Assad tawarkan amnesti buat pemberontak Suriah

Merdeka.com - Presiden Suriah Basyar al-Assad hari ini mengeluarkan sebuah amnesti umum bagi para pemberontak Suriah.

"Presiden Assad telah mengeluarkan dekrit nomor 23, yakni pemberian sebuah amnesti bagi tindak kejahatan yang dilakukan sebelum 16 April," ujar pernyataan dikeluarkan Kantor Berita Arab Suriah (SANA), seperti dilansir stasiun televisi Al Arabiya, Selasa (16/4).

SANA menjelaskan, di bawah dekrit itu, hukuman mati akan diganti dengan hukuman kerja keras seumur hidup.

Dekrit itu menyatakan, amnesti terbaru ini tidak akan berlaku untuk orang-orang yang bersalah atas penyelundupan senjata atau obat yang berhubungan dengan pemberontak. Namun, bagi orang-orang yang dihukum lantaran bergabung dengan kelompok pemberontak akan mendapatkan hukuman lebih ringan.

"Warga Suriah yang bergabung dengan kelompok pemberontak hanya akan melalui seperempat waktu dari hukuman mereka. Keputusan itu tidak berlaku untuk orang-orang yang menghindari wajib militer" tulis dekrit itu.

Assad telah mengeluarkan beberapa dekrit amnesti sejak meletupnya pemberontakan terhadap rezim pemerintahannya pada Maret 2011.

Menurut data Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), konflik Suriah telah menewaskan lebih dari 70 ribu orang.