NASA Lakukan Uji Coba Stasiun Luar Angkasa Baru yang sedang Dibangun Jeff Bezos
Orbital Reef, proyek patungan antara Blue Origin milik Bezos dan Sierra Space telah melewati tiga ujian utama.
Orbital Reef, proyek patungan antara Blue Origin milik Bezos dan Sierra Space telah melewati tiga ujian utama.
Jeff Bezos telah memperoleh kemajuan signifikan dalam rencananya untuk membangun stasiun luar angkasa baru yang dapat menggantikan ISS yang semakin menua.
Orbital Reef, proyek patungan antara Blue Origin milik Bezos dan Sierra Space telah melewati tiga ujian utama yang menandai langkah besar dalam mengembangkan teknologi kunci untuk stasiun tersebut.
Mengutip ScienceAlert & Business Insider, Rabu (27/3), NASA yang telah mengalokasikan ratusan juta dolar untuk potensi penggantian ISS, mengumumkan bahwa Orbital Reef berhasil mencapai pencapaian penting dalam pengembangan teknologi regeneratif.
Hal tersebut termasuk sistem untuk mendaur ulang urin astronot dan wisatawan di masa depan yang menjadi langkah penting dalam memastikan keberlanjutan stasiun luar angkasa komersial.
Angela Hart, Manajer Program Pengembangan Orbit Rendah Bumi Komersial NASA.
Melalui serangkaian pengujian, Orbital Reef berhasil memvalidasi sistem regeneratifnya yang akan menyediakan udara dan air bersih bagi manusia selama berada di stasiun luar angkasa. Pengujian mencakup kemampuan sistem untuk membersihkan udara, mendaur ulang urin, dan memelihara pasokan air.
Proyek ini sangat penting karena akan menjadi tempat tinggal dan laboratorium bagi NASA dan perusahaan komersial lainnya di orbit rendah Bumi setelah ISS pensiun. Selain itu, stasiun ini juga dapat dibuka untuk wisatawan luar angkasa.
Meskipun masih ada tantangan teknis yang harus diatasi, seperti memperoleh energi yang cukup untuk mengoperasikan stasiun, Bezos dan timnya tetap optimis mengenai kesuksesan proyek ini. Berkat dukungan NASA dan investasi besar dari Blue Origin dan Sierra Space, Orbital Reef diharapkan menjadi tonggak penting dalam eksplorasi luar angkasa komersial.
Sementara ISS semakin menua dan mengalami masalah teknis, Orbital Reef diharapkan menjadi penerus yang dapat membawa eksplorasi luar angkasa ke tingkat berikutnya.
Dengan visi untuk memanfaatkan sumber daya luar angkasa yang lebih efisien dan memperluas cakrawala manusia di alam semesta, proyek ini menjadi langkah penting dalam eksplorasi luar angkasa.
Beragam kandungan pada asteroid tersebut, begitu menggiurkan bagi NASA untuk menyambutnya.
Baca SelengkapnyaBerikut daftar objek unik luar angkasa yang dirilis oleh Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA)
Baca SelengkapnyaBerikut penampakan aurora dari luar angkasa seperti yang dilihat astronot NASA ini.
Baca SelengkapnyaBukan di Mars, tetapi tempat buatan manusia ini adalah wadah kehidupan baru selain di Bumi.
Baca SelengkapnyaTeknologi baru ini kerap dilakukan uji coba NASA dari luar angkasa.
Baca SelengkapnyaJeff Bezos memang pernah merasakan gravitasi nol saat melakukan perjalanan ke ruang angkasa pada Juli 2021.
Baca SelengkapnyaObjek yang menembus rumah Otero tersebut diperkirakan sebagai objek dibuang atau dijatuhkan dari Stasiun Antariksa Internasional (ISS).
Baca SelengkapnyaBerikut adalah daftar film fiksi ilmiah terbaik menurut NASA.
Baca SelengkapnyaUpaya ini menjadi langkah awal yang menarik umat manusia untuk menemukan kehidupan di planet lain.
Baca Selengkapnya