Cium Tempat Suci Umat Syiah di Tengah Wabah Corona, Warga Iran Ditangkap

Merdeka.com - Pihak berwenang Iran menangkap dua orang yang terekam sedang mencium tempat suci umat Syiah di kota Qom dan Mashhad di tengah wabah virus corona di negara tersebut, menurut media pemerintah.

Video yang beredar menunjukkan warga Iran mencium dan menjilati tempat suci Syiah. Video tersebut viral di tengah kontroversi seruan untuk menutup akses ke tempat-tempat suci tersebut di tengah upaya pemerintah menghentikan penularan wabah tersebut. Demikian dikutip dari Alarabiya, Selasa (3/3).

Data sampai Senin (2/3), 66 orang di Iran meninggal dunia akibat virus corona dan sebanyak 1.501 kasus yang dikonfirmasi.

Seorang pria yang direkam menjilati tempat suci Imam Reza di Mashhad ditangkap, seperti dilaporkan kantor berita Fars pada Minggu.

Seorang pria lainnya yang terekam menjilati tempat suci Fatima Masumeh di Qom juga ditangkap, seperti dilaporkan kantor berita ISNA pada Senin.

Perwakilan Pemimpin Tertinggi Ayatollah Ali Khamenei di Qom sebelumnya mendesak warga Iran mengunjungi tempat suci Fatima Masumeh, menyebutnya sebagai tempat penyembuhan, di tengah wabah corona yang melanda kota itu.

Iran melaporkan angka tertinggi kasus virus corona di Timur Tengah, terbanyak di Qom, tempat bagi sejumlah tempat suci Syiah.

Sementara itu, Arab Saudi menutup sementara kota Mekkah bagi jemaah umrah, Iran belum merespons seruan pembatasan akses ke Qom untuk menyetop penyebaran virus corona.