Djarot targetkan 10 ribu pekerja harian lepas di DKI dilatih ngecat
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat hari ini menerima kedatangan PT Propan Raya perihal laporan pencapaian atas program Pelatihan Pengecatan Bersertifikat untuk pekerja harian lepas (PHL) Provinsi DKI Jakarta. Djarot mengatakan jika pertemuan itu guna mengevaluasi hasil kerja.
"Ya mengevaluasi kerja sama dan yang sudah dilatih dan dapat sertifikat itu sudah 200 lebih," kata Djarot di kantor Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa (11/7).
Menurut Djarot, target pelatihan pengecatan untuk pekerja harian lepas ini adalah 10 ribu lebih. "Ini sudah berjalan 200 lebih," ucapnya.
-
Apa yang dicapai oleh DKI Jakarta? Sebanyak 267 kelurahan yang berada di wilayah administratif DKI Jakarta kini telah sepenuhnya berpredikat sadar hukum.
-
Siapa yang mengapresiasi DKI Jakarta? Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna H. Laoly mengapresiasi pemerintah DKI Jakarta yang berhasil mewujudkan pencapaian 100 persen Kelurahan Sadar Hukum.
-
Bagaimana Pemprov DKI membantu pendatang baru mendapatkan pekerjaan? Pemprov DKI menyediakan 10 pelatihan, misalnya pelatihan tata boga, bahasa Inggris, bahasa Jepang, dan menyetir.
-
Siapa yang mengapresiasi kesiapan Polda Jateng? Kesiapan Polda Jateng dalam menyambut Pemilu 2024 ini mendapat apresiasi dari Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni. Politikus NasDem tersebut menilai, penempatan personel kepolisian di tiap TPS dapat menjaga kondusifitas di lapangan.
-
Kapan Menteri ATR menyerahkan sertifikat PTSL di Kutai Kartanegara? Menteri Agraria dan Tata Ruang, Hadi Tjahjanto menyerahkan 12 sertifikat tanah milik masyarakat secara door to door di Kelurahan Jabah, Jumat (4/8).
-
Kenapa DPR RI apresiasi Polda Jatim? DPR melalui Komisi III mengapresiasi langkah Polda Jawa Timur (Jatim) yang memberikan pendampingan kesehatan terhadap Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) saat Pemilu 2024 lalu. Selama bekerja, mereka didampingi 1.000 anggota medis Polri Biddokkes Polda Jatim yang dikomandoi Kepala Biddokkes Polda Jatim, Kombes Pol dr Erwin Zainul Hakim.
Djarot menjelaskan tujuan melatih PHL agar mempunyai satu keterampilan khususnya dalam bidang mengecat. Baik itu tembok ataupun besi kayu, sehingga diharapkan mereka bisa naik kelas.
"Kalau dia naik kelas, dan ada dia akan pindah pekerjaan di tempat yang gajinya lebih tinggi, boleh enggak? Boleh enggak apa-apa," jelas Djarot.
Selama ini, kata Djarot, jika PHL yang telah dilatih ini sudah melakukan pengecetan untuk fasilitas publik. Yakni di antaranya di Kota Tua, Setu Babakan dan beberapa tempat lainnya.
"Fasilitas-fasilitas publik. Beberapa gedung di Kota Tua, Setu Babakan, kemudian semua JPO kita cat. Sehingga Jakarta jadi kota yang indah," ucap Djarot.
"Termasuk tiang-tiang fly over. Tiang-tiang cat. Kalau bisa yang bagus. Dia kasih contoh bikin mural di Kalijodo. Itu dari Propan," lanjut Djarot.
Djarot meminta kepada Dinas Tenaga Kerja untuk dapat merekrut orang-orang yang bisa berkomitmen agar bisa ditempatkan di perusahaan mana pun.
"Saya bilang, kalau seperti itu, ketika ada pelatihan, kita bikin komitmen supaya mereka mau ditempatkan di perusahaan di mana dia dibutuhkan," kata Djarot.
Menurut Djarot kendalanya itu ketika mereka sudah dilatih, dan sudah mendapatkan pekerjaan, ia enggan pindah. "Mereka enggak mau pindah. Kan kerjanya enggak cuma di Jakarta, bisa di Tangerang," tutup Djarot.
(mdk/msh)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Luhut memimpin rapat koordinasi permasalahan pencemaran udara di Jabodetabek.
Baca SelengkapnyaAdapun kegiatan pelantikan ini diawali dengan pengucapan sumpah dan janji jabatan
Baca SelengkapnyaSeluruh ASN eselon empat ke atas untuk menggunakan kendaraan listrik guna mengurangi polusi di Ibu Kota.
Baca SelengkapnyaKendaraan yang berlalu lintas di Jakarta harus lolos uji emisi.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Jakarta bakal melakukan uji coba secara internal hasil Focus Group Discussion (FGD) pembagian jam masuk kerja demi urai kemacetan di Ibu Kota
Baca SelengkapnyaSuku Disnakertransgi terus mendorong program pelatihan kerja di Pusat Pelatihan Kerja Daerah (PPKD) di sekitar Jakarta.
Baca SelengkapnyaMereka diajari langsung oleh Suliono pengrajin batik dan pemilik Rumah Batik Tunjung Langit khas Paser.
Baca SelengkapnyaHeru Budi mengatakan, lalu lintas di Jakarta pada pagi hari seperti air bah. Kondisi ini perlu dievaluasi bersama.
Baca SelengkapnyaPenerapan uji coba pembagian jam kerja akan dimulai di internal Pemprov DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaSejumlah pegawai harian lepas di Jakarta mengeluhkan pendapatannya tak sesuai UMP DKI. Mereka hanya mendapat upah sebesar UMP tahun lalu.
Baca Selengkapnya