Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Membangun IKN Jadi Kota Berkelas Dunia dan 'Liveable' Versi Ridwan Kamil

Membangun IKN Jadi Kota Berkelas Dunia dan 'Liveable' Versi Ridwan Kamil

Membangun IKN Jadi Kota Berkelas Dunia dan 'Liveable' Versi Ridwan Kamil

Ridwan Kamil membocorkan strategi agar IKN jadi kota berkelas dunia.

Membangun IKN Jadi Kota Berkelas Dunia dan 'Liveable' Versi Ridwan Kamil

Kurator Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) sekaligus Gubernur Jawa Barat (Jabar) 2018-2023, Ridwan Kamil menciri kota berkelas dunia yang wajib dimiliki IKN di antaranya green city, smart digital, dan inovasi arsitektur.

Menurut Kang Emil, konsep pertama adalah green city yang mesti diimplementasikan dalam hal pengembangan bangunan serba hijau, dan transportasi publiknya menggunakan listrik.


Konsep kedua smart digital, nantinya layout perkantoran akan seperti Google yang fleksibel, dan ketiga konsep inovasi arsitektur dari sebuah bangunan.

"IKN ini harus kelas dunia, ciri kelas dunia harus terbaik ada tiga. Green city yang semuanya hijau kendaraannya listrik, yang kedua smart digital jadi semua kantor itu layout-nya seperti Google yang fleksibel, ketiga adalah inovasi arsitektur," jelas Ridwan Kamil dalam diskusi Visi IKN dan Transformasi Jakarta, di Media Center Indonesia Maju (22/12).

Merdeka.com

Menurutnya, ketiga konsep tersebut dibungkus secara liveable atau kota yang nyaman ditinggali dengan ciri banyak orang yang jalan kaki ke destinasi tujuan.

Membangun IKN Jadi Kota Berkelas Dunia dan 'Liveable' Versi Ridwan Kamil
Membangun IKN Jadi Kota Berkelas Dunia dan 'Liveable' Versi Ridwan Kamil

"Nah ketiga itu dibungkus secara liveable, cirinya orang jalan kaki, ciri kota yang baik orangnya ya jalan kaki. Jangan sebaliknya, sudah tidak hijau, tidak smart. Itulah janji IKN janji kepada bangsa ini," katanya.

Dia menyebut, pada bulan Agustus 2024 mendatang kantor-kantor pemerintahan sudah sepenuhnya pindah ke IKN. Kantor kepolisian pun ikut pindah, oleh karenanya kata dia pembangunan IKN sedang dikebut.

"Tahun depan bulan Agustus 2024, itu kantor pemerintahan udah semua pindah, polisi udah pindah, kementerian udah pindah. makanya sekarang ngebut," tutur Kang Emil.

Menurut arsitek yang pernah menjabat sebagai Gubernur Jabar menerangkan, jika IKN pindah sebenarnya akan membantu beban Jakarta. Katanya, saat ini masalah Jakarta berkutat pada kemacetan, polusi, dan ketimpangan.


"Kalau IKN ini pindah, sebenarnya membantu Jakarta. Problem Jakarta ini kemacetan, polusi, ketimpangan. Nah jadi Jakarta poin saya akan mendapat banyak benefit pengurangan beban pemindahan ke IKN. Pointnya bukan masalah ditinggalkan, apapun yang mengurangi beban Jakarta itu solusi," papar mantan Gubernur Jabar.

Membangun IKN Jadi Kota Berkelas Dunia dan 'Liveable' Versi Ridwan Kamil

Di desain hanya berpenduduk 2-3 juta populasi, IKN harus menjadi kota pusat dan pemerintahan aktif. Katanya, orang-orang non-ASN mesti ada seperti Washington DC di Amerika Serikat.

Dia juga mengajukan supaya di IKN nanti terdapat wahana rekreasi andalan warga seperti Jaya Ancol serupa di Jakarta Utara sekaligus SeaWorldnya.


"IKN ini harus jadi kota pusat pemerintahannya ada, orang-orang non-ASNnya ada seperti Washington DC. IKN kita harus tetap ramai, oleh karena itu IKN didesain untuk menjadi kota, kumpulan segala rupa. Stadion nanti ada, malnya juga ada. Kemarin saya mengajukan supaya ada jaya Ancolnya, SeaWorldnya begitu," bebernya.

Ridwan Kamil: IKN Bukan Ide Pak Jokowi, Sering Orang Salah Kira
Ridwan Kamil: IKN Bukan Ide Pak Jokowi, Sering Orang Salah Kira

Ridwan Kamil sendiri diangkat menjadi Kurator Ibu Kota Nusantara oleh Presiden Jokowi

Baca Selengkapnya
Ridwan Kamil: Investasi di IKN Tembus Rp41 T, Puluhan Proyek Sudah Groundbreaking
Ridwan Kamil: Investasi di IKN Tembus Rp41 T, Puluhan Proyek Sudah Groundbreaking

Investasi IKN di tahap pertama akan didahulukan untuk investor lokal.

Baca Selengkapnya
Ridwan Kamil Diperiksa Bawaslu Jabar Terkait Dugaan Pelanggaran Kampanye di Tasikmalaya
Ridwan Kamil Diperiksa Bawaslu Jabar Terkait Dugaan Pelanggaran Kampanye di Tasikmalaya

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Barat mencecar Ridwan Kamil dengan puluhan pertanyaan terkait laporan dugaan pelanggaran kampanye di Tasikmalaya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Berusaha Jadi Mantu Ridwan Kamil, Perjuangan Pria Ini Banjir Dukungan
Berusaha Jadi Mantu Ridwan Kamil, Perjuangan Pria Ini Banjir Dukungan

Pria bernama Bagas Adi ini berjuang untuk jadi mantu Ridwan Kamil.

Baca Selengkapnya
Cerita Gagalnya Malaysia Membangun Kota Impian, Ternyata Berubah Menjadi
Cerita Gagalnya Malaysia Membangun Kota Impian, Ternyata Berubah Menjadi "Kota Hantu"

Cerita Tentang Gagalnya Malaysia Bangun Kota untuk Menarik Penghuni, Kini Jadi "Kota Hantu"

Baca Selengkapnya
Ridwan Kamil soal Heboh Baliho 'OTW Jakarta': Saya Harap Masyarakat Bersabar
Ridwan Kamil soal Heboh Baliho 'OTW Jakarta': Saya Harap Masyarakat Bersabar

Melalui baliho itu, banyak warganet yang menganggap RK bakal maju dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ridwan Kamil Blak blakan Soal IKN Bukan Ide Jokowi
VIDEO: Ridwan Kamil Blak blakan Soal IKN Bukan Ide Jokowi

Kurator Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Ridwan Kamil mengatakan pembangunan IKN bukan ide dari Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Perjalanan Hidup Anak Pemulung Hingga Punya 47 Cabang Kedai Cokelat, Gagal Berkali-kali tapi Tak Pernah Menyerah
Perjalanan Hidup Anak Pemulung Hingga Punya 47 Cabang Kedai Cokelat, Gagal Berkali-kali tapi Tak Pernah Menyerah

Irham memulai perjalanan karirnya saat masih kuliah. Saat itu dia senang mempelajari ilmu yang berkaitan dengan pengembangan diri.

Baca Selengkapnya
Bamsoet Ingin Ridwan Kamil Jadi Menteri PUPR, Ini Alasannya
Bamsoet Ingin Ridwan Kamil Jadi Menteri PUPR, Ini Alasannya

Sebelumnya, Ridwan Kamil sempat dikabarkan akan maju sebagai Cagub DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya
Baca Juga