Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Acara manggung Via Vallen di Samarinda ricuh, penonton cedera leher

Acara manggung Via Vallen di Samarinda ricuh, penonton cedera leher via vallen. ©kapanlagi.com

Merdeka.com - Pentas panggung hiburan rakyat berupa lomba dangdut se-Kalimantan Timur, yang menghadirkan artis Via Vallen sebagai bintang tamu di Samarinda, Jumat (25/8) malam berujung ricuh. Puluhan orang sesak napas hingga terluka ringan. Bahkan seorang di antaranya, mengalami cedera leher.

Peristiwa itu terjadi sekira pukul 21.00 WITA. Panggung hiburan rakyat gratis yang sedianya digelar di areal terbuka yang luas, kali ini mengambil tempat tak biasanya, di Jalan Jakarta, Kelurahan Loa Bakung, Kecamatan Sungai Kunjang.

Warga begitu ramai, ingin menonton Via Vallen yang dikenal dengan hits-nya berjudul Sayang itu. Ribuan penonton meringsek masuk ke dalam area depan panggung, yang akhirnya tidak sanggup menahan antusiasme penonton.

Akibatnya, puluhan penonton sesak napas hingga terjatuh dan luka ringan, dan dibawa ke klinik terdekat oleh pegiat relawan kebencanaan kota Samarinda. Bahkan seorang di antaranya, harus dilarikan ke IGD RSUD AW Syachranie Samarinda, lantaran mengalami cedera leher. Melihat situasi kian berisiko, kepolisian pun membubarkan kegiatan itu.

Usai pesta hiburan rakyat itu, Via Vallen bersama manajemennya, menyempatkan diri menjenguk fans nya yang cedera leher di rumah sakit.

via vallen jenguk penonton cedera

via vallen jenguk penonton cedera ©Nur Aditya

"Itu bukan konser tapi lomba dangdut, dengan Via Vallen sebagai tamu. Ya, sehingga pengunjung yang hadir itu tidak terprediksi sedemikian banyak, karena memang itu tujuannya bukan acara konser," kata Kapolresta Samarinda Kombes Pol Reza Arief Dewanto, kepada merdeka.com, Sabtu (26/8).

"Antusiasme penonton tinggi sekali. Makanya malam tadi, meski acara belum selesai, kita sarankan kepada penyelenggara untuk mempercepat dan mengantisipasi suasana tidak lebih berkembang, makanya dihentikan," ujar Reza.

Reza menerangkan, di tengah membludaknya penonton, beberapa orang warga dilarikan ke rumah sakit akibat sesak nafas. "Ya. Pagi ini semua sudah normal, dan kembali ke rumah masing-masing," sebut Reza.

"Kalau dari kami, sebagai aparat, kita mengingatkan ke penyelenggaranya, bukan kepada masyarakatnya yang memang secara spontan beramai-ramai datang," tambah Reza.

"Tapi penyelenggaranya ke depan, bisa lebih memperhitungkan untuk lokasi, lebih representatif , dengan mempertimbangkan potensi antusiasme penonton. Karena semalam itu kan gratis," demikian Reza.

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Penemuan Jasad Lelaki Tergantung dengan Tangan Terikat ke Belakang
Penemuan Jasad Lelaki Tergantung dengan Tangan Terikat ke Belakang

Korban sempat cekcok dengan istrinya hingga sang istri meninggalkannya.

Baca Selengkapnya
Deretan Buah yang Bagus dan Perlu Dibatasi untuk Penderita Asam Lambung
Deretan Buah yang Bagus dan Perlu Dibatasi untuk Penderita Asam Lambung

Asam lambung, yang diperlukan oleh tubuh untuk mencerna makanan & melawan infeksi bakteri, terkadang dapat diproduksi secara berlebihan, menyebabkan gejala maag

Baca Selengkapnya
Truk Bawa Rombongan Peziarah Terguling di Bandung Barat, 5 Orang Meninggal Dunia
Truk Bawa Rombongan Peziarah Terguling di Bandung Barat, 5 Orang Meninggal Dunia

Diduga, truk kehilangan kendali sehingga terguling dalam perjalanan dari arah Cianjur menuju Bandung barat.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Arus Balik Lebaran Malam Ini, Pemudik ke Jakarta Menyemut di Pantura hingga Arteri Karawang
Arus Balik Lebaran Malam Ini, Pemudik ke Jakarta Menyemut di Pantura hingga Arteri Karawang

Rata-rata titik kemacetan terjadi di titik menjelang dan setelah SPBU.

Baca Selengkapnya
Tiga Orang Terdampar di Pulau Tak Berpenghuni, Ditemukan Setelah Tulis
Tiga Orang Terdampar di Pulau Tak Berpenghuni, Ditemukan Setelah Tulis "HELP" di Atas Pasir

Mereka terdampar di pulau yang sangat terpencil di Samudra Pasifik.

Baca Selengkapnya
8 Cara Agar Terhindar dari Rasa Lemas dan Mengantuk saat Perjalanan Mudik Lebaran
8 Cara Agar Terhindar dari Rasa Lemas dan Mengantuk saat Perjalanan Mudik Lebaran

Rasa lemas dan ngantuk merupakan ancaman yang muncul saat kita melakukan perjalanan jauh untuk mudik lebaran. Ketahui sejumlah cara untuk mengatasinya.

Baca Selengkapnya
40 Kata Sindiran Halus, Tetap Menohok dan Jadi Ungkapan Jenaka khusus Buat Orang yang Bikin Jengkel
40 Kata Sindiran Halus, Tetap Menohok dan Jadi Ungkapan Jenaka khusus Buat Orang yang Bikin Jengkel

Kata sindiran halus namun menohok menjadi salah satu cara mengungkapkan rasa tak suka secara tidak langsung pada seseorang yang menjengkelkan.

Baca Selengkapnya
Cara Mencegah dan Mengatasi Anak Rewel pada Perjalanan Darat dan Udara
Cara Mencegah dan Mengatasi Anak Rewel pada Perjalanan Darat dan Udara

Pada musim liburan, banyak orangtua mengajak anak mereka untuk berlibur. Dalam perjalanan, tak jarang anak mengalami rewel. Begini cara menenangkannya.

Baca Selengkapnya
Pohon Cemara di Temanggung Ini Usianya Mencapai 500 Tahun, Jadi Cikal Bakal Terbentuknya Sebuah Desa
Pohon Cemara di Temanggung Ini Usianya Mencapai 500 Tahun, Jadi Cikal Bakal Terbentuknya Sebuah Desa

Pohon itu dikeramatkan oleh warga setempat. Bahkan warga sengaja membangun pagar besi mengelilingi pohon keramat itu

Baca Selengkapnya