Follow
Tidak ditemukan puing MH370 di Teluk Bengal
Merdeka.com - Kepala Tim Pencari Gabungan (JACC) Angus Houston dalam jumpa pers hari ini mengatakan tidak ada puing pesawat Malaysia Airlines MH370 di Teluk Bengal.
Informasi tentang temuan puing MH370 itu sempat disampaikan perusahaan eksplorasi minyak dan gas asal Australia, GeoResonance, pekan ini.
Menurut Houston tiga kapal angkatan laut Bangladesh sudah menyusuri wilayah di perairan Teluk Bengal itu dan salah satu kapal dilengkapi alat pendeteksi bawah laut. Hasilnya tidak ditemukan puing MH370 di tempat itu, seperti dilansir kantor berita Bernama, Jumat (2/5).
"Saya yakin wilayah di sebelah selatan Samudera Hindia adalah lokasi yang benar buat mencari pesawat itu," kata Houston.
Dia mengatakan masih berharap kapal selam tanpa awak Bluefin-21 akan menemukan sesuatu pada akhir bulan ini.
"Harus saya katakan kemungkinan menemukan MH370 semakin kecil dari sejak awal kita memulai pencarian," ujar Houston.
(mdk/fas)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rekomendasi
TNI Angkatan Udara (AU) melaksanakan Operasi Mata Elang 23 untuk memantau keberadaan kapal pengungsi Rohingya di perairan laut Aceh.
Baca Selengkapnya
Kapal tersebut berangkat dari Pelabuhan Brondong, Lamongan, Jawa Timur.
Baca Selengkapnya
Beredar kapal etnis Rohingya diberangkatkan ke Indonesia langsung dari Bangladesh
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pencarian seorang WN Taiwan yang hilang akibat kapal speedboat terbalik dan tenggelam di Kepulauan Seribu membuahkan hasil. Korban dilaporkan telah ditemukan.
Baca Selengkapnya
Pencarian kembali dilanjutkan setelah cuaca mendukung pada Selasa (12/3) pagi.
Baca Selengkapnya
Basarnas mengerahkan tujuh unit kapal untuk mencari WN Taiwan yang hilang saat kapal terbalik di Pulau Seribu.
Baca Selengkapnya
Pengungsi Rohingya yang selamat mengatakan kapal tersebut sebenarnya mengangkut 151 orang, sedangkan yang sudah berhasil diselamatkan baru 75 orang.
Baca Selengkapnya
Ada 33 orang yang berada di KM Parikudus terdiri dari 3 Anak Buah Kapal (ABK) dan 30 penumpang.
Baca Selengkapnya
Petugas Basarnas mengkonfirmasi kalau titik dugaan helikopter hilang tersebut berada di kawasan hutan.
Baca Selengkapnya