demo HTI
Ratusan anggota Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) melakukan aksi damai menolak terselenggaranya Miss World 2013, Sabtu (7/9). Mereka menolak ajang tersebut karena bertentangan dengan syariat Islam dan merendahkan perempuan serta merusak moral anak bangsa.
Demonstran Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) DIY berorasi saat menggelar aksi menolak ajang Miss World 2013 di Jalan Abu Bakar Ali, Yogyakarta, Sabtu (7/9).
Dalam aksinya mereka melakukan aksi long march dari Jalan Abu Bakar Ali menuju Titik Nol Kilometer Yogyakarta, Sabtu (7/9).
Ratusan anggota Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) membentangkan berbagai atribut spanduk penolakan ajang Miss World 2013.
Mereka juga membawa dua ekor kambing dengan kostum Miss World saat beraksi long march menuju Titik Nol Kilometer Yogyakarta.
Seorang anak kecil tampak mengikuti aksi demo tolak Miss World.
Massa Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) saat long march dari Jalan Abu Bakar Ali menuju Titik Nol Kilometer Yogyakarta, Sabtu (7/9).
Demonstran Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) memajang sebuah patung yang ditempeli poster penolakan.
Demonstran Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) memajang sebuah spanduk besar yang berisi nada penolakan ajang Miss World 2013.
Kwarnas menyamakan penghapusan pramuka dari ekskul wajib di sekolah seperti proxy war.
Dalam kasus timah, merugikan negara mencapai ratusan triliun rupiah.
Saat beraksi, pelaku membawa pisau untuk mengancam korban kemudian menutup mata korbannya dengan lakban.
Konten Galih yang diunggah lewat akun Tiktok dengan nama Galihloss3 menuai kritik. Galih membuat konten tebak nama hewan yang bisa mengaji.
"Gerai ini diperuntukkan untuk mendapatkan kesetaraan bagi para penerima manfaat tanpa melihat kondisi mereka," kata Mensos Risma
PWRI menyebut keterlibatan H pada kasus investasi bodong ini sama sekali tidak ada sangkut paut dengan mereka.
Risma mengatakan, kemajuan teknologi beriringan dengan masalah sosial juga ikut berkembang.
Chika bersama lima rekannya digiring polisi ke Badan Narkotika Nasional Kota Jakarta.
Putusan itu dibacakan Ketua Hakim Rintis Candra di Pengadilan Negeri Tebo, Kamis (25/4) siang.
AHY menegaskan pemerintah juga punya tujuan besar pembangunan yang juga harus dikawal dan dijaga bersama-sama.
Polisi menjelaskan, setelah dilakukan pengecekan ditemukan adanya bekas terjadinya kecelakaan sepeda motor.
Penghargaan itu berdasarkan Kepres No 24/TK/tahun 2024 tentang penganugerahan tanda kehormatan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha.
Follow