Korea Selatan Tak Sengaja Lepaskan Tembakan, Begini Respons Korea Utara
aksi tentara korea selatan patroli pantai. ©2016 REUTERS/Kepala Staf Gabungan Korea Selatan,Yonhap
Merdeka.com - Korea Selatan tidak sengaja melepaskan tembakan ke Korea Utara saat latihan rutin militer di dekat perbatasan antar-Korea. Namun menurut Kepala Staf Gabungan (JCS), peluru itu jauh dari wilayah Korea Utara.
Media melaporkan dengan mengutip sumber militer yang tidak disebutkan namanya, unit garis depan di Provinsi Gangwon menembakkan empat peluru sekitar pukul 18.27 pada Sabtu. Unit tersebut segera menyiarkan beberapa pemberitahuan ke Korea Utara bahwa penembakan itu tidak disengaja.
Juru bicara JCS, Kolobel Lee Sung-jun mengatakan, tembakan itu adalah "kecelakaan yang tidak disengaja" dan peluru mendarat ratusan meter di selatan Garis Demarkasi Militer.
"Saya mengetahui tidak ada korban jiwa," ujarnya, dikutip dari laman NK News, Rabu (2/1).
Terkait bagaimana respons Pyongyang, Lee mengatakan Korea Utara belum menunjukkan “aktivitas tidak biasa” sejak insiden itu.
Pensiunan militer Korea Selatan, Letjen Chun In-bum mengatakan kecelakaan semacam itu kerap terjadi di perbatasan antar-Korea.
“Pelepasan (tembakan) yang tidak disengaja adalah kecelakaan berbahaya yang terjadi ketika seseorang tidak memperhatikan penanganan senjata api,” jelasnya.
Pada Mei 2020, Korea Utara melepaskan tembakan ke pos penjagaan Korea Selatan dan Seoul melakukan balasan. Tindakan tersebut melanggar Perjanjian Gencatan Senjata Perang Korea, menurut Komando PBB (UNC).
UNC juga menyatakan Korea Utara dan Korea Selatan melanggar perjanjian tersebut ketika kedua negara saling mengirim drone bulan lalu. [pan]
Baca juga:
Korea Utara Lockdown Ibu Kota Pyongyang karena "Wabah Penyakit Pernapasan"
Tak Lagi Gembar-Gembor Rudal, Poster Propaganda Korut Kini Kampanyekan Ekonomi
Drone Korut Sempat Terbang di Atas Kantor Kepresidenan Korsel
Kim Jong-un Pecat Pejabat Militer Terkuat di Korea Utara
Korea Selatan Akan Cabut Aturan Pakai Masker di Dalam Ruangan, Catat Waktunya
Tiga Paspor Negara Asia Jadi yang Terkuat di Dunia, Berikut Daftar Lengkapnya
Waspada Lonjakan Covid-19, Korea Selatan Perketat Kedatangan Pelancong Asal China
Topik berita Terkait:
Komentar Pembaca
Be Smart, Read More
-
"Kapal Induk Alien Ada di Tata Surya Kita, Sedang Mengawasi Bumi"
Sekitar 8 Jam yang lalu -
Zodiak Langka dan Lengkap Ditemukan di Atap Kuil Mesir Kuno, Ternyata Ini Fungsinya
Sekitar 9 Jam yang lalu -
Temuan Tangan Perunggu Berusia 3.500 Tahun Jadi Misteri Bagi Arkeolog
Sekitar 11 Jam yang lalu -
Pidato Joe Biden Soal China Bikin Parlemen Kanada Tertawa Geger
Sekitar 14 Jam yang lalu -
Hampir 1 Juta Tentara Muslim Ikut Perang Dunia I, Terbanyak dari Negara Ini
Sekitar 15 Jam yang lalu -
Disumpah dengan Alquran, Wanita Muslim Jadi Hakim Berhijab Pertama di Pengadilan AS
Sekitar 17 Jam yang lalu -
Atlet Israel Sudah Pernah Berkompetisi di Saudi, Kedua Negara akan Resmi Berdamai?
Sekitar 1 Hari yang lalu -
Survei: Publik Dukung Polri Usut Kasus KSP Indosurya dan Investasi Bodong
Sekitar 4 Jam yang lalu -
Spripim Polda Gorontalo Ditemukan Tewas Dalam Mobil Dinas, Diduga Bunuh Diri
Sekitar 8 Jam yang lalu -
Kematian Bripka Arfan Dinilai Janggal, Polda Sumut Bentuk Timsus Lakukan Pengusutan
Sekitar 17 Jam yang lalu -
Momen Haru, Ayah & Anak Saling Melepas Rindu di Balik Bui, Akhirnya Polisi Buka Sel
Sekitar 18 Jam yang lalu -
VIDEO: "Papa Kangen" Isi Surat Sambo & Putri Candrawathi ke Anak Tercinta
Sekitar 2 Hari yang lalu -
Sepucuk Surat Ferdy Sambo & Putri untuk Si Bungsu yang Ultah, Ada Pesan Haru
Sekitar 2 Hari yang lalu -
Putra Bungsunya Ulang Tahun, Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi Tulis Pesan Haru
Sekitar 3 Hari yang lalu -
VIDEO: Mahfud Duga Sambo Tak Akan Dieksekusi Mati, Hukuman Jadi Seumur Hidup
Sekitar 6 Hari yang lalu -
LPSK Cabut Perlindungan Richard Eliezer Buntut Wawancara TV, Ini Kata Pengacara
Sekitar 2 Minggu yang lalu -
Alasan LPSK Cabut Perlindungan Bharada Richard Eliezer
Sekitar 2 Minggu yang lalu -
LPSK Cabut Perlindungan Terhadap Bharada Richard Eliezer
Sekitar 2 Minggu yang lalu -
CEK FAKTA: Hoaks Permintaan Terakhir Sambo Satu Sel dengan Putri Sebelum Dihukum Mati
Sekitar 2 Minggu yang lalu -
TOP NEWS: Harta Miliaran Rafael Terbongkar | LPSK Kecewa Berat Eliezer Langgar Aturan
Sekitar 1 Minggu yang lalu -
LPSK Cabut Perlindungan, Bharada E akan Diperlakukan Seperti Ini oleh Polisi
Sekitar 1 Minggu yang lalu -
VIDEO: Duduk Perkara Hingga LPSK Cabut Perlindungan Buntut Eliezer Wawancara di TV
Sekitar 1 Minggu yang lalu -
Vaksin IndoVac Sudah Bisa Digunakan Sebagai Booster Kedua Masyarakat 18 Tahun ke Atas
Sekitar 2 Minggu yang lalu -
Hoaks, Kemenkes Terbitkan Artikel Pria Tak Vaksinasi Berefek pada Kualitas Sperma
Sekitar 3 Minggu yang lalu -
Hasil BRI Liga 1: Dua Blunder Berbuah Pahit, PSIS Takluk di Markas Barito Putera
Sekitar 3 Jam yang lalu -
Advertisement
Advertisement
Opini
-
-
-
AM Hendropriyono
Guru Besar Sekolah Tinggi Intelijen Negara - Selengkapnya
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami