Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Serangan balik Ahok-Djarot dituding rekayasa karangan bunga

Serangan balik Ahok-Djarot dituding rekayasa karangan bunga Karangan bunga untuk Ahok-Djarot. ©2017 merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama- Djarot Saiful Hidayat memiliki cara berbeda menyikapi tudingan merekayasa kiriman karangan bunga. Hingga kemarin jumlah karangan bunga telah mencapai 2.700 buah.

Halaman Balai Kota sudah tak mampu lagi menampung karangan bunga tersebut. Petugas pun terpaksa harus memindahkannya ke pinggir-pinggir jalan hingga ke kawasan Monas.

Beredar di media sosial foto percakapan WhatsApp dari seseorang yang menjalankan perintah mengirimkan 1.200 karangan bunga ke Balai Kota. Ahok menepis isu tersebut dan mengatakan bahwa dirinya telah difitnah.

"Kan fitnah saya kan biayai 1.200, ternyata sudah lebih. Harusnya dia ciptakan lagi WA (screenshot WhatsApp), Ahok perintah tambah lagi dong jangan 1.200," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (27/4).

Ahok mengatakan, tidak pernah mengetahui siapa yang memesan bunga untuknya dan Djarot. Ahok bingung dengan maksud oknum yang menyebarkan informasi bohong tersebut.

"Lu baca aja, bikin capture-an palsu aja bodoh. Hijaunya kebaca ke siapa? Lu perhatiin betul-betul," tuturnya.

Bahkan, Ahok sempat bingung dengan maksud oknum yang menyebarkan informasi bohong tersebut. "Orang yang bikin itu ya, maunya apa dari gue gitu loh, tanya maunya dia apa yang bikin itu," tegas kesal.

Sementara Djarot balik menyindir pihak-pihak yang berspekulasi soal karangan bunga.

"Yang bilang seperti itu siapa? Alasannya apa? Itu kan suudzon, settingan bagaimana? Silakan tanya sama yang ngirim apakah ada yang nyuruh untuk melakukan hal tersebut," kata Djarot.

Djarot meyakini karangan bunga itu sebagai ungkapan isi hati dan perasaan warga serta pendukungnya di Pilkada DKI. "Bagaimana bisa men-setting hatinya orang? Bagaimana bisa men-setting perasaan orang, bagaimana kamu bisa men-setting kebenaran dan nurani orang," tuturnya.

Djarot menantang pihak-pihak yang menyebut bahwa banjir karangan bunga sebagai rekayasa untuk memberikan bukti nyata. "Jadi marilah kita berpikir positif," ajak Djarot.

Dalam pandangannya, karangan bunga itu sebagai bentuk apresiasi yang tulus dari warga Jakarta atas kinerjanya selama memimpin Jakarta.

"Ini apresiasi yang tulus dari warga Jakarta dan disampaikan dengan penuh cinta, penuh bunga-bunga, itu kan tanda cinta," tutup Djarot.

(mdk/did)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ahok Ungkap Jokowi Pernah Memintanya Mundur dari Pencalonan Gubernur DKI
Ahok Ungkap Jokowi Pernah Memintanya Mundur dari Pencalonan Gubernur DKI

Ahok menceritakan hanya Megawati yang mendukungnya sebagai Cagub DKI.

Baca Selengkapnya
Segera Disahkan, RUU DKJ Atur soal Gubernur Jakarta Dipilih Melalui Pilkada hingga Dewan Aglomerasi
Segera Disahkan, RUU DKJ Atur soal Gubernur Jakarta Dipilih Melalui Pilkada hingga Dewan Aglomerasi

Terdapat tujuh poin dibahas dan disepakati DPR terkait RUU Daerah Khusus Jakarta (DKJ).

Baca Selengkapnya
Mahfud Sebut Hak Angket Bisa Berujung Pemakzulan Jokowi, Begini Penjelasannya
Mahfud Sebut Hak Angket Bisa Berujung Pemakzulan Jokowi, Begini Penjelasannya

Proses hak angket di DPR bisa berjalan berbulan-bulan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Beda Pendapat dengan Ahok, JK: Jokowi Paling Hebat Kerjanya Blusukan
Beda Pendapat dengan Ahok, JK: Jokowi Paling Hebat Kerjanya Blusukan

Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok menyebut, jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak bisa kerja.

Baca Selengkapnya
Ahok Turun Gunung Kampanyekan Ganjar-Mahfud, Ini Respons Anies
Ahok Turun Gunung Kampanyekan Ganjar-Mahfud, Ini Respons Anies

Capres nomor urut 1 Anies Baswedan mengaku tak terganggu dengan turun gunungnya Basuki Tjahja Purnama alias Ahok untuk mengampanyekan Ganjar Pranowo-Mahfud Md.

Baca Selengkapnya
Aksi Jokowi dan AHY Tangkap Ikan Bersama saat Resmikan Bendungan Lolak
Aksi Jokowi dan AHY Tangkap Ikan Bersama saat Resmikan Bendungan Lolak

Pembangunan Bendungan Lolak memakan anggaran mencapai Rp 2,02 triliun.

Baca Selengkapnya
Jokowi Kirim Bunga Anggrek Warna Ungu ke Megawati yang Ultah ke-77
Jokowi Kirim Bunga Anggrek Warna Ungu ke Megawati yang Ultah ke-77

Jokowi mengirimkan bunga anggrek berwarna ungu ke kediaman Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di HUT ke-77

Baca Selengkapnya
Ahok Klaim Beri Masukan untuk Pembangunan IKN tapi Tak Dijalankan Jokowi
Ahok Klaim Beri Masukan untuk Pembangunan IKN tapi Tak Dijalankan Jokowi

Basuki Tjahja Purnama alias Ahok meluruskan dirinya bukanlah orang yang menolak pembangunan IKN yang telah dicanangkan Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Ganjar soal Jokowi Naikkan Tunjangan Bawaslu Jelang Pencoblosan: Mudah-Mudahan Bukan Godaan atau Suap
Ganjar soal Jokowi Naikkan Tunjangan Bawaslu Jelang Pencoblosan: Mudah-Mudahan Bukan Godaan atau Suap

Ganjar Pranowo merespons keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menaikan tunjungan pegawai Bawaslu

Baca Selengkapnya