Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

BI tak masalah walau Rupiah dekati Rp 12.000 per USD

BI tak masalah walau Rupiah dekati Rp 12.000 per USD Penukaran dolar meningkat. ©2013 Merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Nilai tukar Rupiah secara perlahan kembali merangkak naik mendekati level Rp 12.000 per dolar AS. Bank Indonesia tetap santai meski Rupiah makin terpuruk. Menurut BI, kondisi Rupiah saat ini sesuai dengan kondisi perekonomian nasional.

Bahkan, BI melihat terpuruknya Rupiah bisa menjadi obat untuk defisit neraca perdagangan dan berjalan yang sudah terlalu lebar. "Level Rp 11.500 sudah cocok untuk membenahi problem neraca pembayaran karena impor akan turun dan mudah-mudahan ekspornya juga kompetitif," ujar Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Mirza Adityaswara usai acara "Festival Karawo Gorontalo 2013" di Gorontalo, Minggu (1/12).

"Tapi tahun ini terlihat current accountnya kuartal tiga lebih baik dari kuartal dua. Diprediksi di bawah 3 persen nanti tahun depan ya sekitar 2,5-2,7 persen," jelas dia.

Dia tidak menampik, melemahnya Rupiah berdampak terhadap terkurasnya cadangan devisa. Sebab, BI punya kewajiban menjaga nilai tukar agar tidak terpuruk dan tetap menjaga kenyamanan pelaku bisnis dan ekonomi.

"Cadangan devisa masih baik, kami terus lakukan intervensi, selama ini BI harus masuk ke pasar untuk memberikan juga rasa nyaman," ungkapnya.

Sebelumnya, Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo menganggap nilai tukar Rupiah yang terus melemah, hingga menembus Rp 11.977 per USD, bersifat sementara. Itu merupakan fenomena biasa setiap menjelang akhir tahun.

"Indonesia masih baik, Rupiah melemah karena akhir bulan ini dan akhir tahun. Karena banyak investor global yang sudah melakukan banyak ingin cuti dan liburan," ujarnya saat ditemui di Gedung BI, Jakarta, Jumat (29/11).

Dia meminta kepada pelaku pasar untuk tidak panik menghadapi pelemahan rupiah tersebut. Mengingat, pelemahan yang terjadi pada rupiah lebih disebabkan oleh ketidakpastian perekonomian global.

"Kami minta tetap tenang dan tidak panik, saya harap pasar juga bisa menjalankan kegiatan dengan baik terkait nilai tukar Rupiah yang sampai Rp 12.000 per USD. Ini kan tentu pengaruh dunia dan Indonesia terkena dampaknya," jelasnya

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemerintah Bayar Utang, Cadangan Devisa Januari 2024 Tersisa Rp2.275 Triliun
Pemerintah Bayar Utang, Cadangan Devisa Januari 2024 Tersisa Rp2.275 Triliun

Posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Januari 2024 mencapai USD145,1 miliar atau Rp2.275 triliun

Baca Selengkapnya
Ternyata, Pengusaha Lebih Takut Hal Ini Dibandingkan Pelemahan Kurs Rupiah
Ternyata, Pengusaha Lebih Takut Hal Ini Dibandingkan Pelemahan Kurs Rupiah

Kenaikan suku bunga oleh BI akan memberikan sederet dampak rambatan terhadap pelaku usaha ritel.

Baca Selengkapnya
Nilai Tukar Rupiah Kembali di Bawah Rp16.000, Asalkan Bisa Penuhi Syarat Berikut Ini
Nilai Tukar Rupiah Kembali di Bawah Rp16.000, Asalkan Bisa Penuhi Syarat Berikut Ini

Mengutip data Bloomberg, nilai tukar Rupiah diperdagangkan di level Rp16.255 per USD pada Senin (29/4).

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Hati-Hati, Mencoret Uang Rupiah Bisa Kena Denda Rp1 Miliar Hingga Pidana Penjara
Hati-Hati, Mencoret Uang Rupiah Bisa Kena Denda Rp1 Miliar Hingga Pidana Penjara

Perusakan terhadap Rupiah bisa berujung ancaman pidana.

Baca Selengkapnya
Kurs Rupiah Jangan Sampai Lebihi Rp16.000, Kenapa?
Kurs Rupiah Jangan Sampai Lebihi Rp16.000, Kenapa?

Pemerintah harus melakukan intervensi agar rupiah tidak semakin terpuruk.

Baca Selengkapnya
Kenaikan Suku Bunga BI Bak Minum Paracetamol, Begini Penjelasannya
Kenaikan Suku Bunga BI Bak Minum Paracetamol, Begini Penjelasannya

Menaikkan suku bunga tinggi pun tidak cukup membantu pelemahan rupiah terhadap dolar Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya
Bank Indonesia Jelaskan Kenapa Dolar AS Begitu Kuat dan Buat Kurs Rupiah Anjlok
Bank Indonesia Jelaskan Kenapa Dolar AS Begitu Kuat dan Buat Kurs Rupiah Anjlok

Ketidakpastian ekonomi global membuat masyarakat melakukan langkah masif yang makin memperburuk keadaan.

Baca Selengkapnya
Tak Dapat Uang Baru dan Masyarakat Setrika Uang Lama, Bank Indonesia Beri Respons Begini
Tak Dapat Uang Baru dan Masyarakat Setrika Uang Lama, Bank Indonesia Beri Respons Begini

Mencuci dan menyetrika akan mempercepat kerusakan uang.

Baca Selengkapnya
Awal Mei 2024, Modal Asing Masuk Indonesia Tembus Rp22,8 Triliun
Awal Mei 2024, Modal Asing Masuk Indonesia Tembus Rp22,8 Triliun

Ini membuktikan bahwa respons kebijakan kenaikan BI rate maupun kenaikan suku bunga SRBI memang berhasil menarik masuk aliran modal asing.

Baca Selengkapnya