Bekas Tambang Pasir di Pasuruan Ini Disulap Jadi Destinasi yang Eksotis, Bentuknya Mirip Labirin
Lokasi ini cocok jadi temat untuk melihat sunrise dan sunset yang belum banyak diketahui. Yuk intip keindahannya.
Lokasi ini cocok jadi temat untuk melihat sunrise dan sunset yang belum banyak diketahui. Yuk intip keindahannya.
Jawa Timur, dengan keindahan alamnya yang memukau, menawarkan beragam destinasi wisata alam yang mengagumkan bagi para pengunjung.
Di wilayah Gempol, Pasuruan, misalnya. Terdapat area perbukitan bekas tambang pasir yang sayang untuk dilewatkan bernama Lembah Diyeng.
Sepintas, lokasi ini mirip labirin dengan berbagai lekukannya. Pengunjung juga dimanjakan dengan hamparan rerumputan yang hijau dan menyejukkan mata.
Berlokasi persis di Desa Jeruk Purut, Lembah Diyeng menawarkan wisata alam dari atas ketinggian 350 meter.
Liburan di Lembah Diyeng sangat dijamin membuat tubuh menjadi rileks, dengan hadirnya pemandangan bukit dan hamparan rerumputan hijau di lokasi.
Mengutip ANTARA, wisata ini sempat viral karena keindahannya. Pengunjung benar-benar dimanjakan dengan hamparan rumput dan gunung-gunung yang berjajar rapi sebagai pemandangan.
Di sini, banyak di antara para wisatawan yang ingin healing sembari melepas penat lewat kesyahduannya.
Keindahan Lembah Diyeng ini bisa dinikmati mulai pukul 06:00 WIB hingga pukul 09:00 WIB, lalu pukul 16:00 WIB sampai pukul 17:30 WIB.
Tidak lengkap jika datang namun tanpa mengabadikan pemandangan. Deretan gundukan pasir batu yang mirip labirin, dan diselimuti rerumputan hijau benar-benar cocok dijadikan objek foto.
Menariknya, lokasi ini bisa dijepret dari berbagai angle, sehingga lanskap Lembah Diyeng jadi makin tertangkap sempurna.
Keindahan ini benar-benar dirasakan oleh salah satu wisatawan asal Surabaya bernama Bayu.
“Suasananya masih asri, ke sana tidak sulit dan tentu terjangkau,” katanya
Selain menikmati pemandangan dan berswafoto, lokasi ini juga amat cocok dijadikan tempat untuk berolahraga.
Tak sedikit wisatawan yang datang dengan mengayuh sepeda. Mereka menaikkin jalur bekas tambah seluas 10 hektare itu, dengan rute yang menantang namun aman dilalui.
Tak sampai di situ, dataran yang rata juga cocok dijadikan tempat untuk jalan santai maupun jogging ringan.
Dibukanya kawasan wisata itu membuat kunjungan, khususnya dari kaum milenial membludak.
Ini langsung dimanfaatkan oleh warga sekitar untuk berjualan aneka makanan dan minuman. Lokasi ini juga cocok untuk ngabuburit menunggu waktu berbuka puasa.
“Semoga Lembah Diyeng tetap asri seperti ini, dan dapat menarik lebih banyak lagi wisatawan untuk berkunjung,” ucap mahasiswa asal Surabaya itu
Kendati tidak ada tarif resmi, warga sekitar hanya memungut tiket masuk seiklasnya dari para pengunjung.
Ini dilakukan untuk menjaga kebersihan dan perawatan kawasan tersebut agar tetap eksotis dan nyaman dikunjungi.
Dengan daya tarik utama matahari terbit dan terbenamnya, lokasi yang kini lebih dikenal dengan “Brown Canyon” nya Pasuruan ini layak dikunjungi untuk menikmati wisata alternatif di Jawa Timur.
Indahnya pemandangan Lembah Diyeng dari ketinggian.
Sesampainya di puncak, wisatawan akan disambut dengan angin sepoi-sepoi dan pemandangan hijau.
Baca SelengkapnyaSalah satu spot wisata di tepi Danau Toba ini unik dan menarik untuk dikunjungi saat akhir pekan.
Baca SelengkapnyaDesa Parikesit juga punya tempat wisata bernama Bukit Sikapuk. Dari sana pemandangan Golden Sunrise bisa terlihat jelas
Baca SelengkapnyaSyahdunya menyaksikan sunset di Situ Gede Eco Space yang dikelilingi gedung bertingkat
Baca SelengkapnyaSalah satu daya tarik pantai ini adalah musim penyu bertelur.
Baca SelengkapnyaSetiap libur perayaan hari-hari besar, wisata pantai pasir putih Desa Pasir Mayang selalu dipenuhi oleh pengunjung.
Baca SelengkapnyaTempat yang satu ini bisa menjadi pilihan destinasi wisata alam saat sedang berada di Payakumbuh. Selain itu, Puncak Ampang juga terdapat nilai historis.
Baca SelengkapnyaObjek wisata ini cocok untuk menghabiskan hari libur bersama keluarga.
Baca SelengkapnyaPantai ini jadi spot nyore favorit warga Kabupaten Indramayu.
Baca Selengkapnya