Pemuda di Jogja Gelar Khataman Al Qur'an Jelang Ramadan, Intip Keseruannya
Merdeka.com - Menjelang Bulan Ramadan, kelompok masyarakat di berbagai tempat menggelar tradisi menyambut bulan yang suci itu. Seakan tak mau ketinggalan, kelompok anak muda di Jogja menggelar acara sambut Ramadan di Titik Nol Kilometer Jogja.
Guna menyambut Bulan Suci Ramadan, mereka menggelar acara khataman Al Qur’an bersama. Selain itu mereka juga membagi Al Qur’an secara gratis kepada warga.
Lalu seperti apa keseruan acara tersebut? Berikut selengkapnya:
Jogja Mengaji
©Instagram/@muslimunited.official
Kegiatan yang dilaksanakan di jalur pedestrian Kawasan Nol Kilometer Jogja itu merupakan kegiatan bertajuk “Jogja Mengaji Jilid 2”. Tak hanya mengaji, mereka juga melakukan foto bersama guna mendokumentasikan kegiatan tersebut.
“Dalam acara ini, kami mensyiarkan agama. Semoga ini bisa menginspirasi kalau di semua tempat kita bisa mengaji,” kata Abah Narko, Koordinator Jogja Mengaji.
Bikin Merinding
©Instagram/@muslimunited.official
Keseruan acara itu didokumentasikan oleh akun Instagram @muslimunited.official. Dalam video itu, tampak ratusan anak muda memadati kawasan Nol Kilometer untuk mengaji.
“Merinding, ini jadinya kalau keindahan Islam, kebahagiaan menjelang Ramadan tersyiarkan di ruang-ruang publik,” tulis akun Instagram @muslimunited.official pada Minggu (19/3).
Bagi-bagi Al-Quran Gratis
©Instagram/@muslimunited.official
Selain membaca Al Qur’an bersama, acara itu juga diisi dengan bagi-bagi Al Qur’an secara gratis. Tampak warga antusias mengikuti kegiatan itu.
“Banyak yang pengen Quran di Malioboro. Eh anak muda,” tulis @muslimunited.official.
Bekal Hidup
©Instagram/@muslimunited.official
Tak hanya anak muda, ternyata juga ada orang tua yang antusias mengikuti acara tersebut. Salah seorang bapak yang datang tampak bahagia diberi Al-Qur’an gratis.
“Nanti untuk amal kebaikan. Ini ada hubungannya selama di akhirat besok. Karena kita dari perbuatan yang masih hidup sampai sekarang kalau betul-betul Allah menghendaki kamu pulang. Makanya ini lebih saya utamakan dari pada uang. Kalau uang besok habis, apalagi saya sudah tua. Makanya Al Qur’an ini saya pelajari untuk bekal hidup,” kata seorang bapak yang mengikuti acara tersebut.
(mdk/shr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Selain layanan hapus tato, juga diadakan kajian Islam dan buka puasa bersama
Baca SelengkapnyaSetiap bulan suci Ramadan tiba, salah satu tradisi yang paling dinantikan adalah ngabuburit.
Baca SelengkapnyaProgram ini juga upaya mengurangi angka kecelakaan dan kemacetan di jalan raya selama masa mudik Lebaran 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jenderal Sigit memberikan atensi seluruh jajaran menjaga kamtibmas selama Ramadan untuk menjaga kekhusyukan masyarakat selama menunaikan ibadah puasa.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang 8 cara ngabuburit yang seru, mulai dari berburu takjil gratis, hingga ikut dalam kajian yang diadakan di masjid-masjid.
Baca SelengkapnyaToleransi saat Ramadan, salah satunya pengurangan jam kerja dengan maksud menghormati mereka yang berpuasa.
Baca SelengkapnyaPara menteri diminta untuk menjaga harga pangan jelang Idul Fitri.
Baca SelengkapnyaSaat bulan suci Ramadan, layanan hapus tato gratis ini diadakan Baznas (Bazis) DKI Jakarta di lima kantor wali kota Jakarta.
Baca SelengkapnyaSebelum memasuki bulan puasa, terdapat sejumlah persiapan yang bisa dilakukan agar ibadah tersebut berjalan dengan aman dan nyaman.
Baca Selengkapnya