Korban Perceraian, Anak di Banyuwangi Dihajar Ayah saat Ingin Pergi ke Rumah Ibu
Merdeka.com - Seorang anak di bawah umur berinisial ISFL (16), warga Desa Kalibaru Wetan, Kecamatan Kalibaru, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur dianiaya ayah kandungnya setelah ia mengungkapkan keinginannya untuk menginap di rumah sang ibu.
Pelaku berinisial MZ (58) diduga nekat menganiaya korban karena marah anaknya hendak pergi ke rumah mantan istrinya pada Jumat (17/3/2023) sore. Kapolsek Kalibaru, Iptu Yaman Adinata mengatakan, peristiwa penganiayaan itu terjadi sekitar pukul 15.00 WIB.
"Korban ini pamit akan menginap di rumah ibunya. Namun pelaku tidak merestui," terang Yaman, Kamis (23/3/2023).
Pelaku Emosi
©2015 Merdeka.com
Mendengar sang anak memohon izin untuk menginap di rumah ibunya, pelaku tidak memberi restu. Tak hanya itu, pelaku kemudian emosi dan melampiaskan amarahnya dengan mendorong korban, memukul dan menjambak korban hingga yang bersangkutan terpelanting.
"Korban mengalami memar di bagian lengan kirinya," ungkap Yaman, dikutip dari akun Instagram @bwi24jam.
Mirisnya, perbuatan keji pelaku disaksikan oleh M (14), adik kandung korban yang juga tinggal serumah bersama pelaku.
Korban Lapor Polisi
©2022 Merdeka.com/Freepik
Usai mendapat perlakuan buruk dari ayahnya, korban memberanikan diri melapor ke kantor polisi terdekat. Aparat Polsek Kalibaru menindaklanjuti laporan korban dengan melakukan penyelidikan dan mendapati kebenaran penganiayaan yang dilakukan orang tua terhadap anak kandungnya itu.
Atas perbuatannya, pelaku dijerat dengan Pasal 5 huruf A,B Jo Pasal 44 Ayat 1 Undang Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga.
"Pelaku kini mendekam di Mapolsek Kalibaru," pungkas Yaman.
(mdk/rka)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bocah tak berdosa itu tewas di tangan ibu kandungnya yang berinisial SNF (26) pada Kamis (7/3) pagi.
Baca SelengkapnyaPenemuan kedua jenazah ini bermula ketika pembantu mengetuk pintu namun tidak ada jawaban dari kedua korban.
Baca SelengkapnyaPerkosaan tersebut terungkap setelah ibu korban curiga dengan perubahan fisik, terutama bagian perut yang membesar.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Si Pria yang merupakan anak korban mengaku tega memukul sang Ayah yang sudah pikun karena kesal meninggalkan rumah.
Baca SelengkapnyaSetelah ibunya meninggal, Iky dan ketiga adik balitanya dan sang nenek mengontrak rumah. Ayahnya pergi meninggalkan mereka tanpa kabar.
Baca SelengkapnyaCara didikan orang tua menentukan keberhasilan anak di masa depan.
Baca SelengkapnyaSempat kerja di Bandara Soekarno-Hatta selama dua tahun, Opi memutuskan buat banting setir berjualan bakso ikan dengan gerobak.
Baca SelengkapnyaSang putra melesat berbintang empat, ayahnya justru hanya berpangkat rendah.
Baca SelengkapnyaSuami tidak pernah membawa istri berobat karena hanya menganggap mengalami gangguan pikiran sesaat.
Baca Selengkapnya