Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kolaborasi Pelaku Kreatif Jadi Kunci Persahabatan Indonesia dan Korea di Masa Depan

Kolaborasi Pelaku Kreatif Jadi Kunci Persahabatan Indonesia dan Korea di Masa Depan

Kolaborasi Pelaku Kreatif Jadi Kunci Persahabatan Indonesia dan Korea di Masa Depan

Acara ini mendorong penguatan kolaborasi kedua negara di bidang ekonomi kreatif dan digital.

Kolaborasi Pelaku Kreatif Jadi Kunci Persahabatan Indonesia dan Korea di Masa Depan

Kedutaan Besar Republik Indonesia di Seoul bekerjasama dengan media Korea Herald dan Kedutaan Besar Republik Korea di Jakarta telah menyelenggarakan Forum Kerja Sama Ekonomi Indonesia-Korea pada 30 November 2023 di Jakarta.

Acara ini digelar dalam rangka peringatan 50 Tahun Hubungan Persahabatan Indonesia-Korea Selatan.

Forum kali ini mengangkat tema "Korean Wave (K-Wave) and Indonesian Wave (I-Wave): Together For The Future" yang bertujuan mendorong penguatan kolaborasi kedua negara di bidang ekonomi kreatif dan digital.

Presiden Joko Widodo membuka forum dengan sambutan daring, dilanjutkan sambutan dari Ketua MPR RI, Menteri Koordinator Perekonomian RI, Kepala Kantor Staf Presiden RI. Wakil Menlu RI turut sampaikan sambutan secara daring.

"Sejajar dengan pentingnya kemajuan sektor investasi dan perdagangan, pengembangan sektor ekonomi kreatif dan digital tidak dapat dipandang sebelah mata. Belajar dari Korea, Indonesia dapat mengembangkan ekosistem kreatif dan digital, dari hilir ke hulu,” kata Anggota Dewan Pertimbangan Presiden RI dan Dubes RI Seoul periode 2022-Oktober 2023, Gandi Sulistiyanto, sebagai tuan rumah bersama forum tersebut.

Anggota Wantimpres Sulis yang kembali dari penugasan sebagai Kepala Perwakilan RI Seoul di akhir Oktober 2023, menyampaikan bahwa pentingnya penguatan kolaborasi antara pelaku kreatif dan digital sebagai kunci persahabatan kedua negara di masa mendatang.

Kolaborasi Pelaku Kreatif Jadi Kunci Persahabatan Indonesia dan Korea di Masa Depan

Di awal penugasannya sebagai Dubes, dia membentuk fungsi ekonomi kreatif dan digital serta percepatan start up dalam struktur KBRI Seoul yang ditujukan guna memfasilitasi kerjasama dengan skala lebih besar antar para pelaku dari kedua negara.

Kolaborasi Pelaku Kreatif Jadi Kunci Persahabatan Indonesia dan Korea di Masa Depan

Sepanjang dua tahun terakhir, fungsi tersebut yang mempromosikan para pelaku digital kreatif lintas subsektor dari Tanah Air yang hendak bekerjasama dengan mitra dari Negeri Ginseng, antara lain peluncuran koleksi Indonesian Made Batik, Korean Designed Outfits antara Kim Seo Ryong dan Iwan Tirta dan penyelenggaraan pagelaran Colorful North Sulawesi di tahun 2022.

Sementara di tahun 2023, peluncuran mobil listrik Hyundai IONIQ5 desain Batik Indonesia, peluncuran Hanbok Batik/Hantik karya kolaborasi Rumah Batik BINhouse dan Yayasan Sutra Jinju Korsel, Bazaar UMKM Indonesia di Seoul, Indonesia Night di Daegu dan kini Forum Kerjasama Ekonomi pertama antara kedua negara yang menekankan kemitraan kreatif dan digital.

Forum dibagi dalam 5 sesi yaitu kerja sama di bidang mobil listrik dan manajemen e-waste, pembangunan Ibukota Nusantara, ekonomi hijau, reduksi emisi di era perubahan iklim, ekonomi digital, sesi ekonomi kreatif berbasis budaya.

Kolaborasi Pelaku Kreatif Jadi Kunci Persahabatan Indonesia dan Korea di Masa Depan

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga S. Uno menggarisbawahi bahwa di tengah peningkatan konektivitas global, Indonesia dan Korea memiliki peluang emas dalam sektor ekonomi kreatif, khususnya talenta kreatif. Era digital membuka pintu bagi peluang baru di bidang animasi, game dan virtual reality untuk menciptakan new experience dengan daya tarik global.

Co-Founder Yayasan Warisan Budaya Indonesia, Pandu Sjahrir menyampaikan bahwa kreativitas merupakan salah satu elemen penting yang mengikat hubungan bilateral Indonesia dan Korea, untuk itu disampaikan dukungannya kepada KBRI Seoul yang telah giat mempromosikan kerjasama tidak bertepi antara pelaku kreatif dan digital.

Pada sesi Friendship Dinner, Gandi Sulistiyanto, didampingi istri, Susi Sulistiyanto menerima Cultural Appreciation Award 2023 dari Chairman Korea Herald, Mr Jung Wonju, atas jasa beliau memajukan hubungan kedua negara

Forum kerja sama ekonomi guna memperingati 50 Tahun Hubungan Diplomatik kedua negara ini memiliki fokus yang berbeda dengan lima forum sebelumnya.

Sejalan dengan amanat Presiden Joko Widodo mengenai pentingnya penguatan Diplomasi Ekonomi Indonesia untuk disinergikan dengan fokus pembangunan ekonomi Tanah Air, sejak awal tahun 2023 KBRI Seoul telah bermitra dengan KADIN, APINDO, sektor swasta Korsel dan Indonesia untuk menyelenggarakan enam forum bisnis.

Pertama, Forum Kerjasama Sektor Keuangan yang menghadirkan Ketua Dewan Komisioner OJK tanggal 20 Februari 2023 di Seoul;

Kedua, Forum Kerjasama Sektor Investasi tanggal 24 Maret 2023 di Seoul;

Ketiga, Forum Pendanaan untuk Investasi pada Sektor Energi Terbarukan dan Pembangunan Infrastruktur yang menghadirkan Gubernur BI, Menteri Keuangan dan Kepala Otorita IKN pada tanggal 3 Mei 2023 di Incheon;

Keempat, Forum Diskusi dipandu Ketua KADIN mengenai ASEAN Business Advisory Council dalam kerangka Presidensi RI di ASEAN di Yeouido tanggal 8 Juni 2023; Kelima, Forum Bisnis mengenai Peningkatan Kerjasama Perdagangan dan Investasi di Seoul tanggal 25 Juli 2023.

Kolaborasi Pelaku Kreatif Jadi Kunci Persahabatan Indonesia dan Korea di Masa Depan

Di bulan Desember 2023, KBRI Seoul bekerjasama dengan Busan University of Foreign Studies – Indonesia Centre akan menyelenggarakan Peluncuran Buku Pancasila dalam bahasa Korea di Busan. Peluncuran buku Presiden Joko Widodo dalam bahasa Hangeul akan diselenggarakan di Seoul.

Indonesia Bisa Contoh Korea Selatan untuk Bisa Jadi Negara Maju di 2045
Indonesia Bisa Contoh Korea Selatan untuk Bisa Jadi Negara Maju di 2045

Dulu Korea Selatan terkenal dengan fesyen, industri tekstil, alas kaki, dan aksesoris. Tapi sekarang Korea Selatan terkenal dengan teknologinya.

Baca Selengkapnya
Huawei Genjot Kolaborasi Demi Penguatan Ekonomi Digital Indonesia
Huawei Genjot Kolaborasi Demi Penguatan Ekonomi Digital Indonesia

Kolaborasi yang dibangun Huawei selama ini diharapkan mempermudah terwujudnya Indonesia emas pada 2045.

Baca Selengkapnya
Kolaborasi Antar Sektor Jadi Kunci Pengembangan Ekosistem Digital
Kolaborasi Antar Sektor Jadi Kunci Pengembangan Ekosistem Digital

Upaya-upaya menumbuhkan pengembangan ekonomi digital perlu kerja bersama.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Gandeng Korsel, Pemerintah Bakal Berdayakan 62 Juta Petani RI Pakai Teknologi
Gandeng Korsel, Pemerintah Bakal Berdayakan 62 Juta Petani RI Pakai Teknologi

Indonesia-Korea Selatan meluncurkan platform Ekonomi Digital Hijau (GDEP).

Baca Selengkapnya
Mahfud MD: Indonesia-Korsel Punya Modal Kuat dan Unik Setelah 50 Tahun Bermitra
Mahfud MD: Indonesia-Korsel Punya Modal Kuat dan Unik Setelah 50 Tahun Bermitra

Menko Polhukam Mahfud MD menegaskan, Indonesia dan Korea Selatan memiliki modalitas yang kuat dan unik dalam memajukan kemitraan strategis.

Baca Selengkapnya
Kolaborasi Kejar Indonesia Emas 2045, BPP HIPMI Temui Menteri Suharso
Kolaborasi Kejar Indonesia Emas 2045, BPP HIPMI Temui Menteri Suharso

Vasko melanjutkan, pihaknya memandang visi ini tidak hanya bisa direalisasikan oleh pemerintah atau Kementerian PPN/Bappenas sendiri.

Baca Selengkapnya
Menko Airlangga dan Mendag Kanada Mary Ng Dorong Akselerasi  Peningkatan Kerja Sama Ekonomi
Menko Airlangga dan Mendag Kanada Mary Ng Dorong Akselerasi Peningkatan Kerja Sama Ekonomi

Implementasi dan pengembangan kerjasama multi bidang antara Indonesia dan Kanada menjadi prioritas kedua negara

Baca Selengkapnya
Indonesia Korea Young Entrepreneurs Forum Digelar, Ajak Pemuda Jadi Wirausaha Sukses
Indonesia Korea Young Entrepreneurs Forum Digelar, Ajak Pemuda Jadi Wirausaha Sukses

Pemuda memiliki peran penting baik di Korea maupun Indonesia, sejak awal kemerdekaan hingga saat ini.

Baca Selengkapnya
Wapres Ma’ruf Amin: Kekuatan ASEAN Berpusat pada Budaya Kerja Sama dan Perdamaian
Wapres Ma’ruf Amin: Kekuatan ASEAN Berpusat pada Budaya Kerja Sama dan Perdamaian

Indonesia teguh mendorong pendekatan-pendekatan damai, dialog konstruktif, serta kepatuhan pada hukum internasional dalam penyelesaian konflik.

Baca Selengkapnya