Merdeka.com - Maraknya aksi phishing, spam, ataupun penyebaran malware lewat jejaring sosial membuat Anda pengguna Twitter wajib berhati-hati dan tidak sembarangan membuka link di lini masa Anda.

Hal ini untuk menghindari akun Anda dari serangan cyber crime yang bisa membobol dan membajak akun Twitter Anda untuk digunakan sebagai media penyebaran malware ataupun kepentingan komersial.

Modus ini serangan phishing dan penyebaran malware ini biasanya hadir dalam bentuk tweet yang berisikan konten panas ataupun isu terbaru di masyarakat dan berisikan link terkait berita terbaru dari konten atau isu tersebut.

Nantinya ketika pengguna Twitter membuka link ini, bukan menuju ke link berita yang dimaksud, akan tetapi pengguna malah dialihkan ke halaman tertentu yang berisi malware untuk membobol dan menarik informasi berupa User ID maupun password Twitter Anda.

Seperti dilansir Softpedia (23/1), baru-baru ini juga banyak pengguna Twitter yang menjadi korban aksi cyber crime di Twitter yang membuat akun mereka menjadi spammer link ke semua follower mereka melalui fitur Direct Message.

Isi dari spam Direct Message ini sendiri hanya berisikan link ke situs diet, namun apabila link ini di klik maka pengguna yang mengklik link tersebut juga akan terkena serangan serupa dan ikut menjadi spammer baru.

Untuk menghilangkan aksi ini, Anda patut untuk berhati-hati dan tidak sembarangan mengklik link di lini masa maupun kolom direct message Anda. Jika Anda sudah menjadi salah satu korban, maka Anda dapat mengikuti langkah berikut ini untuk menyembuhkan akun Twitter Anda dari serangan phishing dan malware tersebut.