Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mau Wujudkan Indonesia Emas 2045, Undang-Undang Harus Lebih Sederhana

Mau Wujudkan Indonesia Emas 2045, Undang-Undang Harus Lebih Sederhana

Mau Wujudkan Indonesia Emas 2045, Undang-Undang Harus Lebih Sederhana

Di tengah ketidakpastian ini, kebijakan di Indonesia harus lebih cepat.

Ekonom Senior Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Aviliani menyebut, Indonesia Emas 2045 diperkirakan tidak akan bisa tercapai jika Pemerintah tidak sigap dalam menentukan kebijakan di tengah ketidakpastian saat ini.

Mau Wujudkan Indonesia Emas 2045, Undang-Undang Harus Lebih Sederhana

Menurutnya, di dalam kepastian akan selalu ada ketidakpastian. 

Kepastian adalah ketidakpastian itu sendiri. Sebab krisis jaraknya semakin lama semakin pendek. Bahkan diperkirakan 2024 itu pasti ada krisis, begitupun untuk tahun 2025 juga diprediksi masih akan ada krisis.

"Sehingga kalau kita melihat hal ini, tentu saja di dalam ekonomi itu ada 3: pelaku, masyarakat, dunia usaha, dan pemerintah atau regulator. Nah, regulator atau pemerintah tentu saja dengan ketidakpastian ini harus membuat kebijakan yang lebih cepat," kata Aviliani dalam Diskusi Publik 'Evaluasi dan Perspektif Ekonom Perempuan INDEF terhadap Perekonomian Nasional, Kamis (28/12/2023).

Mau Wujudkan Indonesia Emas 2045, Undang-Undang Harus Lebih Sederhana

Dia menilai, selama ini yang Pemerintah Indonesia lakukan dalam menentukan kebijakan yakni berbasis aturan (rule based).

Penentuan kebijakan berbasis aturan ini seringkali merugikan. 

Karena dalam proses pengambilan kebijakannya membutuhkan waktu yang sangat panjang. Padahal dalam menghadapi suatu krisis dan ketidakpastian dibutuhkan kebijakan yang cepat.

"Nah, rule base ini seringkali merugikan diri kita sendiri. Kenapa? karena kalo rule base itu proses di dalam pengambilan kebijakannya sangat panjang. Padahal krisis itu terjadi makin lama makin pendek yang membutuhkan kebijakan lebih cepat," ujarnya.

Merdeka.com

Oleh karena itu, dia melihat banyak kebijakan yang ada justru bisa terus merugikan. Akibatnya, Pemerintah Indonesia kehilangan momentum untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi lantaran dalam membuat kebijakannya tidak fleksibel.


"Ke depan, undang-undang harus makin sedikit jumlahnya. Undang-undang sifatnya hanya besaran saja, tapi harusnya nantinya pada level kebijakan entah itu SE, entah itu terkait dengan kebijakan Kementerian," ujar Aviliani.

Mau Wujudkan Indonesia Emas 2045, Undang-Undang Harus Lebih Sederhana

"Jadi tidak selalu harus apa-apa itu undang-undang, kalau itu tidak dilakukan, kita akan selalu ketinggalan momentum, sehingga Indonesia Emas 2045 tidak akan bisa tercapai," pungkasnya.

Jokowi Sebut Indonesia Bisa Maju Dalam 3 Periode Kepemimpinan Nasional ke Depan
Jokowi Sebut Indonesia Bisa Maju Dalam 3 Periode Kepemimpinan Nasional ke Depan

Jokowi mengingatkan, bahwa Indonesia memiliki kesempatan emas untuk melompat menjadi negara maju.

Baca Selengkapnya
Kapolri Tekankan Persatuan Kesatuan Modal Utama Wujudkan Indonesia Emas 2045
Kapolri Tekankan Persatuan Kesatuan Modal Utama Wujudkan Indonesia Emas 2045

Meski dalam Pemilu terjadi perbedaan pendapat, persatuan dan kesatuan merupakan nilai yang harus terus dijaga.

Baca Selengkapnya
Menuju Indonesia Emas, Masih Ada Kampung di Ponorogo Hidup Tanpa Listrik Seperti Zaman Dulu
Menuju Indonesia Emas, Masih Ada Kampung di Ponorogo Hidup Tanpa Listrik Seperti Zaman Dulu

Di era modern saat ini ternyata di Indonesia masih ada salah satu kawasan yang tidak dialiri listrik.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ma’ruf Amin: Modal Besar Indonesia Menuju Indonesia Emas Sudah Kita Kantongi
Ma’ruf Amin: Modal Besar Indonesia Menuju Indonesia Emas Sudah Kita Kantongi

Wapres mengingatkan tanggung jawab bersama dalam mengawal kebijakan pembangunan SDM

Baca Selengkapnya
Kasus Impor Emas Rp189 T Belum Dituntaskan Satgas TPPU, Eks Penyidik KPK: Heboh di Awal, Mandek di Akhir
Kasus Impor Emas Rp189 T Belum Dituntaskan Satgas TPPU, Eks Penyidik KPK: Heboh di Awal, Mandek di Akhir

Menurutnya, dalam pengungkapan TPPU bukan sekedar perbuatan, tapi bagaimana mampu membongkar aliran.

Baca Selengkapnya
Perubahan Iklim Jadi Tantangan Generasi Muda Capai Indonesia Emas 2045
Perubahan Iklim Jadi Tantangan Generasi Muda Capai Indonesia Emas 2045

Pemerintah perlu mengajak seluruh elemen untuk berkontribusi dalam adaptasi perubahan iklim.

Baca Selengkapnya
Indonesia Harus Lebih Tegas Melawan Diskriminasi Perdagangan Global
Indonesia Harus Lebih Tegas Melawan Diskriminasi Perdagangan Global

Indonesia kini menghadapi diskriminasi perdagangan dari banyak negara terkait kebijakan ekspor minyak kelapa sawit.

Baca Selengkapnya
Sebutkan Ciri Khas Rakyat Indonesia, Majemuk dan Kaya Tradisi
Sebutkan Ciri Khas Rakyat Indonesia, Majemuk dan Kaya Tradisi

Indonesia adalah negara dengan keragaman yang majemuk.

Baca Selengkapnya
Indonesia Bakal Impor 2.350 Ekor Sapi Asal Australia
Indonesia Bakal Impor 2.350 Ekor Sapi Asal Australia

Daging sapi di pasaran langka hingga sebabkan kenaikan harga, hal ini jadi biang keladinya.

Baca Selengkapnya