Demo 11 April, Polisi Jaga Kawasan Istana-DPR dan Siapkan Rekayasa Pengalihan Arus
Merdeka.com - Polisi tetap mempersiapkan penjagaan di kawasan Istana meski Badan Eksekutif Mahasiswa telah mengubah titik kumpul massa ke Gedung DPR/MPR. Padahal rencana awal mereka akan menggelar aksi di Istana atau disebut demo 11 April.
Hal itu disampaikan Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan. Dia mengatakan, aparat keamanan turut di tempatkan di area Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Jakarta Pusat.
"Ya demonstrasi ada di dua tempat yakni DPR/MPR dan patung kuda dekat istana. Untuk BEM SI lokasinya di DPR/MPR," kata dia kepada wartawan, Senin (11/4).
Sementara itu, Direktur Lalu Lintas Sambodo Purnomo Yogo menyampaikan, skenario pengalihan arus telah disiapkan baik itu di sekitaran Istana Negara maupun di kawasan DPR/MPR. Sambodo menyebut, pemberlakuan pengalihan arus lalu lintas tergantung situasi di lapangan.
"Tetap berlaku (pengalihan arus lalin) karena di kawasan Istana dan DPR ada massa. Tapi sifatnya situasional," tandas dia.
Reporter: Ady AnugrahadiSumber: Liputan6.com
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi akan melakukan pengamanan demi menjaga kondusifitas selama aksi unjuk rasa berlangsung.
Baca SelengkapnyaPengalihan arus mungkin diberlakukan apabila massa semakin membludak.
Baca SelengkapnyaPolda Metro Jaya menangkap sebanyak 16 orang dari demo berujung kericuhan di depan Gedung DPR/MPR RI dan kantor KPU RI
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Spontan anggota yang lain langsung melindunginya dengan tameng plastik dan diarahkan menjauh dari lokasi.
Baca SelengkapnyaDengan adanya aksi bakar ban tersebut, membuat jalan arteri atau non-tol menuju arah ke wilayah Jakarta Barat yang melalui depan Gedung DPR/MPR RI ini pun ditut
Baca SelengkapnyaSaat disebut, isi tas sang perwira tersebut sontak membuat komandan kaget
Baca SelengkapnyaSejumlah aliansi buruh menyemut di Patung Kuda Arjuna Wiwaha Jakarta Pusat pada Rabu (1/5)
Baca SelengkapnyaAkibatnya, pagar-pagar rusak dan nyaris roboh. Polisi dengan cepat, memotong tambang.
Baca SelengkapnyaKapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro menyebut para tahanan dapat meloloskan diri dengan cara melewati ventilasi ruang sel.
Baca Selengkapnya