5 Gejala Cacingan Pada Anak dan Cara Pencegahannya, Orang Tua Wajib Perhatikan
Merdeka.com - Cacingan merupakan penyakit yang sering ditemui pada anak-anak. Penyakit ini biasanya terjadi pada anak usia 5-10 tahun.
Jika tidak segera ditangani dengan serius penyakit ini dapat memicu penyakit yang lebih serius dan menghambat proses belajar pada anak. Cara penularan infeksi cacing terjadi akibat menempelnya telur-telur cacing di tangan maupun kaki anak secara tidak sengaja.
Telur cacing tersebut kemudian masuk ke dalam tubuh karena tertelan. Ketahui beberapa gejala cacingan pada anak dan cara pencegahannya agar cacingan tidak terjadi secara berulang pada anak.
Gejala cacingan
boldsky.com
1. Gatal pada anus
Gejala cacingan yang pertama dan mudah dikenali adalah rasa gatal pada anus. Jika anak Anda sering memegang pantat atau menggaruk bagian anusnya, ada kemungkinan bahwa anak anda terkena cacingan.
Jika anak Anda terbiasa bermain dengan tanah dan tidak langsung membersihkan tubuh dengan benar, telur cacing dapat masuk ke dalam tubuh. Jenis cacing kremi merupakan jenis cacing yang sering menginfeksi anak.
Keberadaan cacing kremi inilah yang mengakibatkan gatal yang terjadi terus menerus di area sekitar anus pada anak. Bahkan di malam hari intensitas rasa gatal biasanya dapat meningkat. Di pagi hari saat cacing mencapai anus untuk bertelur biasanya juga akan menimbulkan sensasi gatal yang teramat sangat.
2. Mengeluh sakit perut
iStockphoto
Waspadai gejala sakit perut yang terus menerus, perut terasa kembung atau begah, mual dan muntah, diare, hingga buang air besar bercampur darah pada anak. Bisa jadi itu adalah tanda-tanda anak Anda terserang cacingan.
Gejala sakit perut merupakan gejala yang paling sering dikeluhkan oleh anak-anak saat terkena cacingan. Biasanya sakit perut yang ditimbulkan karena cacingan muncul secara berulang kali tapi dalam tingkat yang tidak begitu parah.
3. Nafsu makan berkurang
www.sheknows.com
Cacingan juga bisa ditandai dengan gejala penurunan nafsu makan. Berat badan anak pun jadi sulit naik.
Jika anak Anda mengalami kondisi tidak mau makan, segeralah cari tau penyebabnya. Jika memang nafsu makan turun karena cacingan, sebaiknya Anda segera memberikan obat cacing.
4. Badan kurus dan muncul ruam pada kulit
Daily Mail
Seiring dengan berkurangnya nafsu makan, tentu berat badan anak akan turun. Hal ini terjadi karena kurangnya asupan nutrisi selain itu zat nutrisi yang semestinya digunakan untuk pertumbuhan anak malah diserap oleh cacing.
Namun begitu, tidak semua anak yang kurus selalu mengalami cacingan. Jadi ketahui dulu apa penyebab anda menjadi lebih kurus.
Gejala lain yang dapat mengindikasi bahwa anak mengalami cacingan adalah ruam pada kulit, mual, demam, tubuh yang tampak lemas, dan feses yang berbau sangat busuk juga bisa termasuk dalam gejala anak cacingan.
Cara pencegahan
Setelah Anda mengetahui apa saja gejala-gejala yang mengindikasi adanya infeksi cacing pada anak, ketahui cara pencegahannya agar cacingan tidak terjadi secara berulang.
Pola hidup sehat mampu memperkecil pengulangan terjadinya infeksi cacing pada anak. Berikut beberapa cara yang bisa Anda terapkan melansir dari situs Alodokter.
1. Potong kuku jika kuku sudah panjang
Kuku yang panjang dapat menjadi media menempelnya telur-telur cacing pada tangan anak. Untuk menghindarinya, rutinlah untuk memotong kuku anak saat dirasa sudah mulai panjang. Cara ini membuat telur cacing tidak memiliki cukup ruang untuk menempel.
2. Rutin mencuci tangan dengan sabun
Rutin mencuci tangan dapat mengurangi resiko terkena infeksi cacing. Biasakan anak untuk mencuci tangan, terutama setelah bermain, sebelum dan sesudah menggunakan kamar mandi, serta sebelum dan sesudah makan.
3. Gunakan alas kaki saat bermain di luar rumah
Menggunakan alas kaki saat bermain di luar rumah dapat memperkecil resiko terkena penyakit cacingan. Saat anak Anda terbiasa untuk menggunakan alas kaki, telur-telur cacing tidak dapat menempel pada kaki anak Anda.
4. Selalu kenakan pakaian bersih
Pola hidup yang bersih dapat memperkecil kemungkinan terinfeksi cacing. Pastikan anak Anda selalu mengenakan baju yang bersih dan diganti secara berkala setiap hari.
(mdk/vna)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gangguan cacingan pada anak perlu dideteksi secepat mungkin.
Baca SelengkapnyaInfeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) merupakan salah satu masalah kesehatan yang sering dialami oleh anak-anak.
Baca SelengkapnyaGejala selesma pada anak biasanya meliputi bersin, hidung tersumbat, sakit tenggorokan, hingga demam ringan. Namun kondisi ini bisa membaik dengan sendirinya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Gejala alergi pada anak bisa bervariasi, tergantung pada jenis alergen dan cara tubuh meresponsnya.
Baca SelengkapnyaBintitan pada anak adalah kondisi di mana terjadi peradangan pada salah satu kelenjar minyak di kelopak mata.
Baca SelengkapnyaCacingan pada hewan peliharaan seperti kucing adalah suatu hal yang cukup umum terjadi.
Baca SelengkapnyaMembesarkan anak laki-laki yang tangguh dan tidak cengeng merupakan hal yang bisa diupayakan.
Baca SelengkapnyaJangan salah dalam memilih obat cacing untuk anabul Anda, ya!
Baca SelengkapnyaPada saat anak sedang sakit, orangtua biasanya akan mengalami sejumlah kebingungan. Penting bagi orangtua untuk memerhatikan sejumlah hal.
Baca Selengkapnya