Norwegia tawari Jokowi ERP untuk atasi macet Jakarta
Merdeka.com - Gubernur DKI Joko Widodo bertemu dengan Menteri Perdagangan dan Industri Norwegia Trond Giske. Pertemuan berlangsung secara tidak formal di tengah-tengah car free day di Bundaran Hotel Indonesia (HI).
Keduanya berbincang soal kemacetan yang melanda Jakarta. Norwegia menawarkan solusi untuk mengatasi kemacetan yaitu dengan menerapkan penerapan sistem jalan berbayar atau Electronic Road Pricing (ERP) di ruas jalan protokol.
"Ini baru ketemu awal. Dia kan menawarkan, kita mau lihat dulu sistemnya seperti apa, cocok enggak di Jakarta," kata Jokowi kepada wartawan di Bundaran HI, Jakarta, Minggu (25/11).
Menurutnya, jika ERP berguna dan mampu menjadi salah satu solusi untuk mengatasi kemacetan Jakarta, dia akan segera menerapkannya.
"Kalau berguna ya mau. Kalau di Bangkok bisa, tapi ini baru ketemu pertama kali," kata Jokowi.
Ditanya apakah penggunaan ERP itu ditujukan hanya kepada mobil saja? Jokowi menjawab, "ERP bisa mobil saja atau mobil atau motor tapi masih nunggu PP dulu," katanya.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi menyebut kondisi itu sangat memprihatinkan dan menjadi pekerjaan besar untuk pemerintah.
Baca SelengkapnyaAda faktor yang belum terselesaikan hingga WNI sering berobat ke luar negeri.
Baca SelengkapnyaJokowi menyampaikannya dalam rapat membahas RUU DKJ bersama para menteri Kabinet Indonesia Maju.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Saat peresmian, Jokowi menekankan pentingnya sistem pengelolaan air limbah cair.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta pembantunya harus teliti menjaga kondisi dalam negeri.
Baca SelengkapnyaBantuan tersebut sebagai upaya menghadapi kenaikan harga beras.
Baca SelengkapnyaSelain bagi-bagi bantuan pangan, Jokowi akan meninjau dan meresmikan infrastruktur di Jawa Tengah.
Baca Selengkapnya"Kekeringan panjang, hujan yang juga terus menerus sehingga menyebabkan banyak gagal panen," kata presiden.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo atau Jokowi direncanakan bertemu CEO Microsoft Satya Nadella di Istana Merdeka Jakarta, Selasa (30/4) pukul 08.30 WIB.
Baca Selengkapnya