Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jenderal Kopassus Tegang Mendadak Dipanggil Kasad, Ternyata Perintahnya Bikin Ketawa

Jenderal Kopassus Tegang Mendadak Dipanggil Kasad, Ternyata Perintahnya Bikin Ketawa Atraksi HUT TNI. ©2012 Merdeka.com/imam

Merdeka.com - Di kalangan para kolega dan anak buahnya, Panglima ABRI ke-10 Jenderal TNI Edi Sudradjat dikenal sebagai perwira tinggi yang fair dan sportif. Sang jenderal juga punya hobi spesial.

Oleh Hendi Jo

Tak hanya di lapangan dan saat bertugas, sikap sportif juga diperlihatkan Edi dalam saat memainkan hobinya yang lain: Bermain gaple alias domino. Tersebutlah, pada suatu siang di kala senggang pada penghujung 1980-an, tiba-tiba Edi yang saat itu menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) memanggil Brigjen Kuntara, Kolonel Sutiyoso dan Kolonel Agum Gumelar.

Sutiyoso menjabat sebagai Asisten Operasi Komandan Jenderal Kopassus, di bawah Brigadir Jenderal Kuntara. Sementara, Agum Gumelar sebagai asisten intelijennya.

Dipanggil secara mendadak oleh atasannya, tentu saja mereka ketiga perwira tinggi Kopassus itu menjadi bertanya-tanya. Apalagi Edi Sudradjat meminta ketiganya datang ke langsung ke rumahnya. Akhirnya datanglah ketiganya ke rumah sang jenderal.

Setibanya di sana, bukan misi penting atau teguran yang didapat namun ajakan untuk bermain bermain gaple. Pucuk dicinta ulam tiba, ketiganya yang memang juga hobi bermain gaple langsung mengiyakan ajakan tersebut. Edi berpasangan dengan Kuntara, yang sama-sama perwira tinggi. Sutiyoso berpasangan dengan Agum, sama-sama perwira menengah.

Joget Depan Jenderal

Meski pangkatnya lebih rendah, ternyata pasangan Sutiyoso-Agum mujur. Pada suatu kesempatan, Agum bisa memenangkan permainan, sehingga skor langsung berubah menjadi 2-0. Entah girang atau karena apa, seketika itu juga Agum berteriak senang sambil menari-nari jejingkrakan.

Melihat ulah Agum itu, Sutiyoso sempat kebat-kebit juga. Maklum, lawan yang barusan mereka kalahkan adalah jenderal bintang empat, pucuk pimpinan TNI-AD pula, dan pasangannya adalah perwira bintang satu yang notabene atasan Sutiyoso dan Agum.

jenderal edi sudradjat

Namun, Sutiyoso akhirnya lega. Alih-alih menjadi marah, Jenderal Edi Sudradjat malah tertawa senang melihat ulah Agum. "Di situlah saya melihat sosok Pak Edi yang sangat fair dan gentlemen. Kalau main kalah, ya kalah," kata Sutiyoso.

Tapi, tak urung, sepulang dari sana, Sutiyoso sempat merasa heran sendiri.

"Gum, kamu nggak sadar ya, tadi kamu nari-nari di depan Kasad," tegur Sutiyoso.

"Waduh, iya Yos, aku lupa," kata Agum sambil mesam-mesem.

Main Tenis

Jenderal (Purn) HBL Mantiri juga memiliki kisah sendiri terkait soal sportivitas Edi. Pada suatu hari, Jenderal Edi tengah melakukan kunjungan kerja ke Timor Timur. Di sela-sela kunjungan itu, Edi meminta Panglima Komando Operasi Keamanan dan Ketertiban (Pangkopkamtib) tersebut mencarikan lawan yang tangguh untuk bermain tenis.

"Pak Edi itu memang sangat menggilai olahraga tenis. Tiap pergi kemana pun dia pasti membawa raket tenis kesayangannya," ungkap Mantiri.

Mantiri ingat jika Komandan Resort Militer (Danrem)  Dili Kolonel Yunus Yosfiah,  jago bermain tenis. Dia lantas mengajak sang kolonel untuk melayani keinginan Panglima ABRI. Alih-alih merasa gembira, Kolonel Yunus malah ketar-ketir.

Dia lalu bertanya kepada Mantiri: Bagaimana bila dia dapat mengalahkan sang jenderal? Bagaimana permainan harus dimainkan? Mantiri menjawab kegundahan Yunus.

"Kamu tidak perlu khawatir. Main saja segarang mungkin. All out. Aku tahu Pak Edi, kok," ungkap Mantiri.

Benar saja. Yunus main bagai kesetanan. Bagi seekor rusa, dia meloncat kesana kemari, menahan sekaligus melakukan serangan kepada Edi. Tidak ada kecanggungan sama sekali dalam diri Yunus. Pukulannya kuat dan selalu terarah. 

Hasilnya, Panglima ABRI pun dibuat takluk. Tersinggungkah Edi? Tidak sama sekali. Dia malah memperlihatkan semangat sportivitas: menerima kekalahannya dengan besar hati.

(mdk/ian)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jenderal Berdarah Kopassus Ketemu para Perwira TNI, Kaget Jumpa Letkol 'King of Sparko' Salam Komandonya Mencuri Perhatian
Jenderal Berdarah Kopassus Ketemu para Perwira TNI, Kaget Jumpa Letkol 'King of Sparko' Salam Komandonya Mencuri Perhatian

Momen tos salam komando antara jenderal berdarah Kopassus dan The King of Sparko yang curi perhatian.

Baca Selengkapnya
Kompaknya Jenderal Non Akpol Tugas Bareng Adiknya Mayjen TNI, Ada Momen HP Sang Kakak Diintip
Kompaknya Jenderal Non Akpol Tugas Bareng Adiknya Mayjen TNI, Ada Momen HP Sang Kakak Diintip

Potret kompak jenderal TNI-Polri kakak beradik sama-sama ikuti rapat.

Baca Selengkapnya
2 Jenderal TNI Tak Lagi Pegang Komando Kodam, 1 Eks Ajudan Jokowi Naik Bintang 3, 1 Lagi Urus Kampus
2 Jenderal TNI Tak Lagi Pegang Komando Kodam, 1 Eks Ajudan Jokowi Naik Bintang 3, 1 Lagi Urus Kampus

Dua Jenderal TNI kini tidak lagi pegang Komando Kodam, pindah ke mana sajakah mereka? Berikut ulasannya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Dua Jenderal Kopassus Senior Paling Berpengaruh, Punya Menantu Sama-Sama Menjabat Kasad
Dua Jenderal Kopassus Senior Paling Berpengaruh, Punya Menantu Sama-Sama Menjabat Kasad

Meski menduduki jabatan strategis di pemerintahan dan menjadi jenderal TNI berpengaruh, kedua jenderal ini belum pernah menduduki jabatan sebagai Kasad.

Baca Selengkapnya
Spesial! Sesepuh Prajurit Cakra Kostrad Dihadirkan Kasad TNI Maruli, Masih Gagah Semua Jenderal
Spesial! Sesepuh Prajurit Cakra Kostrad Dihadirkan Kasad TNI Maruli, Masih Gagah Semua Jenderal

Dua jenderal sesepuh Cakra Kostrad diundang Kasad Maruli. Siapa sosoknya?

Baca Selengkapnya
Satu Angkatan di Akmil 1991, 3 Teman Satu Letting Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto ini Pangkatnya Masih Kolonel
Satu Angkatan di Akmil 1991, 3 Teman Satu Letting Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto ini Pangkatnya Masih Kolonel

Berikut sosok tiga teman satu letting Panglima TNI yang pangkatnya masih Kolonel.

Baca Selengkapnya
Kasad Jenderal Maruli Blak-blakan Janji Bantu Istri Lettu Agam Usai Bongkar Dugaan Perselingkuhan Suaminya
Kasad Jenderal Maruli Blak-blakan Janji Bantu Istri Lettu Agam Usai Bongkar Dugaan Perselingkuhan Suaminya

Istri Lettu Agam sebelumnya ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat UU ITE usai memviralkan dugaan perselingkuhan suaminya.

Baca Selengkapnya
Kolonel TNI Ajudan Presiden Tolak Dijadikan Jenderal, Ternyata ini Alasannya
Kolonel TNI Ajudan Presiden Tolak Dijadikan Jenderal, Ternyata ini Alasannya

Presiden sudah akan menaikkan pangkatnya bulan Agustus. Tapi dia menolak kesempatan langka menjadi jenderal.

Baca Selengkapnya
Bocil Awalnya Dikira Dikacangin Pensiunan Jenderal Kopassus, Ending-nya Ajib Banget
Bocil Awalnya Dikira Dikacangin Pensiunan Jenderal Kopassus, Ending-nya Ajib Banget

Sempat dikira tak mendapatkan respon, nyatanya momen si bocil dengan sang mantan Danjen Kopassus berujung manis.

Baca Selengkapnya