Binus merupakan sekolah dengan kurikulum Cambridge yang diakui secara global.
Kasus bullying kembali terjadi di lingkungan sekolah yang melibatkan para pelajar.
Perundungan terjadi di sekolah Internasional Bina Nusantara (Binus) Serpong, Tangerang Selatan.
Aksi keji terungkap usai video bullying itu viral di media sosial. Salah satu pelaku bully diduga anak artis Vincent Rompies. Saat ini kasus tersebut tengah diselidiki kepolisian.
Setelah kasus bullying mencuat Binus School Serpong menjadi perbincangan publik.
Banyak yang menilai sekolah dengan kurikulum Cambridge ini tercoreng atas aksi kriminal beberapa pelajarnya.
Lantas berapakah biaya sekolah di Binus Serpong. Berikut ulasannya Selasa (20/2).
Binus School Serpong berlokasi di Jalan Lengkong Karya, Jalan Jelupang Raya Nomor 58, Lengkong Karya, Serpong, Tangerang Selatan.
Selain di Serpong, Binus juga ada di Simprug, Jakarta Selatan; Bekasi; dan Semarang, Jawa Tengah.
Informasi biaya pendidikan tidak dijelaskan secara terperinci di laman resmi Bisnis School di bisnis.edu. Akan tetapi untuk biaya pendaftaran di SMA Binus School Serpong, setiap calon pelajar dikenakan Rp300.000.
Biaya pendaftaran di setiap Binus School berbeda. Seperti di SMA Binus School Simprug, pendaftaran dikenakan Rp800.000.
Untuk gambaran tingkat SMA pada tahun akademik 2015-2016, di Binus School Simprug biayanya sebagai berikut;
Biaya pendaftaran di SMA Binus School Serpong, setiap calon pelajar dikenakan Rp300.000.
Polisi memberikan kabar mengenai kondisi pelajar korban bullying di SMA Binus Serpong yang diduga libatkan anak Vincent Rompies
Baca Selengkapnya
Sikap Binus School menjadi sorotan sebelum terjadinya Bullying
Baca Selengkapnya
Polisi mengungkapkan awal mula kasus bullying di SMA Binus School Serpong.
Baca Selengkapnya
Anak Vincent Rompies terlibat aksi pembullyan terhadap adik kelasnya
Baca Selengkapnya
Empat tersangka dalam kasus ini berinisial E (18), R (18), J (18), G (19).
Baca Selengkapnya
Diduga korban dianiaya oleh lebih dari satu pelaku.
Baca Selengkapnya
Binus selaku pihak sekolah akan memprioritaskan perhatian dan upaya untuk mendukung pemulihan korban bulllying secara fisik, psikis maupun emosional.
Baca Selengkapnya
Belum ada pihak ditetapkan sebagai anak berurusan dengan hukum dalam kasus ini.
Baca Selengkapnya
Adapun keempat siswa yang menjadi tersangka yakniE (18), R (18), J (18) dan G (19). Semuanya berstatus pelajar.
Baca Selengkapnya
Follow
Rekomendasi