Merdeka.com - Makanan pedas selalu bisa bikin nafsu makan bertambah. Makanan pedas, khususnya sambal, merupakan kondimen atau cocolan yang bisa membangkitkan selera makan.
Khususnya di Indonesia, sambal telah menjadi bagian menu keseharian warga. Namun ternyata kegemaran memakan sambal atau makanan pedas ini tidak hanya di Indonesia, tapi telah dimulai sejak sekitar 6.000 tahun lalu di Amerika Selatan.
Menurut penelitian dalam jurnal Science, penduduk di tempat yang saat adalah Ekuador barat daya mencampur cabai dengan tepung maizenan, labu dan sayur lainnya.
Ahli arkeobiologi, Linda Perry dari Smithsonian National Museum of Natural History dan rekan-rekannya menemukan biji-bijian tak dikenal pada peralatan dapur kuno selama bertahun-tahun yang menyerupai sel darah merah atau donat jeli yang diperas di tengahnya.
"Itu muncul di mana-mana dan saya tidak tahu apa itu," kata Linda, dikutip dari Scientific American, Kamis (30/3).
Namun masalah perut yang bisa ditimbulkan oleh cabai memberinya petunjuk penting.
"(Penyakit) itu sering disebabkan oleh pati yang tidak tercerna, tetapi paprika bukanlah makanan bertepung," jelasnya.
"Lalu saya berpikir: 'Bagaimana jika paprika mengandung pati?'"
Setelah melakukan penelitian, tim menemukan ternyata biji-bijian yang tidak diketahui itu merupakan mikrofosil pati dari paprika.
Jejak pati ini ditemukan di Bahamas, Panama, dan Peru. Karena jejak makanan dengan cepat terdegradasi di iklim tropis seperti itu, tidak ada bukti keberadaan paprika sebelumnya yang ditemukan, meskipun telah muncul dugaan terkait hal itu.
Dan di Ekuador, warga desa Loma Alta dan Real Alto menikmati paprika sedikitnya 6100 tahun lalu, berdasarkan penanggalan strata di mana ulekan mengandung jejak pati paprika ditemukan.
Artinya, orang-orang kuno telah menikmati makanan pedas sebelum mereka menemukan tembikar.
Advertisement
Para ahli botani menduga paprika berasal dari Bolivia dan dibudidayakan mulai dari Meksiko sampai dataran tinggi di Andes Selatan, sehingga diperkirakan paprika atau cabai telah dikonsumsi sebelum 6000 tahun lalu di Ekuador dan tempat lainnya.
"Jika paprika dibudidayakan di daerah-daerah lain ini (Meksiko dan Andes Selatan), maka seharusnya telah dibudidayakan jauh lebih awal dan menyebar ke daerah ini, bermigrasi dengan orang atau melalui perdagangan."
Setelah Columbus menemukan Amerika lebih sekitar 531 tahun yang lalu, baru kemudian cabai dan paprika menyebar ke Eropa dan Asia, menjadi bagian penting kuliner di berbagai negara mulai dari Hungaria sampai Thailand.
"Langkah selanjutnya adalah menemukan situs sebelumnya dan mencarinya di daerah di mana kami yakin tanaman ini awalnya dibudidayakan," jelas Linda Perry.
"Kita harus bisa mendokumentasikan asal-usul dan transisi domestikasi cabai," tutupnya. [pan]
Baca juga:
Manusia Sudah Gunakan Alat Bantu Seks Sejak 28.000 Tahun Lalu, Ini Buktinya
Pepatah Bilang Nasi Sudah Jadi Bubur, Tapi Kata Sains Justru Sebaliknya
Yang Mana Lebih Dulu Ada: Roti atau Nasi?
Ilmuwan Ungkap Alasan Mengapa Orang Indonesia Pendek-Pendek
Temuan Ini Buktikan Manusia Neandhertal Sudah Makan Kepiting Sejak 90.000 Tahun Lalu
Pisau Batu Berusia 60.000 Tahun Ditemukan di Israel, Fungsinya Unik
Tulang Manusia Dijadikan Perhiasan pada 6.000 Sebelum Masehi, Ini Tujuannya
Ilmuwan Temukan Bukti Manusia Bukan yang Pertama Gunakan Api, Tapi Makhluk Ini
Dulu Jangkiti Bajak Laut, Penyakit Kuno Misterius Kini Muncul Lagi di AS
Sekitar 22 Menit yang laluTak Diurus Orang Tua, 7 Bocah di AS Tinggal Serumah dengan Tikus, Ular, & Bekas Tinja
Sekitar 1 Jam yang laluJadi Misteri, 24 Tahun Lalu Pesawat Ini Terbang dengan Seluruh Penumpangnya Pingsan
Sekitar 2 Jam yang laluSampah Bertebaran di Gunung Everest, Begini Kondisinya
Sekitar 3 Jam yang laluSinyal 'Alien' Dikirim ke Bumi dari Mars untuk Pertama Kalinya, Ini Tujuannya
Sekitar 4 Jam yang laluLukisan 1937 Gambarkan Orang Asli Amerika Seperti Melihat Handphone
Sekitar 6 Jam yang laluCinta Tak Kenal Jarak, Kisah Pria Bersepeda 4 Bulan Demi Temui Kekasihnya Viral Lagi
Sekitar 7 Jam yang laluWanita Ini Jatuh di Atas Tanaman Paling Mematikan di Dunia, Lalu Ini yang Terjadi
Sekitar 20 Jam yang laluMesir Temukan Makam dan Bengkel Kuno Terbaru di Dekat Kairo, Begini Isinya
Sekitar 21 Jam yang laluAir Kanal Venesia Berubah Hijau, Penyebabnya Masih Misterius
Sekitar 22 Jam yang laluTengkorak Vampir Perempuan Ditemukan, Ada Arit Melingkar di Leher dan Gembok di Kaki
Sekitar 23 Jam yang laluIbu Bhayangkari Berkarier, Pilih Resign Demi Suami Polisi, Kini Sukses Jualan Kue
Sekitar 2 Jam yang laluPerwira Polri Tarik Becak Terinspirasi Jackie Chan, Penumpang Bukan Sosok Sembarangan
Sekitar 3 Jam yang laluSeleksi Calon Anggota Polri Gunakan CAT, Bisa Dipantau Secara Real Time
Sekitar 5 Jam yang laluHebat! Perwira Polri Jualan Pecel Ayam jadi Komandan Polisi Upacara Hari Pancasila
Sekitar 5 Jam yang laluSurvei Populi Center: Citra Polri Mulai Membaik Pascakasus Ferdy Sambo
Sekitar 20 Jam yang laluMenakar Peluang Kasasi Diajukan Putri Candrawathi, Mengurangi atau Perberat Hukuman?
Sekitar 6 Hari yang laluMembaca Peluang Ferdy Sambo Lolos dari Hukuman Mati
Sekitar 6 Hari yang laluSekuat Tenaga Ferdy Sambo Ingin Lolos dari Hukuman Mati
Sekitar 1 Minggu yang laluMenakar Peluang Kasasi Diajukan Putri Candrawathi, Mengurangi atau Perberat Hukuman?
Sekitar 6 Hari yang laluMembaca Peluang Ferdy Sambo Lolos dari Hukuman Mati
Sekitar 6 Hari yang laluSekuat Tenaga Ferdy Sambo Ingin Lolos dari Hukuman Mati
Sekitar 1 Minggu yang laluFerdy Sambo, Putri Candrawathi dan Kuat Maruf Ajukan Kasasi ke MA
Sekitar 1 Minggu yang laluIntip Liburan Ronny Talapesy Pengacara Bharada E di Luar Negeri, Sosok Istri Disorot
Sekitar 1 Bulan yang laluPermohonan Banding Kandas, Ricky Rizal Tetap Dihukum 13 Tahun Penjara
Sekitar 1 Bulan yang laluFerdy Sambo Tak Hadir di Sidang Putusan Banding Vonis Mati
Sekitar 1 Bulan yang laluIndonesia Kirim 1,5 Juta Dosis Vaksin Pentavalent untuk Nigeria, Nilainya Rp30 Miliar
Sekitar 1 Hari yang laluVaksin Influenza pada Ibu Hamil Bisa Berikan Kekebalan Tubuh pada Janin
Sekitar 5 Hari yang laluResmi Gabung Persib, Tyronne Del Pino Pasang Target Tinggi di Liga 1
Sekitar 2 Jam yang laluPersiapan Liga 1, PSS Sleman Gelar Pemusatan Latihan di Kaliurang
Sekitar 3 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
Dicky Budiman
Peneliti dan Praktisi Global Health Security Griffith University AustraliaMemaknai Pencabutan Status Darurat Kesehatan Masyarakat Covid-19
AM Hendropriyono
Guru Besar Sekolah Tinggi Intelijen Negara
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami