Menparekraf Kesulitan Sinyal saat Kunjungan ke Desa Mangunan, Begini Komentarnya
Merdeka.com - Pada hari Minggu (10/10), Desa Wisata Mangunan, Kabupaten Bantul, kedatangan tamu spesial. Hari itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahudin Uno datang ke desa tersebut dengan membawa kabar gembira. Sandiaga mengatakan bahwa Desa Wisata Kaki Langit Mangunan ditetapkan sebagai salah satu dari 50 desa wisata terbaik di Indonesia.
“Saya ucapkan selamat desa ini menjadi salah satu yang terbaik. Selain dari kemampuan kita melibatkan masyarakat, juga ada 400 lebih usaha baru yang tumbuh sejak desa wisata ini berkegiatan. Kalau dikali empat berarti ada 1.600 orang yang mendapat lapangan pekerjaan,” kata Sandiaga dikutip dari ANTARA.
Namun saat mengakses aplikasi PeduliLindungi untuk masuk ke tempat tersebut, Sandiaga mengaku kesulitan mendapat sinyal internet. Lantas bagaimana reaksinya? Berikut selengkapnya:
Kesulitan Sinyal Internet
©2018 Merdeka.com/Arie Basuki
Pada waktu berkunjung ke Mangunan, Sandiaga Uno mengaku kesulitan mendapat sinyal internet terutama saat mengakses aplikasi PeduliLindungi.
“Saya mengalami sendiri. Saya pakai PeduliLindungi muter-muter terus tidak habis-habis. Sampai panas handphone saya,” kata Sandiaga.
Oleh karena itu, Ia berharap pemerintah daerah dapat mengatur kawasan wisata yang kesulitan sinyal untuk menyediakan alternatif, salah satunya dengan menunjukkan kartu vaksin oleh pengunjung.
Gerak Cepat
©2021 Merdeka.com/Istimewa
Mengetahui di Mangunan sinyal internet nya sulit, Sandiaga mengaku langsung bergerak cepat dengan menghubungi provider jaringan Telkom. Nantinya pihak Telkom akan melakukan survei dalam beberapa hari ke depan di desa tersebut.
Selain itu, dia juga melakukan koordinasi dengan Kominfo untuk menyediakan jaringan internet khususnya di destinasi wisata. Di samping itu, Sandiaga juga berharap pemerintah daerah meningkatkan vaksinasi COVID-19 pada masyarakat dengan harapan level PPKM terus menurun.
“Tentunya kita harapkan vaksinasi ditingkatkan di Bantul. Karena dengan begitu level PPKM bisa turun ke level 2 dan bisa diserahkan ke Pemda,” ungkap Sandiaga dikutip dari ANTARA pada Senin (11/10).
Desa Wisata Terbaik
©2018 Merdeka.com/Arie Basuki
Sandiaga mengatakan, salah satu faktor kenapa Desa Wisata Kaki Langit Mangunan menjadi desa wisata terbaik adalah pemberdayaan kepada masyarakat sehingga mereka antusias membuka usaha-usaha.
Seperti usaha mikro yang akhirnya berdampak pada ekonomi masyarakat lokal. Bahkan dengan adanya desa wisata itu, total pendapatan masyarakat dari belanja wisata di desa itu seluruhnya mencapai Rp3 miliar.
“Begitu ekonomi bergerak, maka desa wisata ini dirasa memberikan manfaat. Dan manfaat ini menjadi sarana kita untuk meningkatkan lapangan kerja, penghasilan, dan kesejahteraan. Itu kunci dari kesuksesan desa wisata ini,” jelas Sandiaga.
(mdk/shr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Akses yang sulit membuat warga yang tinggal di sana sulit pergi ke mana-mana
Baca Selengkapnya7 Fenomena Alam Menakjubkan yang Layak Disaksikan Langsung. Yuk Simak!
Baca SelengkapnyaMuhaimin atau Cak Imin pada siang harinya juga mencuitkan soal slepet.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pada musim liburan, banyak orangtua mengajak anak mereka untuk berlibur. Dalam perjalanan, tak jarang anak mengalami rewel. Begini cara menenangkannya.
Baca SelengkapnyaKampung ini menumbuhkan kecintaan anak-anak terhadap desa tempat tinggalnya
Baca SelengkapnyaTernyata ada beberapa negara yang jarang sekali dikunjungi oleh turis karena alasan tertentu. Yuk, simak daftar negara yang paling jarang dikunjungi wisatawan!
Baca SelengkapnyaDesa Cibuntu dikenal karena keindahan alamnya dan telah mendapatkan pengakuan sebagai salah satu desa wisata terbaik di tingkat ASEAN.
Baca SelengkapnyaDesa Penglipuran memiliki lanskap alam yang memukau dan pemandangan persawahan hijau yang terhampar luas.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan kondisi detik-detik pengumuman penempatan tugas para perwira muda. Mereka tampak sangat tegang dan siap.
Baca Selengkapnya