Jokowi: Jakarta belum siap 'dijual'
Merdeka.com - Gubernur Joko Widodo hari ini membuka acar Jakarta Marketing Week. Di acara itu, pria yang akrab disapa Jokowi ini mengungkapkan Jakarta belum layak menjadi kota yang dipasarkan ke negara-negara lain karena sejumlah masalah masih menumpuk.
"Makanya kita belum ingin gencar me-marketing-kan Jakarta, karena belum dibenahi dan mesti banyak yang diperbaiki. Tapi dengan Jakarta marketing week ini sangat penting, Pemprov DKI mendukung acara ini," ungkap Jokowi yang ditemui di pusat perbelanjaan Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Senin (29/4).
Dalam kesempatan terpisah, Jokowi yang sebelumnya menerima Penghargaan Anugerah Pangripta Nusantara 2013 di Hotel Bidakara menyatakan kesiapannya menjadi tuan rumah pelaksanaan Islamic Solidarity Games (ISG) III. ISG rencananya akan dilangsungkan pada 22 September-1 Oktober mendatang dan diikuti atlet dari negara-negara anggota Organisasi Konferensi Islam (OKI).
"Siap-siap sajalah. Venue-venue siap semuanya. Ini hanya mengorganisasi saja. Tapi saya nggak akan komentar karena belum dapat dari Pak Menpora," ujar Jokowi di Bidakara.
Dana penyelenggaraan ISG III yang mencapai Rp 200 miliar akan dibiayai pemerintah pusat. Awalnya, kegiatan ini akan dilakukan di Riau. Tapi karena status Gubernur Riau nonaktif Rusli Zainal menjadi korupsi Pekan Olahraga Nasional (PON), membuat pemerintah memutuskan pelaksanaan ISG III ke Jakarta.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"Cek di pasar Johar naik atau tidak, turun atau tidak, cek, sudah turun," kata Jokowi
Baca SelengkapnyaJokowi menyampaikannya dalam rapat membahas RUU DKJ bersama para menteri Kabinet Indonesia Maju.
Baca SelengkapnyaMomen Jokowi diduga mengacungkan dua jari dari mobil kepresidenan terjadi saat kunjungan kerja ke Salatiga, Jawa Tengah, Selasa (23/1).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi bersyukur karena pelaksanaan pemilihan umum 2024 berjalan lancar. Jokowi menargetkan arus modal masuk dan investasi kembali masuk ke Indonesia.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menjelaskan bahwa Rp1,3 triliun dari total anggaran tersebut digunakan untuk memperbaiki sekitar 40 ruas jalan di Jateng
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan ada beberapa faktor yang menyebabkan polusi udara di Jabodetabek.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) menyindir jalan rusak di Solo-Purwodadi, Jawa Tengah yang bertahun-tahun
Baca SelengkapnyaJokowi meminta pihak yang menemukan kecurangan untuk melaporkan ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
Baca SelengkapnyaJokowi mengaku tak mudah bagi pemerintah mengelola pangan untuk masyarakat Indonesia yang jumlah penduduknya mebcapai 270 juta orang.
Baca Selengkapnya