Donald Trump Bantah Kabar Ingin Wajahnya Dipahat di Gunung Rushmore

Merdeka.com - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump membantah pernah berupaya agar wajahnya dipahat di Gunung Rushmore. Tapi dia menyatakan itu "kedengaran seperti ide bagus" baginya.

Pada Sabtu, The New York Times memberitakan, Trump ingin wajahnya berada di Gunung Rushmore. Gedung Putih bahkan dilaporkan menanyakan kepada Gubernur South Dakota, Kristi Noem terkait kemungkinan wajah Trump dipahat di gunung batu itu tahun lalu.

"Ini adalah Berita Palsu karya yang bangkrut @nytimes & rating buruk @CNN," tulis Trum di Twitter, dikutip dari Sputnik News, Senin (10/8).

"Tak pernah menyarankan hal itu, walaupun berdasarkan banyak hal yang dicapai selama 3 1/2 tahun pertama, mungkin lebih dari Kepresidenan lainnya, kedengarannya seperti ide yang bagus bagi saya," lanjut Trump sembari mengunggah tautan ke laporan CNN.

Tugu Nasional Gunung Rushmore merupakan patung kolosal yang menampilkan kepala empat presiden AS - George Washington, Thomas Jefferson, Theodore Roosevelt, dan Abraham Lincoln - yang dipahat di batu granit di South Dakota antara tahun 1927 dan 1941.