amunisi sudah tersedia alat pemadam kebakaran.
Baca SelengkapnyaIptu Dalfis ditegur Majelis sehingga terjadi sedikit keributan.
Baca SelengkapnyaBareskrim Polri menangkap seorang laki-laki inisial AB (30) diduga menjadi dalang kerusuhan pemakaman Lukas Enembe.
Baca SelengkapnyaCurug Uci bisa dibilang serpihan surga di bumi Garut, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaWacana hak angket kecurangan Pemilu 2024 ini pertama kali diusulkan Ganjar.
Baca Selengkapnya