Abu jenazah bos Matahari Hari Darmawan akan dilarung di Pantai Bali
Merdeka.com - Jenazah pendiri Matahari Departement Store, Hari Darmawan, telah dikremasi di ruang Krematorium Kertha Semadi, Mumbul Nusa Dua, Badung, Bali, Rabu (14/3) siang. Sebelum dikremasi, keluarga melakukan kebaktian di Rumah Duka Kertha Semadi Denpasar.
Meski hujan menyambut, para sanak keluarga dan kerabat serta puluhan karyawan mengikuti prosesi penghormatan terakhir untuk almarhum Hari Darmawan. Para keluarga, terlihat bersedih dan menetaskan air mata ketika melepas jenazah Hari Darmawan saat dikremasi.
Martinus Parera, sebagai panitia persemayaman almarhum Heri Damawan, mengatakan dari pihak keluarga sudah ikhlas dan bersyukur karena prosesi kremasi mulai dari keberangkatan berjalan dengan baik.
"Tentu kita, atas nama keluarga mengucapkan terima kasih dan bersyukur karena semuanya dilancarkan," ucap Martinus.
Untuk abu jenazah Hari Darmawan yang akan di larung di pantai, Martinus mengungkapkan akan dititipkan dahulu di Krematorium Kertha Semadi. Karena mengingat kegiatan upacara Melasti umat Hindu ada di berbagai tempat agar tidak ada benturan kesibukan.
"Dari pihak keluarga direncanakan abu beliau untuk sementara dititipkan. Jadi, tidak dilarung karena menunggu waktu yang tepat dan baik. Untuk waktunya bisa satu bulan dan setengah bulan. Namun pasti akan di larung di Bali," imbuhnya.
Menurut Martinus, untuk kondisi dari kelaurga almarhum tentunya saat ini berduka. Namun, dari piihak keluarga sudah mengikhlaskan karena mungkin hal ini sudah yang terbaik.
"Semua keluarga almarhum datang, dari keluarga yang berada di Singapura, Jakarta dan Makassar. Semua anak-anak dan cucu beliau datang," tandasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut penampakan rumah mewah Ibu Ani anak jenderal yang tinggal di rumah bak hutan terbengkalai.
Baca SelengkapnyaHujan lebat mengakibatkan genangan di sedikitnya empat titik di Kabupaten Badung dan enam titik di Kota Denpasar.
Baca SelengkapnyaPeristiwa memilukan itu terjadi minggu petang sekitar pukul 18.30 WIB.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menerima tanda kehormatan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha.
Baca SelengkapnyaKendati diguyur hujan deras, komandan hingga deretan anggota Brimob tak bergeming dan tetap berdiri tegak.
Baca SelengkapnyaEmpat pendaki yang sempat dikabarkan tersesat di Gunung Sanghyang, Kabupaten Tabanan, Bali, akhirnya ditemukan dalam keadaan selamat.
Baca SelengkapnyaBocah di Muara Baru, Jakarta Utara tewas dibanting sang ayah Usmanto (43).
Baca SelengkapnyaSeorang konglomerat dermawan asal Jawa Barat, Haji AW membagikan momen mesra bersama istrinya yang cantik di atas kapal.
Baca SelengkapnyaPihak pondok pesantren mengantarkan jenazah korban ke rumahnya, tanpa lapor polisi.
Baca Selengkapnya