TikTok dan Tokopedia Masih Temui Ganjalan, UMKM Ini Justru Untung saat Harbolnas
TikTok dan Tokopedia Masih Temui Ganjalan, UMKM Ini Justru Untung saat Harbolnas
Namun kemitraan strategis TikTok Shop dengan Tokopedia ini masih mendapatkan ganjalan. Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) melalui Staf Khusus Menteri Koperasi dan UKM bidang Pemberdayaan Ekonomi Kreatif Fiki Satari, mengingatkan TikTok agar mematuhi aturan pemerintah untuk tidak menggabungkan media sosial dengan E-Commerce. Sebelumnya, alasan pemisahan ini adalah untuk melindungi produk lokal dan pelaku UMKM Indonesia.
"Saya melihat apa yang sudah terjadi mulai kemarin di 12.12 dan program Beli Lokal, namun mereka masih berjualan di media sosialnya, seharusnya tidak boleh, secara regulasi dilarang, bahwa media sosial adalah platform komunikasi sedangkan TikTok melakukan transaksi,” ujar Fiki Satari dikutip di Jakarta, Selasa (19/12).
Di saat terjadi pertentangan kemitraan strategis antara TikTok dan Tokopedia, ada salah satu pelaku UMKM yang tidak terpengaruh hal ini dan memanfaatkan momen Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) pada tanggal 12 Desember kemarin untuk meraup untung.
Shella Saukia, pelaku UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) asal Banda Aceh, sukses memperkenalkan brand skincare nya SSSKIN kepada masyarakat luas.
berita untuk kamu.
Melalui brandnya ini, Shella ingin semakin banyak orang bisa mengakses produk skincare dengan harga yang terjangkau. Dia yakin, sumber daya lokal di Indonesia tidak kalah kualitasnya dengan asing dalam menghasilkan produk skincare berkualitas.
Dalam momen “Beli Lokal 12.12” kemarin, Shella memanfaatkan platform TikTok untuk memperkenalkan produknya.
Fokus di platform online, Shella memperkenalkan produk skincarenya dan juga memberikan edukasi tentang cara merawat kulit wajah bersama dengan tim kecilnya.
"Satu hal yang membuat saya paling bangga dengan keberhasilan membangun SSSKIN di TikTok adalah semakin banyak lapangan kerja yang tersedia untuk orang lain. Mulai dari pegawai untuk membantu pengemasan, administrasi, pengurus gudang, hingga kurir pengiriman, saya senang sekali SSSKIN bisa memberikan banyak kesempatan kepada mereka untuk mencari nafkah," ungkap Shella Saukia.
Antusiasme para pegawai SSSKIN sangat terasa pada saat kampanye berlangsung, dan sesi live pun menjadi ajang temu kangen dengan para pelanggan setianya. Interaksi yang seru ini membantu SSSKIN mencetak penjualan hingga Rp15 miliar dalam sehari.
Pencapaian luar biasa ini membuat Shella semakin positif bahwa brand lokal bisa terus maju dengan platform online seperti TikTok.
Sudah banyak orang yang percaya dengan kualitas brand lokal, dan ketersediaan di platform online, serta interaksi yang real-time melalui live, dapat membantu brand lokal untuk menjangkau lebih banyak pelanggan di seluruh Indonesia.
Berdasarkan pengalaman Shella, TikTok telah memberikan berbagai peluang bagi UMKM untuk mengembangkan wilayah operasional mereka, sekaligus memberikan kesempatan kepada jutaan orang di seluruh Indonesia untuk meningkatkan mobilitas sosial mereka.
- Idris Rusadi Putra
Dilakukannya revisi Permendag 31/2023 pada Oktober tahun lalu, disebut sudah mempertimbangkan banyak hal, termasuk upaya pemerintah dalam melindungi UMKM.
Baca SelengkapnyaTokopedia mencatat adanya kenaikan transaksi sejumlah brand lokal kecantikan dan perawatan tubuh.
Baca SelengkapnyaPemerintah menemukan indikasi pelanggaran yang dilakukan TikTok Shop.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Masa transisi atau uji coba yang diberikan Kementerian Perdagangan kepada Tiktok untuk migrasi ke platform eCommerce Tokopedia tidak ada dalam aturan.
Baca SelengkapnyaPemerintah telah melarang adanya social commerce melalui Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 31 Tahun 2023.
Baca SelengkapnyaPemerintah diminta berani dalam menindak pelanggaran yang dilakukan TikTok Shop.
Baca SelengkapnyaMedia sosial TikTok dan TikTok Shop menggabungkan dua fitur tersebut, padahal secara aturan seharusnya memiliki izin operasi yang berbeda.
Baca SelengkapnyaTransaksi akuisisi Tiktok terhadap Tokopedia bukan semata-mata demi pelaku usaha kecil-menengah dan produk dalam negeri.
Baca SelengkapnyaRatusan UKM fesyen yang tergabung dalam Mall UKM Cirebon memiliki toko digital dan berjualan di Lazada.
Baca Selengkapnya