13 Penumpang Kapal Motor Tenggelam di Laut Madura Hilang Ditemukan Tewas
Merdeka.com - Jumlah korban Kapal Motor (KM) Arim Jaya tenggelam di perairan Pulau Sapudi-Pulau Giliyang, Sumenep, Madura, hingga kini masih terus bertambah. Data terakhir, 16 orang yang dinyatakan hilang, 13 di antaranya ditemukan tewas.
Dari data Polda Jatim, jumlah korban kapal tenggelam di Laut Madura itu bertambah lagi. Dari data pada Senin (17/6) kemarin, ada 52 penumpang yang dikabarkan menumpang kapal motor tersebut. Namun, pada Selasa (18/6) pagi ini, data tersebut bertambah menjadi 57 penumpang.
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Frans Barung Mangera membenarkan terkait dengan penambahan jumlah penumpang tersebut. Namun ia kembali menegaskan, jika data itu masih bersifat sementara. "Saat ini petugas masih terus berupaya bekerja di lapangan. Data akan kita update terus," pungkasnya, Selasa (18/6).
Ia menambahkan, dari 57 penumpang yang teridentifikasi itu, 16 orang penumpang dinyatakan hilang, 13 orang sudah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Sedangkan 3 orang lainnya masih dilakukan pencarian.
"Saat ini petugas gabungan masih terus berupaya melakukan pencarian. Dari 16 penumpang yang hilang, sementara ini 13 sudah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Jadi total yang meninggal dunia ada 15, ditambah dengan 2 korban yang kemarin," tegasnya.
Ia menambahkan, ke 13 jenazah itu kini dievakuasi di Kecamatan Dungkek. Petugas pun kini berupaya melakukan identifikasi pada ke 13 jenazah tersebut. Soal manifest penumpang, Barung mengatakan, jika petugas masih terus bekerja melakukan pencarian.
"Kemarin kita tahu ada beberapa hal yang masih menjadi pertanyaan, berapa jumlah manifest itu. Untuk itu, kita dorong lagi hari ini ke sana (manifest), karena banyak mayat yang ditemukan," tandasnya.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Keluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal
Baca SelengkapnyaRatusan kendaraan roda empat milik pemudik tersebut memadati Pelabuhan Bakauheni untuk menunggu antrean masuk naik ke geladak kapal.
Baca SelengkapnyaKetika itu mereka berkonvoi dengan delapan motor berhasil diberhentikan petugas yang sedang berpatroli.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Petugas gabungan di Lampung kemudian membantu menenangkan pemudik asal Karawang, Jawa Barat tersebut.
Baca SelengkapnyaKapal tersebut berangkat dari Pelabuhan Brondong, Lamongan, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaRatusan kendaraan hasil curian tersebut ditampung di gudang Balkir Pusat Zeni TNI Angkatan Darat, Sidoarjo, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaUcok Baba hendak membeli mobil Alphard untuk dibawa pulang kampung ke Sumatra.
Baca SelengkapnyaTersangka mencoba menghidupkan sepeda motor dengan kunci kontak miliknya.
Baca SelengkapnyaWarga dan pedagang yang melihat Maya merintih kesakitan mencoba membantunya dan langsung menghubungi petugas keamanan.
Baca Selengkapnya