Edukasi Generasi Muda Peduli Lingkungan Melalui Sekolah Energi Berdikari di Semarang
Sekolah Adiwiyata SMA N 14 Semarang menjadi salah satu dari sepuluh pelopor Sekolah Energi Berdikari Pertamina.
Sekolah Adiwiyata SMA N 14 Semarang menjadi salah satu dari sepuluh pelopor Sekolah Energi Berdikari Pertamina.
Peran generasi muda bagi keberlanjutan masa depan bumi harus dipupuk sejak dini. Melalui program Sekolah Energi Berdikari (SEB), Pertamina mengajak anak muda untuk lebih peduli lingkungan dengan edukasi dan penggunaan Energi Terbarukan di Sekolah Adiwiyata, SMA N 14 Semarang, Rabu (13/12).
Sekolah Adiwiyata SMA N 14 Semarang menjadi salah satu dari sepuluh pelopor Sekolah Energi Berdikari Pertamina yang saat ini ada di seluruh Indonesia.
VP Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso mengatakan, program menjadi komitmen Pertamina untuk memupuk generasi muda agar peduli lingkungan serta.
“Pertamina tidak hanya menyalurkan energi ke seluruh negeri saja, namun kami juga melaksanakan program-program pemberdayaan masyarakat melalui program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL).
Salah satunya adalah program Sekolah Energi Berdikari Pertamina. Program ini dalam rangka untuk mendukung pemerintah didalam melakukan proses transisi energi dari sektor pendidikan dan generasi muda” ujar Fadjar.
Program ini bertujuan untuk mendukung Sekolah Adiwiyata dan mengajak para pelajar untuk terlibat langsung dalam melestarikan lingkungan.
Hal ini dijalankan sesuai dengan komitmen Pertamina dalam mengimplementasikan environmental, social, and governance (ESG) serta Sustainable Development Goals (SDGs) poin keempat yakni pendidikan berkualitas, poin ketujuh yaitu energi bersih dan terjangkau, dan poin ke-13 yakni penanggulangan perubahan iklim.
Selain edukasi peduli lingkungan dan energi terbarukan, Pertamina juga menyumbangkan energi bersih berupa instalasi panel surya berkapasitas 3,3 Kwp, yang diperkirakan dapat mengurangi emisi karbon 3.820 kg CO2 eq/tahun dan menghemat biaya listrik untuk kebutuhan riset melalui laboratorium sekolah.
Selain itu Pertamina juga turut melakukan pendampingan pemanfaatan EBT atau Renewable Energy, memotivasi para siswa untuk berinovasi di bidang teknologi energi melalui Upcycling Expo dan gerakan penanaman pohon di lingkungan sekolah.
Gerakan penghijauan juga dilakukan dalam kegiatan ini dengan penanaman bibit pohon buah di halaman SMA 14 Semarang, berupa bibit Alpukat Alligator, Alpukat HAZ, Jeruk Lemon California dan Durian Bawor.
Staf Khusus Presiden RI Bidang Inovasi, Pendidikan dan Daerah Terluar, Billy Mambrasar mengapresiasi langkah Pertamina dalam menggaungkan energi baru terbarukan.
“Atas nama Presiden RI Joko Widodo, saya, Staf Khusus Presiden RI berterimakasih kepada Pertamina yang telah mengedukasi dan menginspirasi ribuan anak muda Indonesia dengan mengajarkan tentang peduli Energi Terbarukan serta memberikan aksi kongkrit berupa sumbangan sumber energi alternatif”, ucap Billy.
Billy, yang juga merupakan Duta SDGs Indonesia berharap teman-teman SMA N 14 Semarang dapat mempergunakannya dengan semaksimal mungkin. Pada sambutannya, Ia juga berpesan kepada Ibu Kepala Sekolah agar sekolah dapat menjadi contoh dan pionir di Provinsi Jawa Tengah sebagai percontohan sekolah yang ada di titik terdepan, memberikan contoh perilaku bagaimana energi itu dapat dipreserve, conserve dan direplace dengan energi alternatif.
Bersamaan dengan itu, Kepala Sekolah SMA N 14 Semarang, Aniek Windrayani juga menyampaikan bahwa program ini sejalan dengan misi Sekolah Adiwiyata yang diampunya.
“Saya bersyukur SMA N 14 Semarang berkesempatan mengikuti kegiatan ini yang sejalan dengan misi sekolah dalam kelestarian lingkungan. Kami semua berharap semoga kegiatan ini dapat berlanjut secara maksimal kedepannya” ujar Aniek ketika memberikan sambutan pada acara tersebut.
Siswa SMA N 14 Semarang yang berhimpun di Karya Ilmiah Remaja (KIR) bisa memamerkan karya teknologi energinya di Upcycling Expo, serta beberapa diantaranya juga berkesempatan menanam bibit pohon.
Merdeka.com
Sesuai dengan komitmen Pertamina, sekolah ini diharapkan dapat menghadirkan kebermanfaatan yang berkelanjutan bagi masyarakat dan lingkungan sekitar.
Hingga saat ini, Program SEB telah dijalankan di 10 sekolah yang tersebar di Sumatera, Jawa, Bali, Maluku dan Papua.
Baca SelengkapnyaPT Pertamina menggelar program Sekolah Energi Berdikari (SEB) Pertamina pada Rabu (23/1) di SMK SMTI Kota Makassar.
Baca SelengkapnyaProgram Desa Energi Berdikari mendorong penggunaan energi terbarukan di 85 desa di Indonesia.
Baca SelengkapnyaSetiap hari anak-anak di kampung ini harus bertaruh nyawa untuk menuju sekolah menggunakan rakit, lantaran tak ada akses jembatan.
Baca SelengkapnyaSiswa dipulangkan pukul 10.00 yang seharusnya pukul 12.00
Baca SelengkapnyaDengan tantangan dunia yang lebih besar dan kompleks, Indonesia memerlukan generasi muda yang kreatif, inovatif, kompetitif dan berwawasan.
Baca SelengkapnyaPada masa Perang Kemerdekaan, sekolah ini digunakan sebagai markas para pemuda pejuang.
Baca SelengkapnyaKunjungan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan Pertamina mulai dari unit produksi hingga distribusinya siap untuk merespon kebutuhan mudik Nataru.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo-Mahfud MD memenuhi syarat menjadi pemimpin
Baca Selengkapnya