20 Penumpang Tewas akibat Kebakaran KM Express Cantika 77, Nahkoda Ditahan Polisi
Merdeka.com - Polisi menahan Edwin Pareda (50), Nahkoda KM Express Cantika 77 yang terbakar di Perairan Naikliu, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) sehingga 20 penumpang tewas dan 17 lainnya hilang. Dia ditahan di sel Polda NTT setelah menjalani pemeriksaan sebagai tersangka, Rabu (2/11).
Sebelum ditahan, Edwin menjalani pemeriksaan kesehatan. Warga Desa Tanjung Merah, Kecamatan Matuari, Kota Bitung, Provinsi Sulawesi Utara itu dinyatakan sehat dan langsung digiring ke lantai III Gedung Tahti Polda NTT.
"Tersangka kita tahan," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda NTT Kombes Pol Patar Silalahi, Kamis (3/11).
Pencarian Korban Dihentikan
Patar menyatakan pihaknya berupaya merampungkan berkas perkara tersangka untuk segera dikirim ke jaksa. "Semoga berkas segera rampung dan kita kirim ke jaksa," tambah mantan Wadir Reskrimsus Polda Sumatera Utara ini.
Sebelumnya, pencarian 17 korban terbakarnya KM Express Cantika 77 resmi ditutup tim SAR gabungan, Rabu (2/11). Penutupan operasi diputuskan dalam rapat evaluasi dan penutupan operasi SAR ini diikuti oleh BPBD NTT, KSOP, BAKAMLA, Polairud Polda NTT, Lantamal VII Kupang, serta seluruh keluarga korban hilang yang berjumlah 17 orang.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Kupang, I Putu Sudayana menjelaskan, penutupan operasi SAR terbakarnya KM Express Cantika 77 sesuai undang-undang. "Setelah 7 hari kita operasi SAR, kita tambah lagi 3 hari sesuai permintaan Pemerintah Kabupaten Alor dan keluarga korban serta demi kemanusiaan sehingga genap 10 hari," ujarnya.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Diduga, truk kehilangan kendali sehingga terguling dalam perjalanan dari arah Cianjur menuju Bandung barat.
Baca SelengkapnyaDi sana tampak beberapa kilatan cahaya kuning yang diduga letusan dari tembakan pelaku dari dalam mobil VRZ.
Baca SelengkapnyaSebanyak 17 orang mengalami luka-luka. Kasus ini masih diselidiki kepolisian.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
penangkapan AARN berkat hasil kerjasama dari tim gabungan Polda Metro Jaya, Polres Metro Bekasi, Polsek Cikarang Barat dan Polrestabes Bandung
Baca SelengkapnyaPolisi saat ini masih memburu keberadaan sopir bus.
Baca SelengkapnyaJabatan Kapolda Banten dirasa menjadi salah satu batu loncatan bagi para Jenderal Polri untuk meraih karir cemerlang usai menjabatnya. Siapa saja?
Baca SelengkapnyaLaporan awal, penumpang selamat semua namun mengalami luka-luka.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Pesawat Polri Ditembak KKB saat Mendarat di Intan Jaya, Berujung Baku Tembak
Baca SelengkapnyaSaat sampai di perlintasan sebidang Cikadupateh, para petugas dan relawan yang berjaga dengan sigap menghentikan truk pemadam kebakaran tersebut.
Baca Selengkapnya