Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pemerintah Waspadai Penerimaan Cukai Rokok Anjlok Gara-Gara Ini

Pemerintah Waspadai Penerimaan Cukai Rokok Anjlok Gara-Gara Ini

Pemerintah Waspadai Penerimaan Cukai Rokok Anjlok Gara-Gara Ini

Pemerintah mencatat adanya fenomena masyarakat beralih ke rokok murah.

Pemerintah Waspadai Penerimaan Cukai Rokok Anjlok Gara-Gara Ini

Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan membenarkankan saat ini tengah marak fenomena masyarakat beralih mengonsumsi ke rokok murah. Fenomena ini dikenal dengan istilah downtrading.

Direktur Komunikasi dan Bimbingan Pengguna Jasa Ditjen Bea Cukai, Nirwala Dwi Heryanto mengakui, fenomena masyarakat beralih ke rokok murah berpotensi membuat target penerimaan cukai hasil tembakau (CHT) tahun 2023 tidak tercapai. Dalam APBN 2023, Ditjen Bea Cukai menargetkan penerimaan CHT mencapai Rp232,6 triliun. 

Merdeka.com

Pemerintah Waspadai Penerimaan Cukai Rokok Anjlok Gara-Gara Ini

"Outlook penerimaan cukai HT 2023 diperkirakan mencapai 92-93 persen dari target APBN 2023 sebesar 232,6 triliun," kata Nirlawa saat dihubungi Merdeka.com di Jakarta, Minggu (8/10).

Tak hanya fenomena masyarakat beralih ke rokok murah, melesetnya target penerimaan cukai hasil tembakau tahun ini juga dipengaruhi oleh faktor lainnya. Antara lain pergeseran konsumsi ke rokok elektrik (REL).

"Penyebab menurunnya kinerja penerimaan cukai HT pada tahun 2023 ini antara lain terjadinya downtrading baik antar jenis maupun antar golongan, adanya shifting konsumsi ke REL, dan peredaran rokok ilegal," ungkapnya.

Meski begitu, Ditjen Bea Cukai berupaya agar penerimaan cukai HT tetap mampu tumbuh.

Salah satunya melalui upaya pemberantasan BKC ilegal yang diejawantahkan lewat langkah preventif hingga represif.

"Langkah preventif dilakukan melalui edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat, baik sosialisasi secara langsung maupun melalui media sosial, radio, TV, dan lain-lain. Selain itu, Bea Cukai juga melakukan langkah represif melalui kegiatan penindakan," pungkasnya. 

Sebelumnya, fenomena peralihan konsumsi rokok di tengah masyarakat semakin menguat.

Hal ini terlihat dari penurunan produksi rokok golongan I, meskipun di sisi lain terdapat peningkatan produksi rokok golongan II dan III, ternyata berdampak pada realisasi penerimaan cukai hasil tembakau (CHT).

Akibatnya, penerimaan CHT hingga April 2023 mencapai Rp72,35 triliun atau menurun 5,16% dibandingkan periode yang sama tahun lalu (year on year/yoy).

Pemerintah Waspadai Penerimaan Cukai Rokok Anjlok Gara-Gara Ini

Direktur Eksekutif Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Tauhid Ahmad mengatakan kenaikan tarif cukai 10% telah memicu tren downtrading ini, di mana konsumen turun kelas ke golongan yang lebih murah.

"Kita lihat angka penerimaannya mengalami penurunan, tren konsumsi masyarakat naik di segmen rokok yang lebih murah," ungkapnya dikutip Minggu (18/6/2023).

Pemerintah Waspadai Penerimaan Cukai Rokok Anjlok Gara-Gara Ini

Tauhid menjelaskan apabila pola kebijakan seperti ini diteruskan, di mana golongan I terus mengalami kenaikan lebih besar, fenomena downtrading akan terus terjadi.

Banyak Orang Beralih Beli Rokok Murah Bikin Penerimaan Cukai Lesu
Banyak Orang Beralih Beli Rokok Murah Bikin Penerimaan Cukai Lesu

Pemerintah menilai, fenomena ini sudah menjadi tantangan dari tahun ke tahun.

Baca Selengkapnya
Harus Waspada, Ini Bahaya Fenomena
Harus Waspada, Ini Bahaya Fenomena "Arus Balik" di Pantai Sepanjang Gunungkidul

Adanya arus balik bisa membahayakan wisatawan yang bermain di pinggir pantai.

Baca Selengkapnya
Prabowo: Ada Fenomena Gemoy, Emak-emak Cubit Pipi Saya, Sakit Lagi!
Prabowo: Ada Fenomena Gemoy, Emak-emak Cubit Pipi Saya, Sakit Lagi!

"Apalagi ada fenomena gemoy itu loh, ada emak-emak yang cubit pipi saya, sakit lagi!" kata Prabowo.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Fenomena Ubur-Ubur Beracun Muncul di Pantai Sanur, Ini Dampaknya Jika Tersentuh Manusia
Fenomena Ubur-Ubur Beracun Muncul di Pantai Sanur, Ini Dampaknya Jika Tersentuh Manusia

Masyarakat yang hendak berwisata, khususnya mandi di Pantai Sanur agar lebih waspada

Baca Selengkapnya
Sumber Air Daerah Lain Kekeringan saat Kemarau, Sumur di Demak Ini Malah Luber
Sumber Air Daerah Lain Kekeringan saat Kemarau, Sumur di Demak Ini Malah Luber

Fenomena ini mengundang perhatian warga karena dinilai tidak lazim.

Baca Selengkapnya
Mengenal Fenomena Bladu, Bikin Ikan Bengawan Solo Mabuk
Mengenal Fenomena Bladu, Bikin Ikan Bengawan Solo Mabuk

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan kabupaten lain untuk mengatasi pencemaran di Sungai Bengawan Solo.

Baca Selengkapnya
Ganjar Sentil Perusahaan BUMN Karya Kerap Merugi dan Nyaris Bangkrut
Ganjar Sentil Perusahaan BUMN Karya Kerap Merugi dan Nyaris Bangkrut

Ganjar mengaku tidak kaget atas fenomena BUMN Karya merugi meski memperoleh proyek infrastruktur.

Baca Selengkapnya
Segerombolan Emak-Emak Naik 'Odong-Odong' Masuk Jalan Raya, Kena Tegur Bahayakan Nyawa
Segerombolan Emak-Emak Naik 'Odong-Odong' Masuk Jalan Raya, Kena Tegur Bahayakan Nyawa

Fenomena dong-odong mirip mobil ini memang sering tampak di jalan raya. Ini berbahaya karena kendaraan tidak aman.

Baca Selengkapnya
Niat Bercanda 'Pinjam Dulu Seratus', Pemuda di Balikpapan Ini Langsung Dikasih Oleh Wali Kotanya
Niat Bercanda 'Pinjam Dulu Seratus', Pemuda di Balikpapan Ini Langsung Dikasih Oleh Wali Kotanya

'Pinjam Dulu Seratus' tengah ramai dipakai oleh kalangan anak muda sebab banyaknya fenomena teman yang kerap meminjam uang tetapi enggan mengembalikannya.

Baca Selengkapnya