Update Kondisi Istri TNI yang Ditembak Orang Diduga Suruhan Suaminya di Semarang
Operasinya menuntaskan stabilitasi yang dilakukan di Rumah Sakit Hermina Semarang.
Usai menjalani operasi Di RSUP Dr Kariadi Semarang kondisi Rina Wulandari sejauh ini sudah stabil dan sedang dirawat di ruangan ICU. Tim medis RSUP dr Kariadi Semarang menyatakan kondisi korban mengalami luka serius, karena proyektil peluru yang ditembakan pelaku menembus organ dalam pada tubuhnya.
"Tadi malam sudah dilakukan operasi. Alhamdulillah berjalan lancar. Dan sudah ditangani problemnya yang ada di rongga perutnya," kata dr Erik Prabowo, seorang dokter bedah digestif yang menangani perawatan Rina di RSUP dr Kariadi Semarang, Senin (25/7).
Operasinya menuntaskan stabilitasi yang dilakukan di Rumah Sakit Hermina Semarang. Pada saat kejadian penembakan memang mengenai organ dalamnya karena pada saat kejadian yang kena perut kirinya.
"Yang kena multi organ injuri atau ada beberapa organ yang cidera akibat tembakan tersebut. Saat ini pasien ada di ruang ICU," ungkapnya.
Untuk operasi lanjutannya dilakukan di RSUP dr Kariadi. Pasca operasi yang dilakukan tadi malam, kondisi Rina relatif stabil. "Ketika saya tadi visit keadaannya sudah stabil," jelasnya.
Sementara, KASAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman mengatakan kondisi terakhir keadaan Rina mulai membaik. Tetapi melihat korban tidak bisa diajak berkomunikasi karena berada di ICU dan tubuhnya dipasangi alat bantu ventilator.
"Kita berdoa semoga Rina Wulandari disembuhkan dan bisa berkumpul dengan keluarga. Tentunya saya mengucapkan terima kasih karena ada tindakan yang cepat menanganinya sehingga selamat dari percobaan pembunuhan," pungkas Dudung.
Baca juga:
Terungkap, Ini Kronologi Kasus Penembakan Istri TNI di Semarang
Kopda Muslimin Diduga sudah Lama Berencana Bunuh Istri, Pakai Racun hingga Santet
Kasus Penembakan Istri TNI, Kopda Muslimin Diduga Punya Pacar
Kopda Muslimin Jadi Otak Pelaku Penembakan Istri, Para Pelaku Diberi Rp120 Juta
VIDEO: Tugas 5 Pelaku Penembak Istri Anggota TNI, Kini Kopda Muslimin Diburu
Panglima TNI Dorong Pasal Pidana Mati Bagi Otak Penembakan Istri TNI di Semarang
Sempat Kritis, Istri TNI Korban Penembakan OTK Dirujuk ke RS Kariadi Semarang