Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Inilah kisah akhir Si Singamangaraja XII dalam Perang Batak

Inilah kisah akhir Si Singamangaraja XII dalam Perang Batak Ilustrasi pedang. ©2014 Merdeka.com/Listverse

Merdeka.com - Pernahkah kamu mendengar tentang nama Raja Si Singamangaraja? Beliau adalah tokoh yang penting dalam Perang Batak. Setelah mengalami serangan oleh Belanda di wilayah sekitar, Si Singamangaraja XII dan sisa pasukannya melanjutkan perlawanan menuju Huta Puong. Pada bulan Juli tahun 1889, Si Singamangaraja XII kembali melakukan serangan untuk melawan perluasan yang dilakukan Belanda. Di Huta Puong ini pasukan Si Singamangaraja XII bertahan dalam jangka waktu yang cukup lama. Namun di tanggal 4 September 1899, Huta Puong berhasil direbut oleh Belanda.

Setelah jatuhnya Huta Puong, Si Singamangaraja XII membuat pertahanan di wilayah Pakpak dan Dairi. Pasukan Belanda yang dipimpin oleh van Daden melakukan gerakan sapu bersih pada titik pertahanan dari Aceh sampai tanah Gayo, termasuk yang ada di tanah Batak. Pada tahun 1907, pasukan Belanda yang dipimpin oleh Hans Christoffel fokus untuk melakukan penangkapan terhadap Si Singamangaraja XII. Si Singamangaraja XII akhirnya berhasil dikepung di sekitar wilayah segitiga Barus Sidikalang dan Singkel.

Dalam pengepungan ini, Belanda menangkap Boru Sagala, istri Si Singamangaraja XII dan dua anaknya. Meskipun demikian, Si Singamangaraja XII tetap bertahan dan nggak menyerah. Akhirnya, tanggal 17 Juni 1907, pasukan Belanda diarahkan untuk menangkap Si Singamangaraja XII di pos pertahanannya di Aik Sibulbulon di daerah Dairi.

Dalam keadaan yang sangat kritis itu, Si Singamangaraja XII dengan putera-puteranya tetap bertahan dan melakukan perlawanan sekuat tenaga. Namun, dalam pertempuran itu Si Singamangaraja XII berhasil tertembak begitu juga dengan kedua putranya yang ikut berjuang melawan Belanda. Dengan itu, bisa dikatakan bahwa Perang Batak ini sudah berakhir. Namun, gugurnya para pahlawan nggak membuat para rakyat menyerah.

(mdk/iwe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
18 Februari: Kelahiran Singsingamangaraja XII, Sosok Raja di Negeri Toba yang Getol Melawan Belanda
18 Februari: Kelahiran Singsingamangaraja XII, Sosok Raja di Negeri Toba yang Getol Melawan Belanda

Sisingamangaraja XII juga dikenal sebagai Raja Tuan Marhajan Siregar, adalah seorang pahlawan dari Tanah Batak.

Baca Selengkapnya
Sejarah Patung Sigale-gale di Samosir, Pelipur Lara Kerinduan Sang Raja Kepada Anaknya
Sejarah Patung Sigale-gale di Samosir, Pelipur Lara Kerinduan Sang Raja Kepada Anaknya

Sang Raja Rahat yang melihat patung Sigale-gale bergerak dengan sendirinya merasa patung itu mirip seperti sang anak.

Baca Selengkapnya
Menguak Sejarah Berdirinya Kerajaan Mataram Kuno, Dipimpin Pertama Kali oleh Raja Sanjaya
Menguak Sejarah Berdirinya Kerajaan Mataram Kuno, Dipimpin Pertama Kali oleh Raja Sanjaya

Bukti pertama kali mengenai keberadaan Kerajaan Mataram Kuno berasal dari Prasasti Canggal.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Sejarah Padang Mangateh, Peternakan Tertua dan Terbesar di Sumatra Barat Warisan Kolonial
Sejarah Padang Mangateh, Peternakan Tertua dan Terbesar di Sumatra Barat Warisan Kolonial

Sebuah daerah khusus peternakan ini dikenal mirip seperti padang rumput yang berada di Selandia Baru dan didirikan langsung oleh Pemerintah Hinda Belanda.

Baca Selengkapnya
Sosok Ki Ageng Pengging Tokoh Babat Alas Surabaya, Dihukum Mati karena Tak Mau Menghadap Raja
Sosok Ki Ageng Pengging Tokoh Babat Alas Surabaya, Dihukum Mati karena Tak Mau Menghadap Raja

Ia merupakan tokoh penting dalam sejarah Kota Surabaya.

Baca Selengkapnya
Sosok Guru Somalaing Pardede, Panglima Perang Sisingamangaraja XII yang Terkuat
Sosok Guru Somalaing Pardede, Panglima Perang Sisingamangaraja XII yang Terkuat

Pria panglima perang ini dianggap penjajah Belanda sangat berbahaya dan kuat dibandingkan dengan pemimpinnya sendiri.

Baca Selengkapnya
Tinggalkan Hidup Enak di Istana, Ini Sosok Mbah Demang Keturunan Raja Bangkalan yang Memilih Jadi Warga Biasa
Tinggalkan Hidup Enak di Istana, Ini Sosok Mbah Demang Keturunan Raja Bangkalan yang Memilih Jadi Warga Biasa

Dalam pengasingannya, ia berusaha menyembuyikan jati dirinya sebagai bangsawan.

Baca Selengkapnya
Kini Tanah Makamnya Dipindahkan ke Bojonegoro, Begini Kisah Perjuangan Raja Jawa Jadi Buruh Batu Bara di Pengasingan
Kini Tanah Makamnya Dipindahkan ke Bojonegoro, Begini Kisah Perjuangan Raja Jawa Jadi Buruh Batu Bara di Pengasingan

Samin Surosentiko dikenal sebagai penentang keras kolonialisme.

Baca Selengkapnya
Tempat ini Jadi Saksi Bisu Pangeran Diponegoro Ditangkap Belanda, Ada Kursi dengan Bekas Tancapan Kuku
Tempat ini Jadi Saksi Bisu Pangeran Diponegoro Ditangkap Belanda, Ada Kursi dengan Bekas Tancapan Kuku

Simak cerita di balik tempat bersejarah dan saksi bisu ditangkapnya Pangeran Diponegoro.

Baca Selengkapnya