Merdeka.com - Beredar sebuah video di media sosial Facebook mengklaim pesawat hilang 37 tahun lalu ditemukan selamat dan telah kembali. Video tersebut menampakkan sebuah gambar pesawat yang diklaim sebagai pesawat Pan Am 914.
Video ini diunggah 11 September 2022 dengan judul:
"37 Tahun Menghilang, Begini Kondisi Penumpang Dalam Pesawat.."
Video ini buat heboh. Ditonton lebih dari 1,2 juta kali dan mendapat komentar lebih dari 600.
Video itu juga menggambarkan cerita tentang perjalanan pesawat Pan Am 914 yang membawa 57 penumpang dari Bandara Internasional New York menuju Miami, Florida pada 2 Juli 1955. Sayangnya, pesawat itu hilang kontak dan sekarang dikabarkan kembali mendarat di bandara Caracas, Venezuela oleh petugas ACT bernama Juan de la Corte.
Penelusuran
Dikutip dari cekfakta.tempo.co, video tentang kembalinya pesawat Amerika yang hilang selama 37 tahun lamanya adalah hoaks.
Tim cek fakta mencoba menelusuri potongan video tersebut. Hasilnya, sejumlah potongan pada video tersebut mirip dengan video yang pernah diunggah ke Youtube oleh kanal BRIGHT SIDE pada 27 Juni 2019 dengan judul,
"A Plane Disappeared And Landed 37 Years Later."
Video tersebut merangkum kisah-kisah pesawat Pan Am 914, salah satunya bersumber dari tabloid Weekly World News yang pertama menuliskan cerita ini. Salah satu isi tabloid menyebutkan pesawat yang hilang kontak itu akhirnya kembali.
Bahkan, sebagai upaya meyakinkan pembaca, mereka juga menyisipkan gambar petugas ACT bandara Caracas, Venezuela, bernama Juan de la Corte di tabloid edisi Mei 1993.
Kemudian, pada edisi September 1999, tabloid itu kembali memuat cerita yang sama dan menyisipkan gambar yang sama pula, Juan de la Corte. Tetapi, wajah Juan de la Corte yang disisipkan pada 1993 tampak jauh berbeda dengan potretnya di tahun 1999.
Organisasi pemeriksa fakta, Snopes.com, memastikan kisah yang dipublikasi oleh tabloid Weekly World News tersebut adalah palsu atau hoaks.
Menurut Snopes, Weekly World News merupakan tabloid yang sudah cukup terkenal memproduksi bumbu cerita fiksi viral yang beredar pada kurun waktu antara 1979 dan 2007.
Kesimpulan
Berdasarkan penelusuran yang telah dilakukan, unggahan video tentang kembalinya pesawat Amerika, Pan Am 914 setelah hilang selama 37 tahun adalah hoaks. Video tersebut merujuk pada konten yang ada di kanal BRIGHT SIDE. Sementara, video pada kanal tersebut menceritakan kembali kisah fiksi yang dibuat oleh tabloid Weekly World News.
Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan. Pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Sumber:
https://cekfakta.tempo.co/fakta/1937/keliru-video-pesawat-hilang-37-tahun-lalu-mendarat-kembali
Reporter Magang: Aslamatur Rizqiyah
[lia]CEK FAKTA: Hoaks Ridwan Kamil Jadi Ketum Golkar Lalu Dukung Anies Maju Capres
Sekitar 3 Jam yang laluCEK FAKTA: Tidak Benar 3 Partai Pengusung Anies Baswedan jadi Capres Bubar
Sekitar 16 Jam yang laluCEK FAKTA: Disinformasi Wali Kota Solo Beri Rp1 Juta Buat Warga Ingin Setop Merokok
Sekitar 17 Jam yang laluCEK FAKTA: Tidak Benar ERP Jakarta Diuji Coba 25 Januari 2023
Sekitar 19 Jam yang laluWaspada Link Survei Google Chrome Berhadiah iPhone 13 Pro, Itu Penipuan!
Sekitar 22 Jam yang laluCEK FAKTA: Tidak Benar Mahfud MD Dicopot dari Menteri Polhukam
Sekitar 1 Hari yang laluCEK FAKTA: Jokowi Lobi Surya Paloh Agar Gibran jadi Cawapres Anies Baswedan?
Sekitar 1 Hari yang laluCEK FAKTA: Hoaks Pesan WA Anak di Depok Diculik & Dibunuh Lalu Diambil Organ Tubuhnya
Sekitar 1 Hari yang laluCEK FAKTA: Hoaks Video Penangkapan Penculik Anak di Tasikmalaya
Sekitar 2 Hari yang laluCEK FAKTA: Video Ini Tak Terkait Kedatangan Anies Baswedan di Banten
Sekitar 2 Hari yang laluCEK FAKTA: Ridwan Kamil Deklarasi Dukung Anies Baswedan di Pilpres 2024?
Sekitar 2 Hari yang laluWaspada Modus Link Undangan Nikah Kuras Saldo Rekening, Ini Tips Agar Tak jadi Korban
Sekitar 2 Hari yang laluCEK FAKTA: Hoaks Bagi-Bagi Subsidi BBM Rp5 Juta dari Pertamina
Sekitar 2 Hari yang laluDeretan Hoaks Calon Wapres Anies Baswedan
Sekitar 5 Hari yang laluVIDEO: Preman Tukang Palak Keluarkan 'Jurus Silat' Lawan Kepungan Polisi
Sekitar 5 Menit yang laluVIDEO: Kelakuan Kompol D, Pinjam Mobil Audi Penabrak Mahasiswi Buat Angkut Istri Siri
Sekitar 8 Menit yang laluVIDEO: Penumpang Wanita Ternyata Istri Siri, Kompol D Tajir Punya Mobil Audi?
Sekitar 12 Menit yang laluProvos Polri Ini Heran Lapor Soal Tanah Diminta Biaya Penyidikan di Polda Metro Jaya
Sekitar 2 Jam yang laluKY Turunkan Ahli Usut Video Diduga Hakim Wahyu Bahas Kasus Sambo dengan Temannya
Sekitar 16 Jam yang laluSidang Vonis Bripka RR Digelar Selasa 14 Februari
Sekitar 1 Hari yang laluKubu Bripka RR Tanggapi Replik JPU: Ragu dan Tidak Bersungguh-sungguh Menuntut
Sekitar 1 Hari yang laluSenyuman Tipis Ricky Rizal Jalani Sidang Duplik Kasus Pembunuhan Brigadir J
Sekitar 1 Hari yang laluHari Ini, Bharada E dan Putri Candrawathi Hadapi Sidang Duplik
Sekitar 1 Jam yang laluPose Bripda Reza Hutabarat Adik Brigadir J di Polda Jambi, Jadi Penyidik Ditreskrimum
Sekitar 1 Hari yang laluSidang Vonis Bripka RR Digelar Selasa 14 Februari
Sekitar 1 Hari yang laluKubu Bripka RR Tanggapi Replik JPU: Ragu dan Tidak Bersungguh-sungguh Menuntut
Sekitar 1 Hari yang laluHari Ini, Bharada E dan Putri Candrawathi Hadapi Sidang Duplik
Sekitar 1 Jam yang laluSenyuman Tipis Ricky Rizal Jalani Sidang Duplik Kasus Pembunuhan Brigadir J
Sekitar 1 Hari yang laluDuplik Ferdy Sambo, Pengacara: Penuntut Umum Serampangan Sampaikan Tuduhan Kosong
Sekitar 1 Hari yang laluApakah Boleh Memperoleh Vaksin Campak Bersamaan dengan Booster COVID-19?
Sekitar 3 Hari yang laluAntisipasi Penyakit Ngorok, Dinas Pertanian Madina Maksimalkan Penyuntikan Vaksin
Sekitar 1 Minggu yang laluDuel Antarlini Persis Vs Bhayangkara FC di BRI Liga 1: Pembuktian Kontestan Krisis Kemenangan
Sekitar 1 Jam yang laluMenerawang Peran Vital Witan Sulaeman bersama Persija di BRI Liga 1: Jimat Baru Macan Kemayoran
Sekitar 2 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
AM Hendropriyono
Guru Besar Sekolah Tinggi Intelijen Negara
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami