Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cegah Wabah PMK Jelang Iduladha, Jabar Siap Pulangkan Hewan yang Tak Lolos Kesehatan

Cegah Wabah PMK Jelang Iduladha, Jabar Siap Pulangkan Hewan yang Tak Lolos Kesehatan Ilustrasi sapi. ©2013 Merdeka.com/Shutterstock/Gerard Koudenburg

Merdeka.com - Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jawa Barat, terus meningkatkan pengawasan terhadap peredaran hewan ternak yang masuk guna mencegah penyakit mulut dan kuku (PMK). Selain itu, antisipasi ini juga dilaksanakan menjelang tingginya penjualan hewan kurban menjelang hari raya Iduladha.

Disampaikan Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum, pemeriksaan hewan kurban nantinya akan dilakukan melalui tim satgas khusus yang dibentuk untuk mencegah penyakit tersebut.

"Seperti diketahui, Hari Raya Iduladha identik dengan kegiatan penyembelihan hewan kurban dan akan jatuh sebentar lagi," ucapnya, mengutip dari laman Jabar Prov, Rabu (18/5).

Siap Mengembalikan Hewan ke Daerah Asal Jika Tak Sehat

003 hery h winarno

Ilustrasi

©2018 Merdeka.com

Uu mengatakan jika pihaknya telah berkoordinasi dengan para bupati dan wali kota terkait  pemantauan pergerakan hewan ternak di Jawa Barat. Ditegaskan jika terdapat hewan yang sakit, pihaknya akan mengembalikan ke daerah asal pengiriman.

"Agar diperiksa apakah sudah lulus kesehatan dari tempatnya berangkat atau tidak. Kalau tidak, kami dengan berat hati akan memulangkannya kembali ke daerah asalnya," kata Wagub.

Kemudian, imunisasi terhadap hewan ternak juga terus diupayakan sehingga hewan yang disembelih dan dikonsumsi masyarakat tetap sehat dan tidak berpenyakit.

Antisipasi Sejak Jauh Hari

Alasan Uu mengantisipasi pergerakan hewan, khususnya untuk kurban sejak jauh hari lantaran kegiatan pendistribusian sudah mulai dilakukan produsen. Bahkan beberapa di antaranya berasal dari luar Jawa Barat.

Kemudian, para penjual juga sudah mulai memasarkan hewannya agar bisa mendapatkan keuntungan lebih. Bila sudah mendekati hari Iduladha, harganya pun sudah semakin tinggi, dan jarang ada yang membeli. "Karena kalau beli (hewan kurban) dekat- dekat (Iduladha) keuntungannya lebih sedikit. Maka persiapan pemerintah juga dimulai dari sekarang. Jadi ketika para pengusaha mulai bergerak kita siap mengawasi," ucapnya.

Upaya Pencegahan PMK di Jabar

Ditambahkan Uu, kebutuhan daging di Provinsi Jawa Barat pada dasarnya memang sudah cukup tinggi. Bahkan di kota-kota besar hal itu kian terasa, berdasarkan taraf hidup masyarakatnya. Berkaca dari situ, Pemdaprov Jabar terus berupaya untuk melakukan antisipasi ekstra. "Sampai hari ini memang belum ditemukan (temuan) yang signifikan, tapi selesai Lebaran para pengusaha mulai kembali bergerak di sektor peternakan, saat pengusaha bergerak kami sudah siap. Saya ditugaskan Pak Gubernur mengecek di berbagai tempat, karena ini kan menyangkut kesehatan masyarakat Jabar," tuturnya.

(mdk/nrd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ibu-Ibu Wajib Tahu! Ini Dampak Buruk Bagi Kesehatan saat Rendang dan Opor Ayam Dipanaskan Berulang
Ibu-Ibu Wajib Tahu! Ini Dampak Buruk Bagi Kesehatan saat Rendang dan Opor Ayam Dipanaskan Berulang

Makanan bersantan kerap disajikan saat momen Lebaran

Baca Selengkapnya
Perusahaan BUMN Turun Tangan Pastikan Kesehatan Hewan Ternak Sebelum Idul Adha
Perusahaan BUMN Turun Tangan Pastikan Kesehatan Hewan Ternak Sebelum Idul Adha

Hal ini wajib menjadi perhatian para pelaku usaha dibidang peternakan dalam menjaga kualitas dan kesehatan hewan, sehingga mampu meningkatkan omzet.

Baca Selengkapnya
Waspadai Penyakit Kronis Kambuh di Pekan Pertama Lebaran
Waspadai Penyakit Kronis Kambuh di Pekan Pertama Lebaran

Menyarankan untuk pandai memilih makanan yang dihidangkan saat lebaran

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Heboh Kepala Puskesmas di Palembang Larang Anak Buah Hamil & Wajibkan Terus Kerja Tanpa Istirahat
Heboh Kepala Puskesmas di Palembang Larang Anak Buah Hamil & Wajibkan Terus Kerja Tanpa Istirahat

Kepala puskesmas juga menahan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang menjadi hak pegawai.

Baca Selengkapnya
Kondisi 12 Korban Tewas Kecelakaan Maut Tol Japek KM 58 Alami Luka Bakar 90-100%
Kondisi 12 Korban Tewas Kecelakaan Maut Tol Japek KM 58 Alami Luka Bakar 90-100%

"Kondisi luka bakar jenazah 90-100 persen, dalam kondisi hangus,” kata Kabid Dokkes Polda Jawa Barat Kombes Nariyan

Baca Selengkapnya
Pemprov Jabar Ingatkan Tempat Hiburan Malam Tak buat Gaduh Selama Ramadan, Polisi Gencar Patroli Awasi Balap Liar
Pemprov Jabar Ingatkan Tempat Hiburan Malam Tak buat Gaduh Selama Ramadan, Polisi Gencar Patroli Awasi Balap Liar

Kegiatan SOTR kerap disertai dengan iring-iringan kendaraan bermotor pada malam hari jelang subuh

Baca Selengkapnya
Polisi Ingatkan 6 Penyebab Kecelakaan saat Libur Lebaran
Polisi Ingatkan 6 Penyebab Kecelakaan saat Libur Lebaran

Warga diminta selalu waspada dan mempersiapkan kendaraan sebaik mungkin sebelum mudik

Baca Selengkapnya
Polisi Ini Tetap Semangat Bekerja Walaupun Harus Pakai Kruk untuk Berjalan, Keluarga Setia Mendampingi
Polisi Ini Tetap Semangat Bekerja Walaupun Harus Pakai Kruk untuk Berjalan, Keluarga Setia Mendampingi

Ia membagikan kisahnya berjuang dengan kondisi sakit. Untungnya keluarganya tetap setia mendampingi.

Baca Selengkapnya
Cak Imin ke Pemerintah: Jangan Sampai Beras Naik Tak Terkenadli Jelang Bulan Ramadan
Cak Imin ke Pemerintah: Jangan Sampai Beras Naik Tak Terkenadli Jelang Bulan Ramadan

Cak Imin mengingatkan agar pemerintah berhati-hati menangani kelangkaan beras.

Baca Selengkapnya