Penjelasan BUMN Soal Ahok & Said Aqil Tak Perlu Mundur dari Kursi Komisaris Usai Dukung Paslon Seperti Abdee Slank
Hal ini dilakukan setelah Abdee dan Slank memutuskan mendukung paslon nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Hal ini dilakukan setelah Abdee dan Slank memutuskan mendukung paslon nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Abdi Negara Nurdin alias Abdee Slank telah resmi mundur dari jabatannya sebagai Komisaris Independen PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk.
Hal ini dilakukan setelah Abdee dan Slank memutuskan mendukung paslon nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Mereka adalah Komisaris Utama PT KAI (Persero) Said Aqil Siradj yang menyatakan dukungan kepada paslon urut nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, dan Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok terhadap Ganjar-Mahfud.
Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga mengatakan, Kementerian BUMN tak mempermasalahkan jika Said Aqil dan Ahok menyatakan dukungannya kepada salah satu paslon.
Asalkan keduanya tidak berkampanye dan mengajak orang untuk memilih paslon yang didukung.
"Ya kalau menyatakan silahkan aja, yang penting enggak kampanye," ujar Arya saat ditemui di Stasiun Gambir, Jakarta, Senin (22/1).
Hal tersebut berbeda dengan yang dilakukan Abdee. Arya bilang gitaris Slank itu aktif mengkampanyekan pasangan Ganjar-Mahfud, sehingga harus mengundurkan diri dari jabatannya sebagai komisaris perusahaan negara.
beber Arya.
Bahkan band legendaris ini menciptakan lagu khusus sebagai bentuk kampanyenya.
Jika Ahok dan Said Aqil ikut mengkampanyekan pasangan yang didukung, maka keduanya harus mengundurkan diri seperti yang dilakukan Abdee.
"Kalau dia (Ahok dan Said Aqil) mulai kampanye ya harus mengundurkan diri," kata Arya.
Arya bilang, Abdee juga telah menyerahkan surat pengunduran diri kepada Menteri BUMN, Erick Thohir.
"Hari Jumat yang lalu Pak Erick disampaikan oleh Abdee bahwa Abdee udah ngajuin surat pengunduran diri hari Jumat," imbuh Arya.
Arya lantas tidak mempermasalahkan jika nantinya ada komisaris BUMN lain yang menyatakan dukungannya terhadap salah satu capres.
Selama yang bersangkutan tidak sampai ikut berkampanye.
pungkas Arya.
Capres nomor urut 1 Anies Baswedan mengaku tak terganggu dengan turun gunungnya Basuki Tjahja Purnama alias Ahok untuk mengampanyekan Ganjar Pranowo-Mahfud Md.
Baca SelengkapnyaEks Komisaris Utama Pertamina Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok membeberkan alasannya mendukung pasangan calon nomor urut 03 Ganjar Pranowo- Mahfud Md.
Baca SelengkapnyaSurat pengunduran diri Ahok telah diberikan kepada Sekretaris Dewan Komisaris agar dikirimkan kepada Menteri BUMN dan ditembuskan ke Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaAhok memutuskan untuk mundur dari Komut Pertamina untuk berkampanye memenangkan Ganjar-Mahfud
Baca SelengkapnyaBasuki Tjahaja Purnama atau Ahok menyatakan mengundurkan diri dari posisinya sebagai Komisaris Utama (Komut) PT Pertamina.
Baca SelengkapnyaMenurut Arsjad semua orang bebas dalam menyuarakan untuk mendukung siapa saja dengan cara yang berbeda-beda, termasuk Ahok.
Baca SelengkapnyaAhok mundur karena ingin mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Baca SelengkapnyaJenderal Dudung Abdurachman meyakini Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menang satu putaran.
Baca SelengkapnyaPDIP Tak Arahkan Ahok untuk Mundur dari Komisaris Utama Pertamina
Baca Selengkapnya