Tak Disangka, Pemilik Klub Sepak Bola Terkaya di Italia Ternyata Orang Indonesia
Konglomerat asal Indonesia ini membeli klub sepak bola tersebut pada 2019 lalu.
Konglomerat asal Indonesia ini membeli klub sepak bola tersebut pada 2019 lalu.
Keluarga konglomerat Indonesia, Hartono bersaudara kembali menyita perhatian publik. Orang ketiga terkaya di Tanah Air ini menggegerkan Eropa lantaran membeli klub sepak bola ternama di Italia.
Miliarder asal Indonesia ini menjadi pemilik klub terkaya di Italia versi Forbes sebagaimana laporan media Italia, Calcio e Finanza. Mereka merupakan pemilik klub kasta kedua Serie B Italia, Como.
merdeka.com
Kemudian peringkat ketiga yaitu pemilik club AS Roma, Dan Friedkin, dengan kekayaan 6,4 miliar Euro.
Como mampu bersaing di kasta kedua sepak bola Italia sejak saat itu dan kini disponsori oleh anak perusahaan Djarum, yaitu Mola, sejak 2021 silam.
merdeka.com
Sementara itu, Michael Hartono berada di posisi ke-4 orang terkaya di Indonesia. Dia memiliki total kekayaan USD24,5 miliar atau setara dengan Rp392,59 triliun.
Michael Hartono memiliki nama lengkap Michael Bambang Hartono, sementara nama mandarinnya Oei Hwie Siang.
Michael Hartono dikenal sebagai seorang pengusaha, lahir di Kudus, Jawa Tengah, pada 2 Oktober 1939.
Klub kebanggaan Sumatra Barat ini kembali berkompetisi di Liga 1 Indonesia musim 2024/2025.
Baca SelengkapnyaIa ditentang keluarganya dengan alasan keturunan Tionghoa harusnya jadi pebisnis.
Baca SelengkapnyaBerikut latar belakang keluarga pemain sepak bola Timnas Indonesia, Egy Maulana Vikri.
Baca SelengkapnyaKerusuhan tersebut menambah rapor merah dunia sepak bola nasional
Baca SelengkapnyaKekerasan dalam sepak bola masih jadi PR berat bagi Indonesia. Sejak tahun 1994 hingga 1 Oktober 2022, sebanyak 230 nyawa melayang karena sepak bola.
Baca SelengkapnyaSatgas Antimafia Bola Polri mengembangkan kasus judi bola online terkait situs SBOTOP. Situs ini diduga mensponsori salah satu klub sepak bola di Indonesia.
Baca SelengkapnyaFederasi Sepak bola ASEAN atau AFF akan menghelat ASEAN Club Championship di tahun ini.
Baca SelengkapnyaPenggalangan dana dipimpin oleh Maruarar Sirait, dengan didampingi oleh Ketua KIKT Garibaldi "Boy" Thohir.
Baca SelengkapnyaKorban sempat dibawa ke Rumah Sakit Sariningsih, namun akhirnya dinyatakan meninggal dunia.
Baca Selengkapnya