Merdeka.com - Sering menemukan rambut rontok yang berserakan di mana-mana, mulai dari di sisir, pakaian yang digunakan, hingga di lantai, memang bisa jadi salah satu hal yang bikin insecure. Rasa cemas jika mengalami kerontokan parah yang menimbulkan rambut semakin tipis hingga kebotakan pasti diam-diam mulai muncul dalam hati. Bagaimana cara mengatasinya ya?

Sebenarnya, rambut rontok bisa diatasi dengan berbagai perawatan intensif yang rutin dilakukan. Nggak perlu ke salon, dengan beberapa perawatan rambut di rumah dan melakukan kebiasaan baik, kamu bisa meningkatkan kekuatan rambut dan meminimalisir kerontokannya. Gali lebih jauh lewat artikel berikut ini, yuk!

Kenapa Rambut Rontok Ya?

©Shutterstock

Hal pertama yang perlu dilakukan agar bisa mengatasi rambut rontok dengan maksimal adalah mengenali penyebab rambut rontok yang dialami. Ada faktor yang bisa menjadi pemicu masalah yang satu ini misalnya saja salah menggunakan produk perawatan rambut seperti shampo dan kondisioner. Jika formulanya nggak sesuai dengan kebutuhan rambut, bisa menyebabkan berbagai masalah seperti kerontokan atau munculnya ketombe.

Selain itu, pemicu lainnya adalah kebiasaan menggunakan alat penataan rambut bersuhu panas yang bisa membuat rambut kering dan mudah rontok, cara menyisir yang salah, hingga terlalu sering mengganti warna rambut.

Perubahan hormon juga bisa menjadi salah satu pemicu kerontokan rambut, misalnya saja yang sering terjadi pada ibu menyusui atau ketika mengalami stres berat.

Ciri-ciri Rambut Rontok Parah

©Shutterstock

Rambut rontok sebenarnya hal yang wajar, bisa dialami siapa saja baik itu perempuan maupun laki-laki. Kerontokan yang terjadi merupakan bagian dari proses regenerasi yang berjalan secara alami, yaitu mengganti helaian rambut lama dengan yang baru dan memiliki kondisi lebih sehat.

Menurut American Academy of Dermatology, normalnya rambut yang rontok setiap harinya sekitar 50-100 helai. Jadi, jika jumlah rambut rontok yang kamu alami lebih dari batas normal, artinya kamu sudah mengalami kerontokan yang parah.

Kondisi ini bisa saja terjadi karena perubahan hormon, stres berat, atau sedang menjalani pengobatan tertentu. Perhatikan kondisi tubuh saat mengalami kerontokan parah, karena bisa jadi tanda atau sinyal tertentu yang dikirimkan oleh tubuh.

Cara Mengatasi Rambut Rontok Parah dengan Mudah

Mengamati rambut yang terus-menerus mengalami kerontokan memang bisa jadi hal yang bikin stres tersendiri. Namun, nggak perlu panik karena ada beberapa cara mengatasi rambut rontok yang bisa dilakukan dengan praktis kok.

1. Gunakan Shampo dan Kondisioner Khusus

Masalah kerontokan yang dialami bisa disebabkan karena penggunaan produk perawatan rambut yang kurang tepat. Misalnya saja shampoo dan kondisioner. Pastikan pilih shampo untuk rambut rontok sebagai langkah perawatan awal yang dibutuhkan. Kamu bisa memilih shampo dengan kandungan ginseng, vitamin dan mineral sebagai asupan nutrisi yang tepat untuk menguatkan akar rambut.

Selain itu, jangan lewatkan penggunaan kondisioner. Jika shampo menutrisi akar rambut dan kulit kepala, kondisioner berperan untuk menutrisi dan menjaga kelembapan batang rambut. Hal ini penting untuk mencegah ujung rambut mengalami kondisi kering, sehingga menyebabkan rambut jadi mudah patah dan rontok ketika disisir.

2. Aplikasikan Hair Tonic dan Pijat Kulit Kepala

Perawatan sederhana yang bisa dilakukan di rumah lainnya adalah mengaplikasikan hair tonic untuk rambut rontok. Hair tonic sendiri merupakan produk perawatan rambut yang umumnya mengandung minyak alami dan vitamin lainnya yang diperlukan untuk menjaga kesehatan kulit kepala dan rambut. Fungsi utamanya sendiri adalah memperkuat akar rambut.

Kamu bisa menggunakan produk yang satu ini setelah keramas saat rambut masih dalam kondisi setengah basah. Produk ini cukup diaplikasikan pada kulit kepala saja, karena formulanya akan diserap langsung oleh kulit kepala untuk menjaga rambut tetap sehat dan kuat.

3. Perawatan dengan Minyak Alami

©Shutterstock

Berbagai macam minyak alami juga bisa dimanfaatkan sebagai perawatan rambut rontok parah yang dialami. Ada beberapa jenis minyak alami yang memberikan manfaat untuk menguatkan rambut. Misalnya saja tea tree oil yang bekerja sebagai antibakteri dan anti-jamur untuk mengatasi infeksi yang dapat menyebabkan rambut rontok. Minyak ini juga dapat merangsang pertumbuhan rambut yang lebih efektif.

Selain itu, macadamia oil juga dapat menjadi pilihan minyak alami yang tepat, karena dapat bekerja menembus folikel untuk meningkatkan kekuatan rambut dari akar hingga ke batangnya. Alternatif lain yaitu argan oil yang dikenal memiliki manfaat untuk memperbaiki struktur rambut agar halus, kuat dan tidak mudah rontok.

Untuk melakukan perawatan dengan minyak alami, kamu bisa memanfaatkan hot oil treatment. Caranya mudah, panaskan minyak di dalam microwave lalu aplikasikan pada akar rambut sambil melakukan pijat relaksasi. Diamkan selama 10 menit lalu keramas hingga bersih.

4. Minimalisir Penggunaan Alat Penataan Rambut Bersuhu Panas

Coba perhatikan lagi bagaimana kebiasaanmu dalam melakukan penataan rambut. Apakah sering menggunakan alat penataan rambut yang memiliki suhu panas? Jika iya, tandanya kamu perlu meminimalisir hal yang satu ini.

Suhu panas pada alat penataan rambut seperti hair dryer, catokan, atau pengeriting rambut dapat merusak lapisan pelindung rambut, membuatnya jadi kering dan rapuh. Rambut yang telah kehilangan kekuatan alaminya inilah yang kemudian jadi mudah rontok dan patah.

5. Hindari Treatment Rambut dengan Bahan Kimia yang Keras

©Shutterstock

Rambut rontok juga bisa disebabkan oleh treatment rambut dengan bahan kimia yang keras. Misalnya saja terlalu sering mengganti warna rambut atau melakukan proses hair smoothing. Sekilas memang bisa membuat rambut lebih cantik secara instan. Tapi, efek jangka panjangnya bisa menyebabkan kerontokan.

Bahan kimia keras yang terdapat pada cat rambut maupun obat pelorus rambut bisa menyebabkan kulit kepala dan rambut jadi kering. Kondisi kulit kepala yang kering dan nggak sehat inilah yang kemudian melemahkan akar rambut, sehingga jadi mudah patah dan rontok.

6. Jangan Mengikat Rambut Terlalu Kencang

Mengikat rambut memang bisa membuat penampilan jadi lebih praktis. Kamu juga bebas bergerak dengan rambut yang terlihat rapi. Namun, sadar nggak sih kalau kebiasaan mengikat rambut ternyata juga dapat menjadi salah satu pemicu kerontokan yang dialami?

Sebaiknya hindari mengikat rambut yang terlalu kencang. Biarpun bisa memuat penampilan lebih rapi, tapi mengikatnya terlalu kencang bisa membuat rambut seperti ditarik dengan keras juga. Jika dilakukan dalam waktu yang lama atau terlalu sering, hal ini bisa membuat akar rambut jadi lebih lemah dan memicu kerontokan yang makin parah.

7. Terapkan Cara Keramas yang Tepat

Jangan lupa untuk selalu menerapkan rutinitas keramas yang tepat untuk mengatasi rambut rontok. Misalnya saja hindari keramas dengan air yang terlalu panas. Suhu air yang panas bisa membersihkan minyak alami di kulit kepala yang membuatnya jadi terasa sangat kering dan melemahkan akar rambut hingga menyebabkan kerontokan.

Selain itu, buat jadwal keramas secara rutin, yaitu 3-4 kali dalam seminggu. Saat mengeringkan rambut, pilih handuk dengan bahan lembut dan keringkan dengan cara menepukkan rambut secara perlahan. Hindari menggosok rambut terlalu keras, karena rambut yang basah berada dalam kondisi rentan sehingga bisa membuatnya mudah rontok dan patah.

8. Perhatikan Cara Menyisir Rambut yang Benar

©Shutterstock

Kebiasaan menyisir juga perlu diperhatikan untuk mengatasi kerontokan yang terjadi secara berlebihan. Jika memiliki rambut yang mudah kusut, pilih sisir bergigi jarang untuk membantu mengurai rambut. Hindari sisir dengan gigi rapat karena dapat membuat rambut semakin ditarik dan memicu kerontokan.

Dalam keadaan rambut basah, sebaiknya sisir rambut dengan jari terlebih dulu untuk membantu mengurai kekusutan yang terjadi. Jika dirasa sudah tidak ada bagian yang kusut, barulah menyisir rambut dengan bantuan sisir yang tepat.

9. Manajemen Stres yang Baik

Stres yang dialami juga bisa menjadi penyebab rambut rontok parah yang mungkin nggak akan kamu sangka. Ada beberapa jenis kebotakan yang bisa muncul saat stres, misalnya saja Alopecia Areata, yaitu jenis kebotakan akibat peradangan atau penyakit autoimun. Berawal dari stres yang mengganggu kekebalan tubuh, penyakit ini bisa menyerang dan menyebabkan kerontokan rambut.

Kondisi lain dikenal dengan nama Telogen Effluvium. Saat berada dalam kondisi ini, telogen effluvium akan menghambat pertumbuhan rambut baru. Jadi, rambut akan terus rontok tanpa ada helaian rambut baru yang tumbuh.

Inilah yang menjadi alasan pentingnya manajemen stres yang baik untuk mengatasi rambut rontok. Kamu bisa mencoba berbagai teknik relaksasi yang menenangkan pikiran, misalnya lewat meditasi atau berbagi cerita kepada orang terdekat lainnya.

10. DIY Masker Rambut Rontok

©Shutterstock

Berbagai perawatan rutin bisa dilakukan di rumah untuk meminimalisir masalah kerontokan rambut. Misalnya saja dengan memanfaatkan DIY masker yang terbuat dari bahan alami. Pemakaiannya juga praktis dan bebas ribet sehingga memudahkan proses perawatan yang dilakukan.

Ada beberapa bahan alami yang direkomendasikan nih. Misalnya saja masker alpukat yang kaya Omega 3 dan bersifat anti-inflamasi sangat baik untuk mendorong proses pertumbuhan rambut. Selain itu, lidah buaya juga dapat mencegah kerontokan, mengurangi ketombe, serta membuat rambut indah berkilau.

11. Aplikasikan Vitamin Rambut Rontok

Dukung perawatan rambut yang dilakukan di rumah dengan mengaplikasikan vitamin rambut rontok. Seperti namanya, produk yang satu ini merupakan vitamin yang dapat memberikan nutrisi tambahan untuk mengatasi kerontokan yang dialami.

Pilih produk vitamin rambut yang mengandung formula untuk mengatasi rambut rontok, misalnya saja vitamin B5 dan biotin yang bekerka untuk memperkuat akar rambut dan mengatasi kerontokan karena patah. Formula ini dapat menutrisi rambut serta memperbaiki kerusakan yang muncul. Selain itu, biotin juga dapat mengembalikan kilau alami rambut.

12. Perhatikan Asupan Nutrisi Tubuh

©Shutterstock

Langkah mudah lain yang bisa dilakukan untuk mengatasi rambut rontok adalah dengan memperhatikan asupan nutrisi tubuh. Rambut juga memerlukan asupan gizi yang tepat agar dapat tumbuh sehat dan kuat.

Beberapa jenis ikan yang mengandung asam lemak Omega 3 dan vitamin D sangat baik untuk menutrisi rambut, karena menjadi sumber protein yang dibutuhkan. Kamu bisa mendapatkannya dengan mengonsumsi tuna, ikan kembung, atau salmon.

Selain itu, konsumsi telur juga dapat memberikan nutrisi yang disukai rambut. Telur mengandung protein dan biotin yang dapat menguatkan akar rambut dan menunjang pertumbuhannya yang lebih sehat.

Saat mengalami kondisi rambut rontok yang cukup parah, beberapa langkah perawatan mudah dan praktis di atas bisa jadi pilihan untuk mengatasinya tanpa perlu ke salon. Kunci dari mengatasi kerontokan ini adalah disiplin menerapkan berbagai kebiasaan yang baik untuk rambut dan memperhatikan asupan nutrisi yang diperlukan untuk membuat rambut tumbuh sehat dan kuat. Selamat mencoba!