Akui Sedang Sakit, Berikut Ini 8 Potret Detik-Detik Bunda Corla Menangis Saat Diwawancara
Sambil berurai air mata, ia menghimbau kepada publik untuk jangan terlena pada dunia.

"Orang nggak ada yang tahu kalau di live itu Bunda selalu ceria. Tapi kaki ini suka kram, kalau dipegang itu suka nggak ada rasa. (Penyebab) nggak tahu karena bunda nggak ngecek. Bunda paling takut kalau ada rasa sakit di diri bunda. Mendingan bunda nggak tahu," kata Corla ditemui di kawasan Harmoni, Jakarta Pusat, Senin (15/4/2024).

Akui Sedang Sakit, Berikut Ini 8 Potret Detik-Detik Bunda Corla Menangis Saat Diwawancara
Karena kekhawatiran akan penyakit yang tak dapat diprediksi penyebabnya, setiap kali Bunda Corla menunaikan salat, beliau berdoa agar senantiasa dikaruniai kesehatan. Dengan air mata berlinang, beliau menasihati anak-anaknya agar tidak terperangkap dalam pesona dunia.

2
"Makanya kalau salat tuh suka yang penting berdoa untuk keselamatan Bunda di dunia dan akhirat. Itu aja yang Bunda harapkan. Kesuksesan dunia bisa kita capai, tapi kita nggak tahu kesuksesan akhirat," ucapnya.

3
"Orang yang beriman, orang yang percaya pada Tuhan, dia berharap kesuksesan di akhirat," lanjutnya sambil berlinang air mata.

4
Bunda Corla mengakui bahwa ia telah lama memikirkan tentang kemungkinan meninggalnya. Hal ini disebabkan oleh usianya yang kini telah mencapai lima puluh tahun.

5
Bunda Corla menyadari bahwa berbagai kejadian dapat terjadi baik saat ia berada di Jerman maupun di Indonesia. Oleh karena itu, beliau mempersiapkan diri secara mental dan spiritual untuk menghadapi segala kemungkinan tersebut. Selain itu, Bunda Corla juga mengaku berusaha mencapai hidayah, yaitu petunjuk dan panduan spiritual yang membimbingnya menuju kebenaran dan kebaikan.

6
"Jadi Bunda tuh suka sedih kalau lagi sakit tuh mikirnya 'Ya Allah, gimana nanti kalau misalkan Bunda mati apakah di Medan atau di Jerman?'. Karena umur Bunda udah 50," ujar wanita kelahiran 1974 ini.

7
"Dengan usia 50, sebagai manusia yang banyak dosa, di situ Bunda udah mendapatkan kematangan, berusaha mencapai hidayah," tandas Corla sambil mengusap air mata yang jatuh di pipinya.
